Optimalisasi Keberlanjutan Program Kampung Iklim (ProKlim) Kecamatan Rungkut, Surabaya

Ismayanti, Widya Kusuma (2024) Optimalisasi Keberlanjutan Program Kampung Iklim (ProKlim) Kecamatan Rungkut, Surabaya. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 5015201063_Undergraduate_Thesis.pdf] Text
5015201063_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only

Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Program Kampung Iklim (ProKlim) merupakan program pemerintah berskala nasional yang bertujuan untuk mendorong partisipasi masyarakat pada tingkat tapak untuk melakukan aksi terhadap perubahan iklim dalam membantu Indonesia mencapai penurunan gas emisi rumah kaca. Dalam pelaksanaan program tersebut, Kementerian KLHK menargetkan akan memiliki 10.000 ProKlim pada tahun 2030. Namun, dalam pelaksanaan tersebut rata - rata ProKlim mengalami penurunan tingkat keberlanjutan pada usia tertentu setelah berdiri dan cenderung menjadi program jangka pendek. Penelitian ini mengambil studi kasus pada Kawasan RW 5 Kedung Baruk, RW 9 Rungkut Kidul, dan RW 12 Medokan Ayu yang terletak pada Kecamatan Rungkut, Kota Surabaya yang saat ini sedang menjalankan ProKlim sejak tahun 2022. Hal ini sejalan dengan komitmen Pemerintah Kota Surabaya untuk membantu mewujudkan ProKlim pada tahun 2030.
Dengan menggunakan pendekatan mix method, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi indeks dan status keberlanjutan serta merumuskan rekomendasi optimaliasi ProKlim Kecamatan Rungkut dari 4 dimensi keberlanjutan. Dalam mencapai tujuan tersebut, dilakukan beberapa tahapan. Pertama, menggali atribut ke-4 dimensi yang terdapat pada masyarakat menggunakan teknik Content Analysis. Kedua adalah mengidentifikasi indeks dan status keberlanjutan ProKlim melalui teknik Multidimensional Scalling Rapid Appraisal for Sustainability dengan menggunakan 24 atribut. Tahap terakhir adalah merumuskan rekomendasi optimalisasi peningkatan keberlanjutan ProKlim Kecamatan Rungkut dengan menggunakan teknik analisis deskriptif komparatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai indeks keberlanjutan secara keseluruhan adalah sebesar 65,77 dengan status cukup berkelanjutan. Adapun nilai indeks keberlanjutan pada dimensi sosial berada pada status cukup berkelanjutan (69,0,5), dimensi ekonomi berada pada status cukup berkelanjutan (61,73), dimensi lingkungan berada pada status cukup berkelanjutan (70,02), dan dimensi kelembagaan berada pada status cukup berkelanjutan (62,28). Berdasarkan hasil tersebut, terdapat 10 atribut dari 24 atribut yang perlu dilakukan intervensi agar keberlanjutan ProKlim terjamin untuk jangka panjang.
========================================================================================================================
The Climate Village Program (ProKlim) is a national-scale government initiative aimed at encouraging community participation at the grassroots level to take action against climate change and help Indonesia reduce greenhouse gas emissions. The Ministry of Environment and Forestry (KLHK) has set a target of establishing 10,000 ProKlim by 2030. However, the sustainability of many ProKlim initiatives tends to decline after a certain period, often resulting in short-term programs. This study focuses on the RW 5 Kedung Baruk, RW 9 Rungkut Kidul, and RW 12 Medokan Ayu areas in Rungkut Sub-District, Surabaya City, which have been implementing ProKlim since 2022. This aligns with the commitment of the Surabaya City Government to support the realization of ProKlim by 2030.
Using a mixed-methods approach, this research aims to identify the sustainability index and status and formulate optimization recommendations for ProKlim in Rungkut Sub-District across four dimensions of sustainability. To achieve these objectives, several steps were taken. First, the attributes of the four dimensions within the community were explored using Content Analysis techniques. Second, the sustainability index and status of ProKlim were identified using the Multidimensional Scaling Rapid Appraisal for Sustainability technique with 24 attributes. The final step was to formulate optimization recommendations to enhance the sustainability of ProKlim in Rungkut Sub-District using comparative descriptive analysis techniques.
The results of the study show that the overall sustainability index value is 65.77, indicating a fairly sustainable status. The sustainability index values for the social dimension (69.05), economic dimension (61.73), environmental dimension (70.02), and institutional dimension (62.28) all indicate a fairly sustainable status. Based on these results, 10 out of 24 attributes require intervention to ensure the long-term sustainability of ProKlim.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Program Kampung Iklim, Keberlanjutan, Kota Surabaya, Perubahan Iklim, Multidimensional Scalling, Climate Village Program, Sustainability, Surabaya, Climate Change, Multidimensional Scalling
Subjects: H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races > HT166 City Planning--Environmental aspects
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Regional & Urban Planning > 35201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Widya Kusuma Ismayanti
Date Deposited: 05 Aug 2024 04:29
Last Modified: 05 Aug 2024 04:29
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/112500

Actions (login required)

View Item View Item