Karakteristik Partial Discharge Pada Isolasi Minyak yang Dimodifikasi Menggunakan Nanopartikel Fe3O4

Rahman, Alvan Ariefta (2022) Karakteristik Partial Discharge Pada Isolasi Minyak yang Dimodifikasi Menggunakan Nanopartikel Fe3O4. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 07111840000193-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2024. Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Perkembangan nanoteknologi saat ini mengalami perkembangan yang pesat, khususnya pada peralatan tegangan tinggi. Salah satunya adalah nanofluida sebagai media isolasi pengganti minyak transformator yang dikembangkan dengan mencampurkan nanopartikel dengan minyak. Banyak penelitian telah mengembangkan nanofluida dan ditemui bahwa nanopartikel yang tercampur mampu terdispersi dengan minyak. Keunggulan nanofluida yaitu memperbaiki kemampuan sifat termal, meningkatkan kekuatan dielektrik, dan mempercepat pendinginan isolasi minyak transformator. Salah satu jenis konduktif nanopartikel yaitu Fe3O4 telah banyak diteliti dan diuji mengenai peningkatan tegangan tembusnya (breakdown). Kondisi breakdown pada nanofluida juga tidak luput dari fenomena partial discharge (PD) saat kondisi pre-breakdown. Sehingga pada penelitian ini akan dilakukan pengujian deteksi PD nanofluida Fe3O4 untuk mengetahui karakteristik PD. Pengujian deteksi PD menggunakan metode elektris dengan alat measurement circuit (RC circuit) dan pembangkit tegangan tinggi AC. Pengujian lainnya dilakukan juga pengujian particle size analyzer (PSA) untuk mengetahui stabilitas nanofluida dan pengujian konduktivitas elektris untuk mengetahui nilai konduktif nanofluida. Pengendapan pada nanofluida yang signifikan, terjadi setelah didiamkan selama 7 hari. Sehingga hasil selisih perbandingan pengujian PSA nanofluida 1 hari dan 7 hari didapatkan nilai terbesarnya 47,8 dan terkecilnya 24,76. Hasil pengujian konduktivitas elektris didapatkan banyaknya takaran lebih dari 0,008 % nanopartikel Fe3O4 menyebabkan meningkatnya nilai konduktivitasnya. Hasil karakteristik PD yang didapatkan nilai rata-rata PDIV yang didiamkan 1 hari (14,12 kV - 12,73 kV) dan 7 hari (13,45 kV-11,43 kV). Nilai PDIV selaras dengan nilai breakdown voltage dan nilainya mengalami penurunan karena bertambahnya takaran nanopartikel. Pada analisis pola PRPD. Pola PRPD rata-rata pergeseran fasa titik PD yang muncul di siklus positif pada fasa 8,4° - 358° dan di siklus negatif pada fasa 6,9° - 357,7°. Jumlah titik PRPD pada nanofluida Fe3O4 didiamkan 1 hari lebih banyak dibandingkan dengan 7 hari.
===================================================================================================================================
The development of nanotechnology is currently experiencing rapid development, especially in high-voltage equipment. One of them is nanofluid as an insulating medium to replace transformer oil which was developed by mixing nanoparticles with oil. Many studies have developed nanofluids and found that the mixed nanoparticles are able to disperse with oil. The advantages of nanofluids are improving thermal properties, increasing dielectric strength, and accelerating cooling of transformer oil insulation. One type of conductive nanoparticles, namely Fe3O4 has been widely studied and tested regarding the increase in breakdown voltage. The breakdown condition of nanofluids also does not escape the partial discharge (PD) phenomenon during pre-breakdown conditions. So that in this research, a Fe3O4 nanofluid PD detection test will be carried out to determine the characteristics of PD. The PD detection test uses the electrical method with an measurement circuit (RC circuit) tool and an AC high voltage generator. Other tests were also carried out with particle size analyzer (PSA) testing to determine the stability of nanofluids and electrical conductivity tests to determine the conductive value of nanofluids. Significant deposition of nanofluids occurred after being left for 7 days. So that the results of the comparison of the 1-day and 7-day PSA nanofluid testing obtained the largest value of 47.8 and the smallest of 24.76. The results of the electrical conductivity test showed that the number of doses of more than 0.008% nanoparticles Fe3O4 caused an increase in the conductivity value. The results of PD characteristics obtained the average value of PDIV that was left for 1 day (14.12 kV - 12.73 kV) and 7 days (13.45 kV-11.43 kV). The PDIV value is in line with the breakdown voltage value and its value decreases due to the increase in the nanoparticle dosage. In the analysis of PRPD patterns. The PRPD pattern of the average phase shift of the PD point that appears in the positive cycle is in the 8.4° - 358° phase and in the negative cycle at 6.9° - 357.7°. The number of PRPD points on nanofluid Fe3O4 was left for 1 day more than 7 days.

Item Type:	Thesis (Other)
Additional Information:	RSE 621.319 37 Rah k-1 2022
Uncontrolled Keywords:	Nanopartikel Fe3O4, Minyak Mineral, Partial Discharge, PDIV, PRPD
Subjects:	Q Science > QC Physics > QC701 Electric discharges--Measurement.
Divisions:	Faculty of Intelligent Electrical and Informatics Technology (ELECTICS) > Electrical Engineering > 20201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	- Davi Wah
Date Deposited:	17 Jul 2024 09:01
Last Modified:	17 Jul 2024 09:01
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/108322

Actions (login required)

View Item