Rejeki, Noviana (2023) Pemodelan Rumah Tangga Miskin di Provinsi Kalimantan Timur dengan Pendekatan Zero Inflated Ordered Probit (ZIOP). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
6003211030-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2025. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Kemiskinan menjadi salah satu masalah besar dalam pembangunan ekonomi di suatu wilayah termasuk Kalimantan Timur. Lambatnya penurunan persentase kemiskinan menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah untuk mengidentifikasi faktor signifikan penyebab kemiskinan. Kemiskinan dianalisis dalam unit rumah tangga dikarenakan kemiskinan pada hakikatnya merupakan cermin keadaan ekonomi rumah tangga. Identifikasi faktor penyebab kemiskinan di berbagai tingkatan rumah tangga penting dilakukan untuk melihat konsidisi kemiskinan dalam setiap tingkatan rumah tangga. Penghitungan angka kemiskinan menggunakan pendekatan garis kemiskinan (GK) yang berasal dari Badan Pusat Statistik. Pada penelitian ini, rumah tangga dengan rata-rata pengeluaran perkapita per bulan dibawah 1,6 GK digolongkan sebagai rumah tangga miskin. Rumah tangga miskin dibedakan kembali menjadi tingkatan rumah tangga Rentan Miskin Lainnya (RML), Hampir Miskin (HM), Miskin (M), Sangant Miskin (SM). Sedangkan rumah tangga Tidak Miskin (TM) adalah rumah tangga dengan rata-rata pengeluaran perkapita per bulan di atas 1,6 GK dimana dalam penelitian ini dikategorikan nol. Model ZIOP digunakan untuk mengidentifikasi karakteristik rumah tangga miskin yang menggabungkan probit biner dan probit ordinal. Probit biner mengidentifikasi kecenderungan rumah tangga miskin dan probit ordinal menggambarkan tingkatan rumah tangga miskin. Penggunaan ZIOP juga dapat mengakomodir adanya data dengan kondisi nol (TM) yang berlebih agar mendapatkan hasil yang lebih akurat dibandingkan model probit ordinal. Data yang digunakan Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) Provinsi Kalimantan Timur Tahun 2021 dengan 5.944 sampel rumah tangga. Vuong test digunakan untuk membandingkan ZIOP dengan metode probit ordinal yang menunjukan hasil 20,01. Artinya bahwa model ZIOP lebih baik dalam menganalisis tingkatan rumah tangga miskin di Kalimantan Timur dibandingkan model probit ordinal. Model ZIOP memberikan informasi pendidikan dan lapangan usaha kepala rumah tangga (KRT), jumlah anggota rumah tangga, luas dan jenis lantai, jenis dinding dan penerangan, bahan bakar memasak, fasilitas jamban, kepemilikan aset motor dan kulkas yang merupakan variabel inflated berpengaruh signifikan pada kecenderungan rumah tangga miskin, sementara variabel pendidikan dan lapangan usaha kepala rumah tangga, kepemilikan aset motor, kulkas dan tanah berpengaruh signifikan pada tingkatan rumah tangga miskin model ZIOP. Jika menggunakan probit ordinal, variabel pendidikan dan lapangan usaha KRT, kepemilikan aset kulkas dan tanah berpengaruh signifikan pada tingkatan rumah tangga miskin model probit ordinal, namun kepemilikan aset motor tidak signifikan berpengaruh dalam tingkatan rumah tangga miskin.
===============================================================================================================================
Poverty is one of the major problems in economic development in a region, including East Kalimantan. The slow decline in the percentage of poverty is a challenge for the government to identify significant factors that cause poverty. Poverty is analyzed in household units because poverty is essentially a reflection of the economic situation of the household. It is important to identify the causes of poverty at various household levels to see the condition of poverty at each household level. The calculation of the poverty rate uses the poverty line approach (GK) which comes from the Central Bureau of Statistics. In this study, households with an average per capita expenditure per month below 1.6 GK are classified as poor households. Poor households are again divided into the levels of Other Vulnerable Poor (RML), Nearly Poor (HM), Poor (M), Very Poor (SM) households. Meanwhile, non-poor (TM) households are households with an average per capita expenditure per month above 1.6 GK which in this study is categorized as zero. The ZIOP model is used to identify the characteristics of poor households that combine binary probit and ordinal probit. Binary probit identifies the tendency of poor households and ordinal probit describes the level of poor households. The use of ZIOP can also accommodate data with excess zero conditions (TM) in order to obtain more accurate results than the ordinal probit model. The data used is the 2021 National Socioeconomic Survey (SUSENAS) for East Kalimantan Province with 5,944 household samples. The Vuong test was used to compare ZIOP with the ordinal probit method which showed a result of 20.01. This means that the ZIOP model is better at analyzing the level of poor households in East Kalimantan than the ordinal probit model. The ZIOP model provides information on the education and business field of the head of the household (KRT), number of household members, floor area and type, type of wall and lighting, cooking fuel, toilet facilities, ownership of motorcycle and refrigerator assets which are inflated variables that have a significant effect on the tendency poor households, while the variables of education and business field of the head of the household, ownership of motorbikes, refrigerators and land assets have a significant effect on the level of poor households in the ZIOP model. If using ordinal probit, the variables of education and KRT business field, ownership of refrigerators and land assets has a significant effect on the poor household level of the ordinal probit model, but ownership of motorbike assets does not have a significant effect on the poor household level.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Probit Biner, Probit Ordinal, Kemiskinan, Vuong Test, ZIOP, Binary Probit, Ordinal Probit, Poverty |
Subjects: | H Social Sciences > HA Statistics > HA31.3 Regression. Correlation |
Divisions: | Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Statistics > 49101-(S2) Master Thesis |
Depositing User: | Noviana Rejeki |
Date Deposited: | 11 Sep 2023 02:33 |
Last Modified: | 11 Sep 2023 02:33 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/104177 |
Actions (login required)
View Item |