Desain Kursi Roda Berdiri Untuk Pengguna Disabilitas Penyandang Cacat Kaki

Muhammad, Fauzan (2023) Desain Kursi Roda Berdiri Untuk Pengguna Disabilitas Penyandang Cacat Kaki. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 02111940000160-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2025. Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Kursi roda merupakan salah satu alat bantu kesehatan yang digunakan oleh penyandang disabilitas cacat kaki untuk beraktivitas. Dalam beraktivitas seringkali fasilitas yang tersedia hanya ditujukan kepada orang sehat dan ketika fasilitas ini ingin digunakan oleh pengguna kursi roda, pengguna kursi roda kesulitan mengakses fasilitas tersebut seperti terlalu tinggi untuk dapat dijangkau oleh pengguna kursi roda yang sehari-hari hanya bisa beraktivitas dalam posisi duduk. Selain itu, adanya ketidaksesuaian postur tubuh dengan dimensi kursi roda dapat menimbulkan rasa kurang nyaman dikarenakan posisi duduk yang tidak ergonomis, Melihat kondisi tersebut dirancanglah desain kursi roda yang dapat berdiri dengan menambahkan fitur pengatur kemiringan sandaran punggung. Langkah dalam pembuatan desain kursi roda berdiri dengan fitur reclining backrest dimulai dengan studi literatur untuk mengetahui hal apa saja yang dibutuhkan dalam merancang kursi roda berdiri, setelah itu melakukan kajian terhadap produk eksisting yang telah ada untuk melihat bagaimana mekanisme berdiri yang digunakan, fitur pendukung yang ditambahkan, serta keunggulan dan kelemahan dari produk yang telah ada. Kemudian dilanjutkan dengan pembuatan desain kursi roda berdiri berdasarkan spesifikasi yang diinginkan, dimana spesifikasi ini mengacu pada ISO Standard dalam perancangan kursi roda dan alat bantu kesehatan. Desain yang sudah dibuat kemudian dilakukan analisa ergonomi dengan menggunakan metode RULA untuk posisi duduk, serta REBA dan OWAS untuk posisi berdiri. Dari hasil analisa ergonomi diketahui bahwa desain yang dirancang tidak menimbulkan cidera yang berbahaya dengan nilai resiko berada di angka 2 dan 3. Kemudian dari analisa kestabilan diketahui bahwa untuk posisi berdiri, posisi duduk biasa, dan posisi duduk dengan kemiringan sandaran punggung di sudut 120° dengan tambahan extension wheel berada pada area yang stabil dengan center of gravity yang ditopang oleh dua titik tumpuan. Dan terakhir dari analisa kekuatan diperoleh nilai faktor keamanan untuk rangka tempat duduk di angka 5.3, rangka sandaran punggung di angka 2.6, dan tempat pijakan kaki di angka 2.4. Dari hasil analisa kekuatan tersebut dapat dikatakan desain kursi roda yang dirancang aman untuk digunakan.
=================================================================================================================================
Wheelchairs are one of the health aids used by people with leg disabilities for activities. In doing activities, the available facilities are often only intended for healthy people and when these facilities want to be used by wheelchair users, wheelchair users have difficulty accessing these facilities such as being too high to be reached by wheelchair users who can only do activities in a sitting position. In addition, the mismatch of body posture with the dimensions of the wheelchair can cause discomfort due to the non-ergonomic sitting position. Seeing these conditions, a wheelchair design that can stand by adding a backrest tilt adjustment feature is designed. To address these concerns, a design for a standing wheelchair with a reclining backrest was developed. The design process began with a literature study to identify the necessary elements for creating a standing wheelchair. This was followed by an examination of existing products to understand how the standing mechanism works, what are features included, also their strengths and weaknesses. The design of the standing wheelchair was based on desired specifications, following the ISO Standard for wheelchair and assistive device design. Ergonomic analysis was then conducted using the RULA method for the sitting position and the REBA and OWAS methods for the standing position. The ergonomic analysis showed that the designed wheelchair did not pose any dangerous injuries, with risk values ranging from 2 to 3. Furthermore, stability analysis revealed that the standing position, regular sitting position, and sitting position with a 120° reclining backrest with added extension wheel were in stable areas, supported by two pivot points at the center of gravity. Finally, strength analysis provided safety factor values of 5,3 for the seat frame, 2,6 for the backrest frame, and 2.4 for the footrest. Based on the strength analysis results, the designed wheelchair can be deemed safe for use.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Disabilitas, Ergonomi, Keamanan, Kestabilan, Kursi roda, Disabilities, Ergonomics, Safety, Stability, Wheelchair
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology > RM950 Rehabilitation technology. T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ230 Machine design T Technology > TS Manufactures > TS171 Product design
Divisions:	Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Mechanical Engineering > 21201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Muhammad Fauzan
Date Deposited:	08 Dec 2023 06:14
Last Modified:	08 Dec 2023 06:14
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/102299

Actions (login required)

View Item