Utomo, Deny Dwi (2025) Studi Alternatif Desain Perencanaan Basement Tower C Rumah Sakit Dharmais. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
![]() |
Text
5012211104-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (12MB) | Request a copy |
Abstract
Tower C Rumah Sakit (RS) DHARMAIS adalah salah satu fasilitas medis yang dibangun untuk memperluas layanan kanker Ibu dan Anak. Terletak di kota Jakarta, Tower C RS DHARMAIS memiliki total 21 lantai, terdiri dari 18 lantai struktur atas dan 3 lantai basement dengan kedalaman 11,8 m. Basement difungsikan sebagai lokasi parkir dan ruangan radioterapi. Pondasi gedung menggunakan Bored pile dengan panjang 29 m dengan dinding penahan tanah jenis diaphgram wall sedalam 19,9 m dan 22,4 m. Desain basement dinilai kurang efektif direncanakan pada lokasi yang memiliki muka air tinggi seperti di Jakarta dikarenakan akan mengakibatkan gaya uplift yang cukup besar sehingga menyebabkan harga struktur bawah relatif lebih mahal. Untuk itu, pada tugas akhir dilakukan alternatif desain basemen dengan mempertimbangkan gaya uplift yang terjadi serta segi ekonomis. Alternatif perencanaan meliputi perubahan desain basement menjadi 3 alternatif. Yaitu perubahan desain dengan mengubah total lantai menjadi 1 lantai, 2 lantai menggunakan pondasi bored pile, dan penggunaan pondasi rakit pada desain basement 3 lantai. dengan dinding penahan tanah jenis turap dan diaphragm wall. Tugas akhir ini akan memberikan manfaat kepada penulis, pembaca dan para stakeholder proyek pembangunan basement serta sebagai salah satu referensi studi pustaka untuk pembangunan basement.
======================================================================================================================================
Tower C at Rumah Sakit (RS) DHARMAIS is a medical facility constructed to enhance cancer services for women and children. Located in Jakarta, Tower C comprises a total of 21 floors, including 18 above-ground floors and 3 basement levels with a depth of 11.8 meters. The basement is designated for parking and radiotherapy rooms. The building's foundation utilizes bored piles reaching a depth of 29 meters, with diaphragm walls extending 19.9 meters and 22.4 meters. The basement design is considered less effective for areas with high water tables, such as Jakarta, due to significant uplift forces, resulting in higher costs for the substructure. Therefore, this thesis explores alternative basement designs that account for the uplift forces while considering economic factors. This study aims to benefit the author, readers, and project stakeholders by providing a reference for future basement construction projects.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bored pile, Diaphragm wall, Basement, uplift. |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA760+ Retaining walls T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA775 Foundations. |
Divisions: | Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | DENY DWI UTOMO |
Date Deposited: | 28 Jul 2025 07:33 |
Last Modified: | 28 Jul 2025 07:33 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/122175 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |