Pemodelan Geobody Terintegrasi untuk Peningkatan Karakterisasi Reservoir pada Cekungan Taranaki, Selandia Baru

Yosia, Gabrian Granito (2024) Pemodelan Geobody Terintegrasi untuk Peningkatan Karakterisasi Reservoir pada Cekungan Taranaki, Selandia Baru. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03411942000009-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
03411942000009-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 April 2026.

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Cekungan Taranaki di Selandia Baru merupakan cekungan penghasil hidrokarbon yang signifikan. Sifat kompleks Cekungan Taranaki yang meliputi adanya patahan dan lipatan, perubahan fasies secara lateral dan vertikal, properti reservoir yang bervariasi, dan sebaran perangkap stratigrafi. menghadirkan tantangan dalam melakukan karakterisasi reservoir. Pemodelan geobody bermanfaat dalam melakukan karakterisasi reservoir dalam wilayah dengan geologi yang kompleks, seperti halnya Cekungan Taranaki, dengan memberikan representasi 3D dari reservoir, dengan menangkap geometri, properti internal, dan distribusi properti, sehingga dapat meningkatkan karakterisasi reservoir dengan menggambarkan reservoir dan memperkirakan properti reservoir dengan lebih tepat. Tujuan dari studi ini termasuk mengidentifikasikan geobody yang terdapat dalam Lapangan Maui dengan menggunakan berbagai atribut seismik yang dapat diterapkan, khususnya pada Grup Kapuni dalam Cekungan Taranaki, dan membangun model geobody dari reservoir yang ada dengan cara mengkarakterisasikan geometri dan distribusi properti reservoir untuk dapat mengidentifikasi zona reservoir. Ruang lingkup penelitian ini meliputi interpretasi data sumur dan data seismik dengan tujuan akhir membangun model geobody yang terintegrasi. Horizon Kapuni dan Pakawau, diinterpretasikan sebagai batasan Grup Kapuni dimana atribut seismik, RMS Amplitude dan Envelope, diaplikasikan untuk mengidentifikasi geobody dalam grup tersebeut. Hal ini dilakukan dengan menerapkan filter untuk mengeliminasi frekuensi rendah dan mendapatkan frekuensi tinggi yang berperan untuk mengidentifikasi batuan dengan porositas dan permeabilitas yang tinggi, seperti batupasir, dan geobody, terutama channels, sebagai reservoir. Studi ini mengidentifikasikan meandering channels dan floodplains dalam Grup Kapuni, pada wilayah barat daya Lapangan Maui, dimana Lapangan Gas Maui B, dan sumur Maui-1 dan Maui-7 berada. Meandering channels ini terdapat pada blok sesar yang turun pada sisi barat Sesar Whitiki. Sedangkan flooplain terdapat pada blok sesar yang naik, pada sisi timur Sesar Whitiki. Kedua geobody merupakan satuan batupasir. Studi ini juga menemukan bahwa geobody yang didapatkan baik dari pengaplikasian atribut seismik RMS Amplitude dan Envelope tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan di antara keduanya.
=================================================================================================================================
The Taranaki Basin in New Zealand is a significant hydrocarbon-bearing basin. The complex nature of the Taranaki Basin presents challenges in reservoir characterization which includes the presence of faulting and folding, lateral and vertical facies changes, variable reservoir properties, and the distribution of stratigraphic traps. Geobody modeling is useful for reservoir characterization in complex geological settings like the Taranaki Basin by providing a 3D representation of the reservoir bodies by capturing the geometry, internal properties, and property distribution, hence enhancing reservoir characterization by accurately delineating the reservoir bodies and estimating reservoir properties. The objectives of the study includes identifying the geobodies present within the Maui Field using various applicable seismic attributes, placing a specific focus on the Kapuni Group of the Taranaki Basin and constructing geobody models of the reservoirs, characterizing the geometry and property distribution of the reservoirs to identify favorable reservoir zones. The scope of this study includes the interpretation of both well data and seismic data with the end goals of constructing an integrated geobody model. Two horizons, Kapuni and Pakawau were interpreted to construct a constraint on the Kapuni Group for the application of seismic attribute, RMS Amplitude and Envelope, on the identification and geobodies extraction, applying filter to showcase the higher values, optimal to identify highly porous and permeable rock units, such as sandstones, and geobodies, mainly channels, which are suitable as reservoirs. The study results in the identification of meandering channels and floodplain deposits within the Kapuni Group, encompassing the southwestern area of the Maui Field, where Maui Gas Field B in which Maui-1 and Maui-7 wells, are located. Features of meandering channels are found in the downthrown area of the Whitiki Fault to the west, whereas features of floodplain deposits are found in the upthrown area, both of which are of sandstone units. The extracted geobodies, each with the use of RMS Amplitude and Envelope seismic attribute exhibit no significant differences between them.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Geobody modelling, Reservoir characterization, Seismic attributes, Pemodelan geobodi, Karakterisasi reservoir, Atribut seismik
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GB Physical geography > GB1197.7 Groundwater flow. Reservoirs
Q Science > QE Geology
Q Science > QE Geology > QE471 Sedimentary rocks. Sedimentology
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Geophysics Engineering > 33201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Gabrian Granito Yosia
Date Deposited: 12 Feb 2024 02:25
Last Modified: 12 Feb 2024 02:25
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/106837

Actions (login required)

View Item View Item