Perencanaan Tata Letak Krib Efektif Pada Belokan Luar Sungai Sebagai Perlindungan Tebing Kritis, Studi Kasus: Kali Jeroan, Madiun

Dewi, Pradjna Paramitha Sasmitaning (2024) Perencanaan Tata Letak Krib Efektif Pada Belokan Luar Sungai Sebagai Perlindungan Tebing Kritis, Studi Kasus: Kali Jeroan, Madiun. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2036201093-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
2036201093-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until October 2026.

Download (23MB) | Request a copy

Abstract

Kali Jeroan merupakan salah satu anak Sungai Madiun yang termasuk dalam Wilayah Sungai Bengawan Solo. Kali Jeroan termasuk dalam jenis sungai yang berkelok-kelok danmemiliki limpasan tinggi karena DAS yang cukup terjal. Akibat memiliki limpasan yang tinggi, hal ini mempengaruhi kecepatan aliran pada Kali Jeroan. Kecepatan aliran mempengaruhi tingginya proses sedimentasi maupun proses erosi. Apabila erosi terjadi pada lokasi yang membahayakan masyarakat sekitar, maka perlu adanya penanganan erosi. Pada lokasi studi ini, erosi yang terjadi di Kali Jeroan terdapat pada tikungan sungai bagian luar dimana tebing sungai berada tepat dibawah jalan akses desa dan rumah warga. Sehingga apabila tidak dilakukan penanganan lebih lanjut akan membahayakan masyarakat. Sebelumnya telah ada pembangunan perlindungan tebing yaitu bronjong, namun sudah kurang efektif karena sudah rusak sehingga direncanakan pembangunan perlindungan tebing yang baru. Pemilihan bangunan krib sebagai pelindung tebing dilakukan karena selain dapat membelokkan aliran, sedimentasi yang terjadi diantara bangunan krib diharapkan dapat mengurangi resiko tebing longsor yang membahayakan warga sekitar. Namun, perencanaan tata letak krib yang efektif yang memiliki poin yang cukup penting untuk diperhatikan. Efektif dalam hal ini adalah tata letak yang memiliki jumlah yang cukup, jarak antar krib yang sesuai untuk melindungi tebing, dan panjang bangunan krib yang tepat dari pembangunan krib ini sehingga fungsi dari pembangunan krib dapat dicapai. Pada penilitian ini akan dilakukan analisis untuk menentukan jarak antar krib yang efektif dan tata letaknya sebanyak 3 macam tata letak yang kemudian dianalisis menggunakan program aliran 2 dimensi yaitu iRIC Nays 2DH. Hasil analisis didapatkan debit dominan Q1 Tahun adalah 131,081 m3/s. Tata letak krib yang efektif dari ketiga model didapatkan Model 3 menjadi bangunan yang paling efektif dari segi menahan sedimen pada setiap titik observasi dan memiliki kecepatan aliran yang relatif rendah pada belokan hilir lokasi studi.
====================================================================================================================================
Kali Jeroan is a tributary of the Madiun River, which is part of the Bengawan Solo River Basin. Kali Jeroan is characterized by its meandering course and high runoff due to its steep watershed. This high runoff affects the flow velocity in Kali Jeroan, which in turn influences the rates of sedimentation and erosion. If erosion occurs in areas that pose a risk to the surrounding community, erosion control measures are necessary. In this study area, erosion in Kali Jeroan is occurring on the outer bends of the river where the riverbanks are directly below the village access road and residents' homes. Without further intervention, this erosion could endanger the community. Previously, a gabion wall was constructed to protect the riverbank, but it has become ineffective due to damage, necessitating the construction of a new riverbank protection structure. The choice of crib walls for riverbank protection is made because they can redirect the flow and the sedimentation between the crib walls can reduce the risk of riverbank collapse, which poses a danger to nearby residents. However, the effective layout planning of the crib walls is crucial. An effective layout means having an adequate number of crib walls, appropriate spacing between them to protect the riverbank, and the correct length of the crib walls to ensure their function. This study will analyze three different crib wall layouts using a two-dimensional flow program, iRIC Nays 2DH, to determine the most effective spacing and layout. The analysis results show that the dominant discharge for Q1 Year is 131.081 m³/s. Among the three models, Model 3 is found to be the most effective in retaining sediment at each observation point and maintaining relatively low flow velocity at the downstream bend of the study location.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Cribs, Modelling, Jeroan River, Krib, Permodelan, Nays 2DH, Kali Jeroan,
Subjects: T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering
Divisions: Faculty of Vocational > Civil Infrastructure Engineering (D4)
Depositing User: Pradjna Paramitha Sasmitaning Dewi
Date Deposited: 22 Aug 2024 07:12
Last Modified: 22 Aug 2024 07:12
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/112900

Actions (login required)

View Item View Item