Analisis Produktivitas Maksimum Penggunaan Lahan Kosong di Jalan Karang Tengah Kabupaten Malang Dengan Metode Highest and Best Use

Sugianto, James Adiel (2023) Analisis Produktivitas Maksimum Penggunaan Lahan Kosong di Jalan Karang Tengah Kabupaten Malang Dengan Metode Highest and Best Use. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111940000047_Undergraduate_Thesis.pdf] Text
03111940000047_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 3 October 2025.

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Lahan kosong atau lahan yang tidak termanfaatkan merupakan objek yang dapat dimanfaatkan menjadi wadah bagi suatu pembangunan properti. Salah satu lahan kosong yang kurang termanfaatkan dengan optimal adalah lahan di Jalan Karang Tengah Kabupaten Malang. Saat ini lahan seluas 1.759,3 m2 masih dalam keadaan kosong tanpa adanya aktivitas ataupun bangunan diatasnya. Kabupaten Malang merupakan daerah dengan kawasan komersial yang cocok untuk dikembangkan menjadi properti komersial seperti perumahan, perkantoran, ruko, pasar, dan lain-lain. Oleh karena itu, lahan kosong tersebut sangat berpotensi untuk dikembangkan menjadi properti komersial. Penentuan jenis properti komersial yang akan dikembangkan sangat berpengaruh pada nilai lahan. Tugas Akhir ini bertujuan untuk menentukan penggunaan lahan kosong tersebut yang dapat memberikan produktivitas maksimum. Pada penelitian ini akan dipakai metode Highest and Best Use (HBU) yang merupakan suatu metode yang biasa dipakai untuk mengetahui produktivitas maksimum suatu lahan atau wilayah. Lahan dianalisis melalui 4 (empat) aspek, yaitu aspek legal (analisis kelayakan secara peraturan), aspek fisik (kelayakan secara fisik), aspek finansial (kelayakan secara finansial), dan pada akhirnya akan dilihat produktivitas yang maksimal. Aspek legal
yang ditinjau adalah zoning dan building code. Aspek fisik yang ditinjau adalah lokasi lahan, ukuran & bentuk lahan, aksesibilitas lahan, dan pembuatan basic design. Aspek finansial yang ditinjau adalah perencanaan biaya investasi, pendapatan, pengeluaran, dan analisis arus kas. Aspek produktivitas maksimum yang ditinjau adalah nilai lahan per meter persegi. Dari hasil penelitian ini didapatkan tiga alternatif properti untuk pengembangan lahan, yaitu rumah toko (ruko), indekos, dan perkantoran. Dari ketiga alternatif tersebut, pengembangan lahan dengan penggunaan tertinggi dan terbaik adalah alternatif rumah toko (ruko). Alternatif properti rumah toko memliki nilai lahan sebesar 4.885.385,00 /m2 dengan persentase kenaikan nilai lahan sebesar 204% dari nilai lahan awal.
============================================================================================================================
Waste land or unused land is an object that can be utilized as a container for a property development. One of the vacant land that is not optimally utilized is the land on Jalan Karang Tengah, Malang Regency. Currently the land area of 1,759.3 m2 is still empty with no activity or buildings on it. Malang Regency is an area with commercial areas that are suitable for development into commercial properties such as housing, offices, shop houses, markets, and others. Therefore, this waste land has the potential to be developed into comercial property. Determining the type of commercial property to be developed greatly influences the value of the land. This Final Project aims to determine the use of the vacant land that can provide maximum productivity. In this study, the Highest and Best Use (HBU) method will be used, which is a method commonly used to determine the maximum productivity of a land or area. Land will be analyzed through 4 (four) aspects, namely legal aspects (regulatory feasibility analysis), physical aspects (physical feasibility), financial aspects (financial feasibility), and in the end will see maximum productivity. The legal aspects reviewed are zoning and building codes. The physical aspects reviewed are land location, land size & shape, land accessibility, and preliminary design. The financial aspects reviewed are planning investment costs, income, expenses, and cash flow analysis. The aspect of maximum productivity under review is the land value per square meter. From the results of this study, three alternative properties were obtained
for land development, namely shophouses, boarding houses, and offices. Of the three alternatives, land development with the highest and best use is the shop house alternative. The shophouse property alternative has a land value of 4.885.385,00 /m2 with a percentage increase in land value of 204% of the initial land value.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Analisis Produktivitas, Highest and Best Use, Lahan, Highest and Best Use, Land, Productivity.
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: James Adiel Sugianto
Date Deposited: 01 Aug 2023 07:41
Last Modified: 01 Aug 2023 07:41
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/101075

Actions (login required)

View Item View Item