de Yong, Sherly (2024) Konstruksi Teori Keamanan-Pandemi untuk Tempat Kerja Hibrida Kontekstual di Indonesia. Doctoral thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
7013201005-Dissertation.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (31MB) | Request a copy |
Abstract
Pandemic Infectious Disease Emerging (PIE) atau Emerging Infectious Disease (EID) adalah penyakit menular yang menyerang suatu populasi, biasanya berawal dari hewan namun penyebarannya dapat menyebabkan pandemi dan berdampak pada kesehatan masyarakat. Implikasi dan pencegahan PIE pada lingkungan binaan dapat diupayakan salah satunya melalui optimalisasi pencegahan penyebaran dan meningkatkan keamanan. Pandemi COVID-19 menyebabkan terjadinya perubahan tiga aspek pada tata kota. Perubahan ini mengakibatkan pentingnya pengembangan dan konstruksi teori keamanan-pandemi pada level arsitektur. Tujuan penelitian ini adalah mengkonstruksi teori keamanan- pandemi untuk tempat kerja hibrida kontekstual di Indonesia, dengan rumusan: (1) identifikasi dan transformasi aspek dinamika, jaga jarak dan pola hidup-bekerja pasca pandemi dalam lingkup bahasan arsitektur (struktur-interior) dan (2) konstruksi teori keamanan-pandemi kontekstual di Indonesia
Tahapan konstruksi teori untuk menjawab tujuan penelitian ini adalah definisi variabel, analisa teori, interpretasi istilah dan pola hubungan untuk menjawab tujuan penelitian yang pertama; dan verifikasi teori untuk menjawab tujuan penelitian yang kedua. Metode-metode yang digunakan pada disertasi ini metode systematic literature review, metode pemilihan-klasifikasi-karakterisasi sumber, metode argumentasi logika, metode analisa hubungan, interview: contextual inquiry dan observasi lapangan.
Hasil penelitian menunjukkan (1) adanya transformasi dalam level arsitektur menjadi tiga aspek (dinamika, jaga jarak dan pola hidup-bekerja hibrida), empat belas sub-aspek dan dua puluh tiga variabel; (2) verifikasi sembilan narasumber terapan aspek pola hidup-bekerja hibrida kurang dipahami (62%-74%), aspek jaga jarak cukup dipahami (69%-90%), dan aspek dari dinamika paling dipahami (82%-100%).
Aspek dinamika dan aspek jaga jarak berkaitan dengan kontrol dan pencegahan dari orang ke orang, media-ke-orang, dan permukaan ke orang. Aspek dinamika dan aspek pola hidup-bekerja hibrida berkaitan dengan kontrol dan pola penghalang dari orang ke orang dan media/ permukaan ke orang. Aspek jaga jarak dan aspek pola hidup-bekerja hibrida berkaitan dengan pencegahan dan penghalang pola dari orang ke orang dan media ke orang. Keterkaitan dari ketiga aspek ini, mengkonstruksi teori keamanan-pandemi dalam level arsitektur.
Item Type: | Thesis (Doctoral) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | arsitektur kontrol, keamanan, pandemi, penyakit menular, tempat kerja |
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture |
Divisions: | Faculty of Architecture, Design, and Planning > Architecture > 23001-(S3) PhD Thesis |
Depositing User: | Sherly de Yong |
Date Deposited: | 10 Aug 2024 07:00 |
Last Modified: | 10 Aug 2024 07:00 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/112433 |
Actions (login required)
View Item |