Diron, Rakli Al (2024) Analisa Statik Konstruksi Frame Grow Light System Di Jakarta International Stadium Menggunakan Metode Finite Element Analysis. Diploma thesis, Insitut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
2038221106_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2026. Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Grow light system merupakan sebuah mesin yang digunakan sebagai pengganti matahari apabila tempat tersebut merupakan tempat tertutup. Mesin tersebut akan digunakan oleh JIS yang dikelola oleh PT. Jakpro sebagai pertumbuhan rumput yang berada dilapangan. Dikarenakan permasalahan yang dihadapi oleh JIS merupakan tingkat sinar matahari yang behitu rendah didalam stadion sehingga mengganggu proses perbaikan System di tanaman rumput. PT. Jakpro yang mengelola JIS mengeluarkan sebuah tantangan untuk ITS yang menggandeng Panasonic dalam pembuatan mesin tersebut. Penelitian ini berfokus pada frame Grow light system untuk menghasilkan kajian teknis mengenai kekuatan stress frame dalam keadaan terbuka, setengah terbuka dan tertutup; mengetahui hasil deformasi mesin Grow Light tersebut; juga berapa Bill of material pembuatan frame tersebut. Mesin tersebut sudah melalui proses fabrikasi akan tetapi masih belum mendapatkan proses kajian teknis. Sehingga penelitian ini menggunakan studi numerik dan simulasi menggunakan Solidworks untuk mengetahui kekuatan frame tersebut. Sebelum mendapatkan hasil simulasi pada solidwoks, perlu dilakukan proses pembuatan geometri frame, geometri frame sudah diketahui oleh peneliti dikarenakan terdapat devisi lain dalam proses mendesain frame yang akan digunakan oleh pihak JIS dan Panasonic sendiri yang akan mendesain lampu LED yang akan digunakan sebagai Grow Light tersebut. Setelah itu penetapan domain frame yang bertujuan menentukan daerah force. Setelah itu dilakukan meshing yang bertujuan untuk pembagian bidang menjadi sel-sel kecil agar parameter dan batas yang telah diatur dapat diaplikasikan. Tahap terakhir yaitu menampilkan hasil simulasi dan dilakukan analisa antara 3 keadaan yang sudah disebutkan diatas. Hasil yang didapatkan peneliti adalah, dari semua komponen yang sudah dihitung menggunakan perhitungan actual seperti paku keling, poros, baut bearing dan plat keling semua dalam kondisi tidak melebihi tegangan ijin yang sudah dihitung. Pada analisa FEM dikatakan bahwasanya analisa safety faktor menunjukkan kurang dari 1 pada bagian frame ke 2 sampai seterusnya sehingga batang aluminium 1060 tidak layak untuk fabrikasi sehingga perlu diganti materialnya. Untuk bill of material, total dari bill tersebut sebesar Rp, 25.979.897,00 dan itu belum termasuk dalam proses pembuatan dan perakitan di workshop.
=============================================================================================================================
Grow light system is a machine that is used as a substitute for the sun if the place is closed. The machine will be used by JIS which is managed by PT. Jakpro as grass growth in the field. The problem faced by JIS is the low level of sunlight in the stadium, which disrupts the system repair process for grass plants. PT. Jakpro, which manages JIS, issued a challenge to ITS, which collaborated with Panasonic in making the machine. This research focuses on the Grow light system frame to produce a technical study regarding the stress strength of the frame in the open, half-open and closed conditions; find out the results of completing the Grow Light machine; and also how much is the Bill of material for making the frame. The machine has gone through the fabrication process but has not yet undergone a technical review process. So this research uses numerical studies and simulations using Solidworks to determine the strength of the frame. Before getting the simulation results on Solidworks, it is necessary to carry out the process of creating the frame geometry. The frame geometry is already known to the researchers because other divisions in the frame design process will be used by JIS and Panasonic itself which will design the LED lights that will be used as the Grow Light. After that, determine the domain framework which aims to determine the area of authority. After that, meshing is carried out which aims to divide the field into small cells so that the parameters and boundaries that have been set can be applied. The final stage is to display the simulation results and carry out an analysis of the 3 conditions mentioned above. The results obtained by the researchers were that all components that had been calculated using actual calculations, such as rivets, shafts, bearing bolts, and rivet plates, were all in a condition that did not exceed the calculated allowable stress. In the FEM analysis, it is said that the safety faktor analysis shows less than 1 in the 2nd frame section onwards so the 1060 aluminum rod is not suitable for fabrication so the material needs to be replaced. For the bill of materials, the total bill is IDR 25,979,897.00 and that does not include the manufacturing and assembly process in the workshop.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Grow light system, FEM, Bill of material |
Subjects: | T Technology > TS Manufactures > TS167 Costs, Industrial T Technology > TS Manufactures > TS174 Maintainability (Engineering) . Reliability (Engineering) T Technology > TS Manufactures > TS176 Manufacturing engineering. Process engineering (Including manufacturing planning, production planning) |
Divisions: | Faculty of Vocational > Mechanical Industrial Engineering (D4) |
Depositing User: | Rakli Al Diron |
Date Deposited: | 17 Feb 2024 03:24 |
Last Modified: | 17 Feb 2024 03:24 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/107251 |
Actions (login required)
View Item |