Analisis Perhitungan Dana Pensiun dengan Metode Entry Age Normal dan Frozen Initial Liability

Putri, Lahfanda Dista Permata (2024) Analisis Perhitungan Dana Pensiun dengan Metode Entry Age Normal dan Frozen Initial Liability. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5006201005-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2026. Download (9MB) | Request a copy

Abstract

Masa pensiun memerlukan perencanaan finansial yang matang karena kebutuhan finansial pekerja terus berlanjut hingga mencapai harapan hidup. Salah satu cara untuk memastikan keberlangsungan kehidupan finansial di masa pensiun adalah dengan menginvestasikan dana pensiun secara efisien selama masa kerja. Di sisi lain, adanya perubahan demografi dan peningkatan harapan hidup menjadi tantangan bagi pihak pengelola dana pensiun. Perhitungan aktuaria yang akurat menjadi krusial bagi pengelola dana pensiun untuk mengurangi risiko kerugian dan kegagalan pembayaran manfaat di masa depan. Penelitian ini mengkaji perhitungan dana pensiun dengan menggunakan metode Entry Age Normal (EAN) dan Frozen Initial Liability (FIL) pada tingkat suku bunga konstan dengan mempertimbangkan variabel inflasi. Tujuan utamanya adalah untuk menganalisis perbedaan hasil perhitungan dana pensiun antara kedua metode tersebut, serta menganalisis dampak inflasi dan suku bunga terhadap hasil perhitungan tersebut. Penelitian ini mencakup perhitungan iuran normal dan kewajiban aktuaria menggunakan data peserta program pensiun yang diperoleh dari PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Madiun. Hasil penelitian menunjukkan metode EAN berfokus pada perhitungan individu, sedangkan metode FIL menggunakan pendekatan kelompok. Iuran normal peserta dengan metode EAN bervariasi berdasarkan usia awal masuk dan gaji pokok, sementara metode FIL memiliki iuran normal yang tetap dan sama untuk setiap peserta, namun dapat berubah jika ada peserta yang pensiun atau keluar. Sementara itu, metode EAN memberikan keuntungan dengan nilai kewajiban aktuaria yang lebih rendah daripada metode FIL, memungkinkan alokasi dana investasi yang lebih besar dan manajemen dana pensiun yang lebih efisien. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa tingkat inflasi dan suku bunga memberikan dampak yang signifikan. Tingkat inflasi yang tinggi meningkatkan nilai iuran normal dan kewajiban aktuaria, mencerminkan peningkatan harga barang dan jasa. Di sisi lain, tingkat suku bunga yang tinggi menurunkan nilai iuran normal dan kewajiban aktuaria karena tingkat diskonto yang lebih tinggi. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang inflasi, suku bunga, dan kedua metode perhitungan, diharapkan dana pensiun dapat dikelola lebih efektif untuk memastikan manfaat yang berkelanjutan bagi peserta di masa pensiun.
=================================================================================================================================
Retirement requires careful financial planning as workers' financial needs continue until they reach their life expectancy. One way to ensure the continuity of financial life in retirement is to invest pension funds efficiently during the working period. On the other hand, changing demographics and increasing life expectancy are challenges for pension fund managers. Accurate actuarial calculations are crucial for pension fund managers to reduce the risk of loss and failure of future benefit payments. This research examines the calculation of pension funds using the Entry Age Normal (EAN) and Frozen Initial Liability (FIL) methods at a constant interest rate by considering inflation variables. The main objective is to analyze the difference in pension fund calculation results between the two methods, and also to analyze the impact of inflation and interest rates on the calculation results. This research covers the calculation of normal contributions and actuarial liabilities using data on pension program participants obtained from PT Taspen (Persero) Madiun Branch Office. The results show that the EAN method focuses on individual calculations, while the FIL method uses a group approach. The normal contribution of participants with the EAN method varies based on the initial entry age and basic salary, while the FIL method has a fixed and equal normal contribution for each participant, but can change if a participant retires or leaves. Meanwhile, the EAN method provides the advantage of a lower actuarial liability value than the FIL method, allowing for greater allocation of investment funds and more efficient pension fund management. Furthermore, this research shows that inflation and interest rates have a significant impact. Higher inflation rates increase the value of normal contributions and actuarial liabilities, reflecting an increase in the price of goods and services. On the other hand, higher interest rates decrease the value of normal contributions and actuarial liabilities due to higher discount rates. With a better understanding of inflation, interest rates, and both calculation methods, it is expected that pension funds can be managed more effectively to ensure sustainable benefits for participants in retirement.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Entry Age Normal, Frozen Initial Liability, Inflasi, Iuran Normal, Kewajiban Aktuaria, Program Dana Pensiun, Actuarial Liability, Inflation, Normal Contribution, Pension Plan
Subjects:	H Social Sciences > HA Statistics > HA31.7 Estimation H Social Sciences > HB Economic Theory > Economic forecasting--Mathematical models. H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD1387 Valuation H Social Sciences > HG Finance > HG8771 Life insurance
Divisions:	Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Actuaria > 94203-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Lahfanda Dista Permata Putri
Date Deposited:	31 Jan 2024 01:44
Last Modified:	31 Jan 2024 01:44
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/105768

Actions (login required)

View Item