Penentuan Persentase Bahan Stabilisasi Kapur Ca(OH)2 Untuk Tanah Weathered Clay Shale Sebagai Tanah Dasar (Subgrade) Jalan Di Tol Serang Panimbang Seksi III STA 57+200

Sormin, Prince Joy Monara Paskah (2024) Penentuan Persentase Bahan Stabilisasi Kapur Ca(OH)2 Untuk Tanah Weathered Clay Shale Sebagai Tanah Dasar (Subgrade) Jalan Di Tol Serang Panimbang Seksi III STA 57+200. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 6012221038-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2026. Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Clay shale merupakan batuan sedimen berbutir halus yang terbentuk dari kelompok lempung akibat adanya tekanan, namun apabila sudah terbuka (exposed) terkena matahari, air, dan udara dalam jangka waktu yang tidak lama perilaku shale akan berubah menjadi soft clay, proses ini otomatis mengakibatkan turunnya nilai sifat fisik dan mekanisnya. Hal ini memunculkan banyak masalah geoteknik pada perencanaan struktur bangunan. Salah satunya adalah pada perencanaan pembangunan jalan Tol Serang Panimbang Seksi III, dimana dilakukan dengan memotong (cutting) tanah sesuai dengan desain yang telah direncanakan. Setelah dilakukan cutting, material yang menjadi tanah dasar (subgrade) adalah ditengarai Clay Shale. Untuk menjadikan tanah tersebut menjadi lapisan tanah dasar yang memenuhi persyaratan perlu dilakukan stabilisasi dengan kapur Ca(OH)2; dalam hal ini persentase kapur tersebut dan lama waktu pemeraman perlu dilakukan untuk memperoleh kadar kapur yang optimum. Pada penelitian ini, material tanah yang digunakan berupa tanah weathered clay shale yang diambil di Jalan Tol Serang - Panimbang Seksi III STA 57+200. Penelitian dilakukan dengan mengidentifikasi propertis tanah inisial, pengujian proctor standar pada campuran tanah dengan variasi kapur 4%, 7%, dan 10% untuk mengetahui campuran tanah dengan kapur Ca(OH)2 yang paling optimum. Kemudian dilakukan identifikasi propertis tanah dengan campuran kapur yang paling optimum dan pengujian CBR soaked untuk tanah campuran kapur optimum dengan variasi waktu pemeraman 0, 7 dan 14 hari. Hasil penelitian pada weathered clayshale inisial termasuk pada jenis tanah lempung berplastisitas tinggi (clay high plasticity – CH) dengan nilai berat volume kering 1,405 gr/cm3. Tanah yang terstabilisasi dengan 7% kapur Ca(OH)2 mendapatkan nilai berat volume kering maksimum paling tinggi dibanding variasi kapur 4% dan 10% dengan nilai 1,514 gr/cm3. Nilai CBR rendaman tanah inisial mengalami kenaikan, yang semula sebesar 1,27% menjadi 11,74% saat terstabilisasi campuran 7% kapur Ca(OH)2. Nilai CBR laboratorium Soaked pada campuran 7% kapur Ca(OH)2 mengalami kenaikan secara linier terhadap lama pemeraman, semakin lama masa pemeraman maka nilai CBR laboratorium Soaked akan semakin besar. Campuran 7% kapur Ca(OH)2 pada tanah weathered clayshale di STA 57+200 pada pembangunan jalan tol Serang – Panimbang Seksi III sudah memiliki kekuatan dukung yang cukup baik. Daya dukung yang dicapai telah melebihi persyaratan SPESIFIKASI BINA MARGA TAHUN 2018 REVISI II terutama pada masa pemeraman 14 hari, dimana daya dukung yang dicapai jauh melebihi persyaratan kekuatan dukung minimal tanah urug pilihan.
=================================================================================================================================
Clay Shale generally consists of thin layered layers with irregular fractions, very slippery, and easily separated along the plane of the layer. After being exposed to sunlight, air, and water for a relatively short time, the clay shale will weather. The construction of the Serang Panimbang Toll Road Section III was carried out by cutting the hill and filling it (cut and fill) according to the planned contours. After cutting, the material that becomes the subgrade undergoes changes in its properties and mechanical characteristics because it is suspected that the subgrade is a weathered clay shale or commonly called Weathered Clay Shale. This research aims to determine the effect of Ca(OH)2 lime addition to the soil and the length of curing time to increase the bearing capacity of weathered clay shale soil as subgrade. The soil material used for this research is weathered clay shale soil on the Serang - Panimbang Toll Road Section III STA 57+200. The research was conducted by identifying the initial soil properties, standard proctor testing on soil + lime mixture of 4%, 7%, and 10% with variations in curing time of 0, 7 and 14 days to determine the most optimum soil mixture with Ca(OH)2 lime, then soaked CBR testing with the most optimum lime mixture soil with the same curing time variation when conducting standard proctor testing. The results of research on weathered clayshale initials in terms of the degree of weathering enter the category of highly weathered. From testing soil properties, the initial weathered clayshale belongs to the type of clay high plasticity (CH) with a dry volume weight value of 1.405 gr /cm3. Soils stabilized with 7% Ca(OH)2 lime received the highest maximum dry volume weight value compared to 4% and 10% lime variations with a value of 1.514 gr/cm3. The initial soil immersion CBR value increased by 1.27% to 11.74% when stabilized by a mixture of 7% Ca(OH)2 lime. The CBR value of Soaked laboratory in a mixture of 7% lime Ca(OH)2 increases linearly with the duration of cultivation. Where the CBR value of the Soaked laboratory with 14 days of incuration is 19.35%, the longer the curing period, the greater the CBR value of the Soaked laboratory. The mixture of 7% lime Ca(OH)2 on weathered clayshale soil at STA 57+200 in the construction of the Serang – Panimbang Section III toll road already has a fairly good carrying strength. The carrying capacity achieved has exceeded the requirements of the SPESIFIKASI BINA MARGA REVISI II TAHUN 2018 14 day planting period, where the carrying capacity achieved far exceeds the minimum carrying strength requirements of selected urug soil.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	weathered clay shale, stabilisasi, kapur Ca(OH)2, waktu pemeraman, CBR, Stabilization, Lime Ca(OH)2, curing.
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA749 Soil stabilization
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22101-(S2) Master Thesis
Depositing User:	Prince Joy Monara Paskah Sormin
Date Deposited:	05 Feb 2024 03:56
Last Modified:	05 Feb 2024 03:56
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/106043

Actions (login required)

View Item