Modifikasi Jembatan Kanor–Rengel dengan Menggunakan Cable-Stayed Asymmetrical Single Plane System

Putra, Rendra Juliansyah (2023) Modifikasi Jembatan Kanor–Rengel dengan Menggunakan Cable-Stayed Asymmetrical Single Plane System. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111940000073-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
03111940000073-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2025.

Download (31MB) | Request a copy

Abstract

Jembatan sebagai penghubung antara dua lokasi harus direncanakan dengan memperhatikan aspek-aspek meliputi kekuatan, stabilitas struktur, ekonomis, estetika, hingga dampak yang dapat ditimbulkan terhadap lingkungan. Jembatan Kanor–Rengel sebagai penghubung Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro dan Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban yang memiliki panjang total hingga 310 meter dan lebar 9 meter dibangun dengan tipe konstruksi berupa slab on piles, gelagar, dan rangka baja serta struktur penopang berupa dua abutmen dan empat pilar. Penggunaan rangka baja tidaklah efisien untuk bentang tersebut karena dapat menyebabkan bertambahnya berat struktur jembatan dan penggunaan pilar\ pada jembatan. Penggunaan dua pilar juga akan mengurangi effective linear waterway sungai yang menyebabkan terjadinya gerusan lokal. Selain itu, rangka baja juga tidak memiliki nilai estetika. Melihat kondisi tersebut, muncul ide untuk memodifikasi jembatan menjadi jembatan cable-stayed asymmetrical single plane system. Jembatan cable-stayed terdiri dari sistem struktur berupa gelagar menerus yang didukung oleh tumpuan berupa kabel yang dibentang miring dan dihubungkan ke pylon sebagai penahan utama. Konfigurasi kabel yang digunakan pada modifikasi ini berupa single plane system untuk arah melintang dan asymmetric layout serta semi-harp pattern untuk arah memanjang. Gelagar jembatan yang digunakan berupa steel single trapezoidal box girder. Pylon juga direncanakan menggunakan material beton bertulang dengan bentuk central pylon dan didesain miring pada arah side span. Perencanaan modifikasi ini dilakukan secara bertahap mulai dari studi literatur dan pengumpulan data, preliminary design, desain struktur sekunder, pemodelan dan analisis struktur, desain struktur utama, kontrol stabilitas aerodinamis, analisis staging, desain angkur dan perletakan, hingga penyusunan gambar kerja. Hasil dari perencanaan ini meliputi dimensi kabel, dek jembatan, pylon dan angkur. Beberapa peraturan yang digunakan sebagai acuan dalam melakukan perencanaan modifikasi ini meliputi Surat Edaran Menteri 08-SE-M-2015, SNI 1725-2016, SNI 2833-2016, dan AASHTO LRFD Bridge Design Spesification 9th Edition 2020.
Berdasarkan hasil perencanaan, digunakan gelagar baja dengan lantai orthotropic berupa single trapezoidal box girder setinggi 2,5 m dan selebar 19,5 m; 14 buah kabel dengan diameter terbesar adalah 178,41 mm; pylon setinggi 56 m dengan penampang berongga dan tak-berongga berukuran 3 m×6 m yang memiliki kemiringan 70° terhadap horizontal; angkur yang terdiri dari unit 6-73, 6-109, 6-151, dan 6-187; pot bearing berupa guided bearing dan free bearing; serta expansion joint pada jembatan. Seluruh elemen telah memenuhi kontrol terhadap persyaratan baik terhadap beban statik dan dinamik yang terjadi, maupun terhadap stabilitas aerodinamis.
=================================================================================================================================
Bridge which acts as a link between two locations must be planned with consideration of several aspects such as strength and stability of the structure, economy, aesthetics, and it’s impact to the environment. The Kanor–Rengel Bridge which connect Kanor District, Bojonegoro Regency with Rengel District, Tuban Regency has a total length of up to 310 meters and a width of 9 meters was built with a combination of slab on piles, girder, and steel truss bridge with substructure of two abutments and four piers. Truss bridge is inefficient for such a long span because it could increase the weight of bridge drastically and the number of piers. The use of two pillars will also reduce the effective linear waterway of the river which can cause local scouring. In addition, the truss bridge also has no aesthetic value. Seeing these conditions, the idea arose to modify the bridge into a cable-stayed bridge asymmetrical single plane system. A cable-stayed bridge consists of a structural system in the form of continuous girder supported by cables, which are connected to the tower. This modification used a single plane system as a transverse cable configuration and asymmetric layout semi-harp pattern as a longitudinal cable configuration. The bridge girder used a steel single trapezoidal box girder. Incline central pylon toward side span is planned used reinforced concrete. This modification started from literature study and data collection, preliminary design, structural modeling and analysis, main structure design, aerodynamic stability control, staging analysis, anchorage, bearing design, and make a detailed engineering drawings. The result of this planning is the dimensions of the cable, bridge deck, pylon, and anchorage. The regulations used in this modification planning is PU Regulation Number 08-SE-M-2015, SNI 1725-2016, SNI 2833-2016, and AASHTO LRFD Bridge Design Spesification 9th Edition 2020. xii As the result of the analysis, 2,5 m high and 19,5 m wide steel girders with orthotropic deck in form of single trapezoidal box girder; 14 cables with 178,41 mm as the largest diameter; a 56 m high pylon with 3 m×6 m hollow and solid cross section which inclined at 70° from its horizontal axes; anchorage consist of unit 6-73, 6-109, 6-151, and 6-187; pot bearings consist of guided bearing and free bearing as a restraints; and expansion joints were used on the bridge. All elements have met the requirements of static load, dynamic load, and aerodynamic stability.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Jembatan cable-stayed, asymmetrical single plane system, semi-harp pattern, gelagar boks baja trapezoidal, pylon tunggal, lantai orthotropic, Cable-stayed bridge, asymmetrical single plane system, semi-harp pattern, steel single trapezoidal box girder, central pylon, orthotropic deck
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA658 Structural design
T Technology > TG Bridge engineering
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Rendra Juliansyah Putra
Date Deposited: 29 Jul 2023 18:24
Last Modified: 29 Jul 2023 18:24
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/100152

Actions (login required)

View Item View Item