Perancangan Webtoon Putri Kaca Mayan untuk Usia 15-18 Tahun

Meilisa Putri, Bernadeta Dyah (2024) Perancangan Webtoon Putri Kaca Mayan untuk Usia 15-18 Tahun. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 08311740000042-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
08311740000042-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 October 2026.

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Webtoon merupakan platform yang dikembangkan oleh Line untuk menjadi sarana membaca komik online secara gratis dengan lebih 6 juta pembaca pada Agustus 2016 (Agnes, 2016). Berbagai genre yang tersedia, genre kerajaan merupakan genre yang lahir pada 2019 di Webtoon Indonesia. Dalam Seminar Nasional Seni dan Desain: Reinvensi Budaya Visual Nusantara, komik yang berbasis website bisa menjadi media yang menarik untuk mengenalkan unsur budaya secara sederhana. Hal ini membawa cerita rakyat bisa dikemas sebagai inspirasi untuk cerita dari webtoon. Di masa kini, banyak cerita rakyat dianggap kuno ataupun kurang dikenali masyarakat. Perancangan Webtoon ini mengambil salah satu cerita rakyat Putri Kaca Mayang dari Pekanbaru sebagai pondasi cerita serta mengenalkan kebudayaan melayu. Webtoon ini dikemas dalam bentuk media digital supaya lebih menarik dan mudah diakses oleh target konsumen melalui mobile.
Metode yang digunakan pada perancangan ini meliputi riset ekperimental, depth interview, observasi dan kuisener. Riset eksperimental terdiri dari 3 bagian, yaitu struktur cerita, desain karakter dan enviromental. Depth interview dilakukan untuk mendapat penilaian dan masukan dari narasumber mengenai naskah cerita dan desain karakter. Observasi bertujuan untuk mendapatkan referensi yang akan dipakai dalam cerita, yaitu berupa latar tempat istana, khususnya kerajaan Melayu. Kuisener digunakan untuk tahap uji coba prototype konsep desain yang dilakukan langsung ke target audiens, yaitu pelajar SMA dalam rentang usia 15-18 tahun.
Hasil dari perancangan webtoon ini berupa naskah cerita, desain karakter, storyboard dan prototype dummy. Naskah cerita berisi struktur cerita dari awal sampai akhir cerita Putri Kaca Mayang, desain karakter meliputi desain yang menggambarkan tokoh cerita yang terlibat. Storyboard merupakan gambaran sketsa kasar dari struktur cerita dan hasil dari prototype dummy, yaitu berupa sample dari prolog ke episode 1 sebagai gambaran hasil produk. Harapan yang diharapkan dari hasil perancangan ini adalah untuk meningkatkan hasil karya dari webtoonist lokal dalam genre kerajaan serta mempopulerkan cerita Putri Kaca Mayang yang mudah diterima di kalangan anak remaja di Indonesia.
Kata Kunci: Putri Kaca Mayang, webtoon, cerita rakyat
====================================================================================================
Webtoon is a platform developed by Line to be a means of reading comics online for free with more than 6 million readers in August 2016 (Agnes, 2016). Various genres are available, the royal genre is a genre that was born in 2019 on Webtoon Indonesia. In the National Seminar on Art and Design: Reinvention of Indonesian Visual Culture, website-based comics can be an interesting medium for introducing cultural elements in a simple way. This means that folklore can be packaged as inspiration for webtoon stories. Nowadays, many folk tales are considered ancient or little known to the public. This webtoon design takes the folk tale Putri Kaca Mayang from Pekanbaru as the foundation of the story and introduces Malay culture. This webtoon is packaged in digital media to make it more attractive and easily accessible to target consumers via mobile.
The methods used in this design include experimental research, depth interviews, observation and questionnaires. Experimental research consists of 3 parts, namely story structure, character design and environment. Depth interviews were conducted to obtain assessments and input from sources regarding the story script and character design. The observation aims to obtain references that will be used in the story, namely in the form of palace settings, especially the Malay kingdom. The questionnaire is used for the design concept prototype testing stage which is carried out directly to the target audience, namely high school students in the age range of 15-18 years.
The results of this webtoon design are in the form of a story script, character design, storyboard and dummy prototype. The story manuscript contains the story structure from the beginning to the end of the story Putri Kaca Mayang, the character designs include designs that depict the story characters involved. The storyboard is a rough sketch of the story structure and the results of the dummy prototype, namely in the form of a sample from the prologue to episode 1 as an illustration of the product results. The hope for the results of this design is to improve the work of local webtoonists in the royal genre and to popularize the story of Putri Kaca Mayang which is easily accepted among teenagers in Indonesia.

Keywords: Putri Kaca Mayang, webtoon, folklore

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Putri Kaca Mayang, webtoon, cerita rakyat, Putri Kaca Mayang, webtoon, folklore
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z286.C64 T46 Comic books, strips, etc.--Publishing.
Divisions: Faculty of Creative Design and Digital Business (CREABIZ) > Product Design > 90231-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: BERNADETA DYAH MEILISA PUTRI
Date Deposited: 09 Aug 2024 08:35
Last Modified: 09 Aug 2024 08:35
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/114891

Actions (login required)

View Item View Item