Studi Alternatif Kemiringan Maindam Berdasarkan Stabilitas Dan Rembesan Pada Proyek Pembangunan Bendungan Sidan Kabupaten Badung, Bangli, Dan Gianyar, Provinsi Bali

Baihaqi, Ramdani (2024) Studi Alternatif Kemiringan Maindam Berdasarkan Stabilitas Dan Rembesan Pada Proyek Pembangunan Bendungan Sidan Kabupaten Badung, Bangli, Dan Gianyar, Provinsi Bali. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 2036201035_Undergraduate_Thesis.pdf] Text
2036201035_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2026.

Download (43MB) | Request a copy

Abstract

Bendungan Sidan terletak di Kabupaten Badung, Bangli, dan Gianyar, Provinsi Bali. Bendungan Sidan merupakan bendungan tipe urugan zonal dengan inti tegak menggunakan inti aspal yang memiliki panjang bendungan 180 m, lebar puncak 10,5 m, tinggi bendungan dari dasar pondasi 68 m, kemiringan lereng hulu 1 : 3 dan kemiringan lereng hilir 1 : 3. Salah satu bangunan paling penting dalam pembangunan bendungan adalah maindam, yang berfungsi sebagai penahan rembesan air dan penyangga tampungan air pada bendungan. Kurang lebih 12% dari bendungan tipe urugan runtuh karena ketidakstabilan lereng, menurut pengalaman di Amerika Serikat (USBR) dan di negara-negara lain di dunia. Maka dalam perencanaan desain tubuh bendungan perlu dilakukan analisis desain kemiringan lereng tubuh bendungan yang dapat mempengaruhi besar rembesan dan nilai keamanan stabilitas bendungan, Agar mendapatkan desain kemiringan yang efisien dan terhindar dari potensi bencana yang merugikan. Dalam penelitian ini, dilakukan analisis stabilitas terhadap rembesan dan longsoran pada desain eksisting serta empat desain alternatif dengan memodifikasi kemiringan lereng hulu dan hilir yang lebih curam. Sehingga dapat menentukan desain optimum tubuh bendungan dengan mempertimbangkan standar keamanan bendungan. Aplikasi Geostudio 2018 digunakan sebagai alat bantu untuk permodelan kestabilan lereng bendungan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, analisis stabilitas terhadap rembesan dan longsoran baik pada STA 0+100 (sisi tepi bendungan) dan pada STA 0+150 (STA terbesar) pada desain alternatif 1 pilihan yang paling efisien. Desain ini memiliki nilai faktor keamanan yang memenuhi persyaratan stabilitas rembesan dengan batasan debit rembesan yang tidak lebih dari 1% dari debit rata-rata sungai atau kurang dari 0,0729 m3/dt. Pada stabilitas longsoran, desain ini juga memiliki nilai safety factor sesuai dengan syarat minimum yang telah ditetapkan SNI 8064 2016. Selain itu, desain ini memiliki kuantitas material yang lebih efisien dibandingkan dengan eksisting karena menggunakan kemiringan lereng hilir 1 : 2,75.
=================================================================================================================================
The Sidan Dam is located in Badung, Bangli, and Gianyar Regencies, Bali Province. The Sidan Dam is a zonal dam with an upright core using an asphalt core which has a dam length of 180 m, a peak width of 10.5 m, a dam height from the foundation base of 68 m, an upstream slope slope of 1 : 3 and a downstream slope slope of 1 : 3. One of the most important buildings in the construction of the dam is the maindam, which functions as a water seepage barrier and a buffer for water reservoirs in the dam. Approximately 12% of urugan-type dams collapse due to slope instability, according to experience in the United States (USBR) and in other countries of the world. Therefore, in planning the design of the dam body, it is necessary to analyze the design of the slope of the dam body slope which can affect the size of seepage and the safety value of dam stability, in order to obtain an efficient slope design and avoid potential adverse disasters. In this study, stability analysis of seepage and avalanches in existing designs and four alternative designs by modifying the slopes of steeper upstream and downstream slopes was carried out. So that it can determine the optimal design of the dam body by considering the dam safety standards. The Geostudio 2018 application is used as a tool for modeling the stability of dam slopes. The results of this study show that the stability analysis of seepage and avalanche is both at STA 0+100 (dam edge side) and at STA 0+150 (largest STA) in alternative design 1 is the most efficient option. This design has a safety factor value that meets the requirements of seepage stability with a seepage discharge limit of no more than 1% of the average discharge of the river or less than 0.0729 m3/s. In terms of avalanche stability, this design also has a safety factor value in accordance with the minimum requirements that have been set by SNI 8064 2016. In addition, this design has a more efficient quantity of material compared to the existing one because it uses a downstream slope of 1:2.75.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Tubuh Bendungan, Stabilitas, Rembesan, Geostudio, Efisien, Main Dam, Stability, Seepage, Efficient
Subjects: T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC167 Dams, reservoirs
Divisions: 61101-Magister Management Technology
Depositing User: Ramdani Baihaqi
Date Deposited: 27 Aug 2024 04:54
Last Modified: 27 Aug 2024 04:54
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/112932

Actions (login required)

View Item View Item