Pengaruh Ukuran, Usia, dan Struktur Kepemilikan Perusahaan terhadap Strategi ESG yang Dimoderasi oleh Kekuatan CEO pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Rahmah, Lailatun Nur (2025) Pengaruh Ukuran, Usia, dan Struktur Kepemilikan Perusahaan terhadap Strategi ESG yang Dimoderasi oleh Kekuatan CEO pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 6031231020-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (68MB) | Request a copy

Abstract

Isu Environmental, Social, and Governance (ESG) semakin menjadi perhatian penting di kalangan perusahaan Indonesia, didorong oleh tuntutan stakeholder serta regulasi yang menuntut transparansi dan akuntabilitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh karakteristik perusahaan yakni ukuran, usia, dan struktur kepemilikan terhadap strategi ESG pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Selain itu, penelitian ini juga mengeksplorasi peran kekuatan CEO sebagai variabel moderasi yang dapat memperkuat atau memperlemah pengaruh karakteristik perusahaan terhadap strategi ESG. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan tahunan dan skor ESG dari Bloomberg pada periode 2019–2023, termasuk di dalamnya data ukuran perusahaan yang diukur dari nilai kapitalisasi pasar, usia perusahaan berdasarkan tahun berdiri, struktur kepemilikan perusahaan (asing, publik, dan institusional), serta kekuatan CEO yang diukur dari lama masa jabatan CEO. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi data panel dengan pendekatan Moderating Regression Analysis (MRA). Regresi data panel menganalisis pengaruh karakteristik perusahaan terhadap skor ESG dengan mempertimbangkan variasi antar perusahaan dan waktu, sedangkan MRA digunakan untuk menguji apakah kekuatan CEO memperkuat atau memperlemah hubungan tersebut, sehingga keduanya memberikan gambaran yang komprehensif dalam konteks strategi ESG. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran dan usia perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap skor ESG, sedangkan pengaruh struktur kepemilikan cenderung bergantung pada jenis kepemilikan yang dominan. Kepemilikan asing menunjukkan kontribusi positif terhadap praktik ESG. Selain itu, kekuatan CEO terbukti secara signifikan memoderasi hubungan antara karakteristik perusahaan (terutama ukuran dan usia) dengan skor ESG, memperkuat pengaruh positif tersebut. Peran CEO yang kuat mampu mendorong perusahaan lebih progresif dalam mengadopsi strategi keberlanjutan. Temuan ini memberikan kontribusi penting dalam pengembangan literatur ESG di bidang manajemen, sekaligus memberikan implikasi praktis bagi pemangku kepentingan dan regulator di Indonesia.
================================================================================================================================
The issue of Environmental, Social, and Governance (ESG) has become an increasingly important concern among Indonesian companies, driven by stakeholder demands and regulations requiring transparency and accountability. This study aims to examine the influence of company characteristics—namely size, age, and ownership structure—on ESG strategies in non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX). In addition, it explores the role of CEO power as a moderating variable that may strengthen or weaken the impact of company characteristics on ESG strategy. The data used are secondary data obtained from annual reports and ESG scores provided by Bloomberg for the 2019–2023 period, including company size (measured by market capitalization), firm age (based on the year of establishment), ownership structure (foreign, public, and institutional), and CEO power (measured by CEO tenure). The analytical tools employed in this study are panel data regression and the Moderating Regression Analysis (MRA) approach. Panel data regression analyzes the impact of company characteristics on ESG scores by accounting for variations across companies and over time, while MRA is used to test whether CEO power strengthens or weakens those relationships; thus, both methods complement each other in providing a comprehensive understanding of ESG strategy. The results show that company size and age have a significant positive influence on ESG scores, while the effect of ownership structure tends to depend on the dominant type of ownership. Foreign ownership contributes positively to ESG practices. Furthermore, CEO power significantly moderates the relationship between company characteristics (particularly size and age) and ESG scores, reinforcing their positive effects. A strong CEO plays a vital role in encouraging companies to be more progressive in implementing sustainability strategies. These findings offer theoretical contributions to the ESG literature in developing countries and provide practical guidance for companies and regulators in formulating effective ESG policies and strategies.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Environmental, Governance, Kekuatan CEO, Sosial, Environmental, Governance, CEO's Power, Social
Subjects:	H Social Sciences > HA Statistics > HA31.3 Regression. Correlation. Logistic regression analysis. H Social Sciences > HC Economic History and Conditions > HC79.E5 Sustainable development. (circular economy) H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD1393.25 Business enterprises H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD30.23 Decision making. Business requirements analysis.
Divisions:	Faculty of Creative Design and Digital Business (CREABIZ) > Business Management
Depositing User:	Lailatun Nur Rahmah
Date Deposited:	31 Jul 2025 08:53
Last Modified:	31 Jul 2025 08:53
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/123711

Actions (login required)

View Item