Alamsyah, Elsa Firma (2024) Simulasi Kendali Model Penyebaran Paham Radikal tanpa Pengaruh Deradikalisme. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
5002201169-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Radikalisme dapat didefinisikan sebagai pandangan atau ideologi yang cenderung mendukung perubahan sosial secara mendalam dan menolak tatanan yang ada. Istilah ini dapat diterapkan pada berbagai konteks, termasuk politik, agama, sosial, dan ekonomi. Pada penelitian ini, radikal yang dimaksud adalah orang yang menentang konstitusi atau orang yang melakukan tindak kejahatan yang mana, hal itu tidak sesuai dengan konstitusi negara, seperti premanisme atau Tindakan yang melanggar konstitusi negara. Model matematika yang akan digunakan untuk memformulasikan dinamika penyebaran paham radikal ini mengadopsi dari konsep pemodelan epidemiologi yang mana hanya menggunakan tiga variabel sebagai hal yang ditinjau, yaitu Q, N, dan R secara berurutan merepresentasikan kelompok rentan terpapar paham radikalisme , kelompok ragu-ragu adalah kelompok yang sudah berinteraksi dengan paham radikalisme tetapi masih ragu-ragu dengan ajakan kelompok terpapar, dan kelompok radikalisme yaitu kelompok yang menyebarkan dan melakukan radikalime. Dalam konteks ini radikal yang dimaksud adalah perilaku menyimpang yang melanggar konstitusi seperti premanisme dan lain sebagainya. Kendali yang digunakan pada sistem dinamik ini bertujuan untuk mengurangi jumlah populasi R (orang yang menyebarkan paham radikal) dalam sistem dengan cara melakukan kontrol edukasi u pada populasi rentan. Pemberian edukasi sebesar u yang diberikan kepada populasi rentan terbukti mampu menekan menekan populasi terpapar lebih cepat.
============================================================
Radicalism can be defined as a view or ideology that tends to support profound social change and rejects the existing order. The term can be applied to a variety of contexts, including political, religious, social, and economic. In this research, the radicals referred to are people who oppose the constitution or people who commit crimes which are not in accordance with the state constitution, such as thuggery or actions that violate the state constitution. The mathematical model that will be used to formulate the dynamics of the spread of radical ideology is adopted from the concept of epidemiological modeling which only uses three variables as things to be reviewed, namely Q, N, and R respectively representing groups vulnerable to exposure to radicalism, the doubtful group is the group those who have interacted with radicalism but are still hesitant about the invitation of exposed groups, and radicalism groups, namely groups that spread and carry out radicalism. In this context, radical means deviant behavior that violates the constitution, such as thuggery and so on. The controls used in this dynamic system aim to reduce the number of R populations (people who spread radical beliefs) in the system by carrying out educational controls on vulnerable populations. Providing as much education as is given to vulnerable populations has been proven to be able to suppress the exposed population more quickly.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Radikalisme, Model Epidemiologi, Kestabilan, Kendali ============================================================ Radicalism, Epidemiological Model, Stability, Control |
Subjects: | Q Science > QA Mathematics > QA372.B9 Differential equations--Numerical solutions. Runge-Kutta formulas--Data processing. Q Science > QA Mathematics > QA401 Mathematical models. |
Divisions: | Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Mathematics > 44201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Elsa Firma Alamsyah |
Date Deposited: | 06 Aug 2024 09:01 |
Last Modified: | 06 Aug 2024 09:01 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/111323 |
Actions (login required)
View Item |