Romadhon Pamungkas, Muhammad Galih (2024) Perencanaan Metode Pemeliharaan Pada Mesin Semi - Automatic Horizontal Bandsaw Berbasis Root Cause Analysis. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
2038201065-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2026. Download (10MB) | Request a copy |
Abstract
CV. Ultra Engineering merupakan Perusahaan yang memproduksi mesin di bidang pengemasan (packaging), serta memproduksi Part & Accessories Supplies untuk mesin. Pada Perusahaan ini terdapat banyak mesin yang digunakan untuk produksi. Kebanyakan dari mesin yang digunakan untuk produksi tersebut pemeliharaan atau perawatannya masih menggunakan metode unplanned maintenance atau pemeliharaan yang tidak terjadwal atau bisa juga dikatakan dengan metode breakdown maintenance yang sifatnya sangat darurat. Hal ini terjadi karena tidak ada perencanaan untuk menangani perbaikan, penggantian, atau inspeksi sebelum diperlukan. Pemeliharaan yang tidak terjadwal biasanya merupakan hasil dari kegagalan peralatan yang tidak diantisipasi. Proyek Akhir ini bertujuan untuk mengetahui penyebab utama mesin bermasalah, untuk mengetahui metode yang digunakan untuk pemeliharaan (maintenance) komponen pada mesin, dan untuk mendapatkan rencana perbaikan serta solusi pada komponen yang bermasalah dan juga kritis pada mesin supaya umur mesin bisa bertahan lama. Perencanaan pemeliharaan pada mesin pemotong logam atau lebih tepatnya mesin Semi – Automatic Horizontal Bandsaw dengan metode analisis Root Cause Analysis (RCA). Definisi dari metode RCA merupakan metode sistematis yang digunakan untuk memahami mengapa suatu masalah terjadi dan bagaimana mencegahnya agar tidak terulang kembali. Dan hasil luarannya berupa metode pemeliharaan yang tepat sesuai kebutuhan komponen pada mesin, dan dari metode RCA itu menggunakan sebuah bantuan alat (tools) Fishbone Diagram dan 5 Why’s Analysis untuk mengetahui penyebab utama akar permasalahan pada mesin dan juga untuk menentukan komponen – komponen yang bermasalah dan juga kritis. Selain menggunakan metode RCA, digunakan juga metode analisis Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan Fault Tree Analysis (FTA). Untuk mempermudah dalam mengidentifikasi penyebab utama akar permasalahan pada mesin di klasifikasikan menjadi beberapa faktor yaitu: manusia (man), mesin (machine), material, metode (method), dan lingkungan (environment). Dari proses pengolahan data didapati ada 3 komponen yang sering bermasalah dan juga kritis, dengan hasil nilai Risk Priority Number (RPN) yang diperoleh dari perkalian antara severity, occurrence, dan detection pada komponen tangki pelumas (cutting fluid tank) dengan nilai sebesar 150, komponen selang pelumas (fluid hose) dengan nilai sebesar 144, dan komponen gergaji (bandsaw blade) dengan nilai sebesar 192. Kemudian untuk hasil pengolahan data dibuatkan sebuah rencana perbaikan yang bertujuan untuk meningkatkan keandalan dan juga umur pakai mesin semi-automatic horizontal bandsaw. Tabel rencana perbaikan menyajikan komponen yang bermasalah dan juga kritis, nilai RPN, metode pemeliharaan yang digunakan, jadwal pemeliharaan, dan solusi perbaikan yang disarankan. Dalam rangka untuk meminimalisir dampak negatif dari gangguan produksi seperti komponen yang bermasalah, diperlukan tindakan pemeliharaan secara berkala. Permasalahan utama bagi Kepala bagian produksi (mandor) adalah masalah komukasi antara mandor dan operator mesin di bengkel yang tidak efektif. Mengganti beberapa metode dan sarana komunikasi tradisional atau lisan dengan dokumen tertulis, maka dari itu diperlukan sebuah Kartu Pemeliharaan Mesin yang berfungsi sebagai dokumen untuk memonitoring kinerja, mengoptimalkan efisiensi mesin, mencegah kerusakan mesin, dan juga meningkatkan umur pakai. Beberapa poin yang perlu dicantumkan didalam kartu pemeliharaan adalah nama mesin, kode mesin, lokasi mesin, tanggal pemeliharaan, keterangan pemeliharaan.
============================================================
CV. Ultra Engineering is a company that manufactures packaging machines and produces Parts & Accessories Supplies for these machines. This company operates numerous machines for production. Most of these production machines are maintained using unplanned maintenance methods, or breakdown maintenance, which is highly urgent. This situation arises due to the lack of planning for repair, replacement, or inspection before it becomes necessary. Unplanned maintenance is typically a result of unforeseen equipment failures. The objective of this Final Project is to identify the main causes of machine problems, determine the appropriate maintenance methods for the machine components, and develop a repair plan and solutions for problematic and critical components to extend the machine's lifespan. Maintenance planning for the metal cutting machine, specifically the Semi-Automatic Horizontal Bandsaw, employs the Root Cause Analysis (RCA) method. RCA is a systematic method used to understand why a problem occurs and how to prevent it from recurring. The output includes a maintenance method tailored to the needs of the machine's components. RCA employs tools such as the Fishbone Diagram and the 5 Why’s Analysis to identify the primary root causes of machine problems and determine the problematic and critical components. In addition to RCA, Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) and Fault Tree Analysis (FTA) methods are also utilized. To facilitate the identification of the main root causes of machine problems, they are classified into several factors: human (man), machine, material, method, and environment. Data processing revealed three frequently problematic and critical components, with Risk Priority Number (RPN) values obtained from the product of severity, occurrence, and detection: the cutting fluid tank with an RPN value of 150, the fluid hose with an RPN value of 144, and the bandsaw blade with an RPN value of 192. Subsequently, a maintenance plan was developed to enhance the reliability and lifespan of the Semi-Automatic Horizontal Bandsaw. The maintenance plan table presents the problematic and critical components, RPN values, maintenance methods used, maintenance schedules, and recommended repair solutions. To minimize the negative impact of production disruptions caused by problematic components, periodic maintenance actions are required. The main issue for the production manager (foreman) is the ineffective communication between the foreman and the machine operators in the workshop. By replacing some traditional or verbal communication methods with written documents, a Machine Maintenance Card is needed. This card functions as a document to monitor performance, optimize machine efficiency, prevent machine damage, and extend the machine's lifespan. The maintenance card should include details such as machine name, machine code, machine location, maintenance date, and maintenance description.
Actions (login required)
View Item |