Basri, Hanisa Rahmawati (2025) Optimasi Portofolio Saham IDX30 Dengan Metode K-Means Dan Markowitz Serta Evaluasi Risiko Menggunakan Value At Risk Backtesting. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
2043211005-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2025. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Investasi merupakan suatu komitmen untuk mengembangkan kekayaan pribadi melalui pertumbuhan nilai aset dari waktu ke waktu. Sejak tahun 2020 hingga 2024 pertumbuhan minat masyarakat Indonesia untuk berinvestasi melonjak hingga mencapai 228,52%. Peningkatan minat investasi tersebut ternyata berbanding terbalik dengan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2022, yang menunjukkan adanya penurunan pada persentase indeks literasi keuangan berdasarkan sektor jasa keuangan pasar modal. Penurunan indeks literasi keuangan tersebut terjadi sebesar 0,81% , dimana pada tahun 2019 yaitu sebesar 4,92% menjadi 4,11% pada tahun 2022. Data tersebut menunjukkan bahwa, masih banyak masyarakat Indonesia yang memerlukan informasi mengenai investasi dan keuangan agar dapat membuat keputusan investasi yang bijak. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka dilakukan penelitian optimalisasi pembentukan portofolio menggunakan metode K-Means dan Markowitz dengan pengukuran Value At Risk Backtesting. Metode Markowitz akan menekankan pada usaha untuk meminimumkan risiko pada tingkat ekspektasi return tertentu, sehingga investor dapat mencapai tujuan investasi dengan efektif. Selanjutnya, saham yang akan digunakan merupakan saham-saham pada IDX30, karena merupakan indeks saham dengan perusahaan berlikuiditas tinggi, kapitalisasi pasar besar dan memiliki fundamental yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan portofolio optimal dengan perhitungan risiko yang lebih akurat, dan gambaran pengembalian yang lebih menyeluruh. Berdasarkan hasil analisis, didapatkan portofolio optimal model Markowitz dengan nilai expected return sebesar 16% dengan tingkat risiko sebesar 32,827% per tahun, dimana proporsi masing-masing saham yaitu sebesar 8,444% saham AKRA, 6,135% saham AMRT, 39,900% saham BBCA, 17,385% saham BMRI, 11,410% saham BBNI, 14,448% saham ICBP, dan 2,278% saham MEDC. Kerugian maksimum portofolio optimal sebesar -1,628% lebih rendah dibandingkan saham tunggal serta terbukti valid atau akurat.
==================================================================================================================================
Investment is a commitment to growing personal wealth through the appreciation of asset value over time. From 2020 to 2024, the interest of Indonesians in investing surged by 228.52%. However, this increase in investment interest contrasts with the results of the 2022 National Survey on Financial Literacy and Inclusion (SNLIK), which revealed a decline in the financial literacy index percentage in the capital market financial services sector. The literacy index dropped by 0.81%, from 4.92% in 2019 to 4.11% in 2022. This data indicates that many Indonesians still require more information on investment and finance to make wise investment decisions. In response to this issue, research was conducted to optimize portfolio formation using the K-Means and Markowitz methods with Value at Risk Backtesting measurements. The Markowitz method focuses on minimizing risk at a specific expected return level, enabling investors to effectively achieve their investment goals. The stocks analyzed are from the IDX30 index, comprising highly liquid companies with large market capitalizations and strong fundamentals. This study aims to generate an optimal portfolio with a more accurate risk calculation and a comprehensive return outlook. Based on the analysis, the optimal Markowitz model portfolio achieved an expected return of 16% with an annual risk level of 32.827%. The proportion of each stock in the portfolio is as follows: 8.444% in AKRA, 6.135% in AMRT, 39.900% in BBCA, 17.385% in BMRI, 11.410% in BBNI, 14.448% in ICBP, and 2.278% in MEDC. The maximum loss for the optimal portfolio was -1.628%, lower than any individual stock and proven valid and accurate.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | IDX30, K-Means, Markowitz, Value at Risk, Backtesting |
Subjects: | Q Science Q Science > QA Mathematics > QA278.55 Cluster analysis |
Divisions: | Faculty of Vocational > 49501-Business Statistics |
Depositing User: | Hanisa Rahmawati Basri |
Date Deposited: | 22 Jan 2025 03:49 |
Last Modified: | 22 Jan 2025 03:49 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/116549 |
Actions (login required)
View Item |