Analisis Faktor yang Mempengaruhi Terhadap Penerimaan Adopsi Bank Digital di Indonesia Dengan Pendekatan Teknologi Acceptance Model

Pramana, Aprina Mediyanti (2023) Analisis Faktor yang Mempengaruhi Terhadap Penerimaan Adopsi Bank Digital di Indonesia Dengan Pendekatan Teknologi Acceptance Model. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 6032211183-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2025. Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Kemajuan teknologi saat ini menuntut perusahaan untuk melakukan inovasi dan menyesuaikan dengan kebutuhan pelanggan yang ingin semua serba praktis, mudah dan cepat. Tren digitalisasi ini juga mempengaruhi sektor perbankan, di Indonesia saat ini sudah mulai marak dengan bank digital. Karena memanfaatkan sistem digital, maka bank digital dapat memangkas biaya operasional, sehingga bank digital berlomba lomba untuk menarik nasabah dengan cara menawarkan bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan bunga simpanan pada Bank Konvensional. Bank digital merupakan hal yang baru, dimana nasabah dapat melakukan kegiatan perbankan di sebuah aplikasi. Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi seseorang dalam mengadopsi teknologi baru, Pendekatan Teknologi Acceptance digunakan untuk meneliti proses adopsi teknologi baru tersebut. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 (UTAUT2) dipilih untuk dapat memperjelas penerimaan teknologi dari perspektif pelanggan dalam hal ini nasabah. Data pada penelitian ini didapatkan dari kuesioner yang disebarkan pada periode Agustus-September 2023, total responden yang didapatkan sebanyak 184 orang, responden merupakan nasabah bank digital di Indonesia. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan pada penelitian ini, dari 8 hipotesis terdapat 5 hipotesis yang memiliki pengaruh signifikan terhadap Adopsi bank digital yaitu H8 (Return), H7 (Habit), H6 (Price Value), H3 (Social Influence) dan H5 (Hedonic Motivation), sedangkan H1 (Performance Expectancy), H2 (Effort Expectancy) dan H4 (Facilitating Condition) tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap adopsi bank digital. Variabel yang paling signifikan berpengaruh terhadap adopsi bank digital adalah variabel return, hal ini berarti bahwa nasabah sangat dipengaruhi oleh keuntungan yang didapatkan dari layanan bank digital. Penyedia layanan dalam hal ini bank dapat melakukan strategi seperti menawarkan bunga yang lebih tinggi dengan skema tertentu, menawarkan cashback, atau memberikan pembebasan biaya administrasi atau biaya transfer antar bank atau memberikan beberapa insentif lain agar menarik nasabah dalam mengadopsi bank digital.
=================================================================================================================================
Current Technology advances require companies to innovate and adapt to the needs of customers who want everything to be practical, easy, and fast. This trend of digitalization also affects the banking sector in Indonesia, digital banks are now starting to evolve. Because they utilize digital system, digital banks can cut operational costs and provide higher saving interest rates to attract customers compared to conventional banks. Digital bank is relatively new, where customers can carry out their banking activities in an application. There are several factors that can influence someone to adopt new technology such as digital bank. The Technology Acceptance Approach is used to examine the process of adopting the new technology. Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 (UTAUT2) was chosen to be able to clarify technology acceptance from the customer perspective, in this case the digital bank user. The data in this study was obtained from a questionnaire distributed in the period August-September 2023. The total number of respondents obtained was 184, and the respondents were digital bank customers in Indonesia. Based on the results of tests carried out in this study, out of the 8 hypotheses 5 hypotheses have a significant impact on Digital Bank Adoption, namely H8 (return), H7 (habit), H6 (price value), H3 (social influence), and H5 (hedonic motivation), while the H1 (Performance Expectancy), H2 (Effort Expectancy) and H4 (Facilitating Condition) does not have a significant impact on digital bank adoption. The variable that most significantly impacts digital bank adoption is the return variable, this means that customers are greatly influenced by the profits obtained from digital bank services. Service providers, in this case banks, can carry out strategies such as offering higher interest rates with certain schemes, offering cashback, offering free administration fees or free inter-bank transfer fees, or offering several other incentives to attract customers to adopt digital banking.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Adopsi Bank Digital, Bank Digital, Technology Acceptance Model, UTAUT2. Bank Digital Adoption
Subjects:	T Technology > T Technology (General) > T58.6 Management information systems
Divisions:	Interdisciplinary School of Management and Technology (SIMT) > 61101-Master of Technology Management (MMT)
Depositing User:	Aprina Mediyanti Pramana
Date Deposited:	26 Dec 2023 03:25
Last Modified:	26 Dec 2023 03:29
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/105308

Actions (login required)

View Item