Koesoema Putri, Divania (2025) Optimalisasi Lingkungan Pembelajaran Anak Usia Dini melalui Metode BCCT: Analisis Berbasis Person-Environtment Fit Theory pada Sentra Peran KB RA Perwanida. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
![]() |
Text
6029231021-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Masa golden age (0-6 tahun) merupakan periode kritis yang memerlukan lingkungan pembelajaran optimal. Penelitian ini menganalisis implementasi pembelajaran berbasis sentra peran melalui Person-Environment Fit Theory untuk mengoptimalkan desain interior yang selaras dengan karakteristik anak usia dini. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus di KB RA Perwanida Surabaya. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi terstruktur, wawancara semiterstruktur, dan dokumentasi visual. Analisis data menggunakan triangulasi sumber dengan kerangka Person-Space Fit, Person-Task Fit, dan Person-Interaction Fit. Temuan menunjukkan bahwa kondisi implementasi BCCT bervariasi, yaitu pembelajaran berbasis sentra (sesuai), peran aktif anak 55-84% (sesuai), pencahayaan 300-500 lux (sangat sesuai). Namun, terdapat kesenjangan pada aspek warna (kurang sesuai) dan material keamanan (cukup sesuai). Kerangka kerja optimalisasi dikembangkan menggunakan pendekatan progressive enhancement yang meliputi (1) controlled colorfulness strategy dengan prinsip 60-30-10, (2) sequential flow design untuk transisi antar zona, (3) multi- sensory safety enhancement untuk tingkat kepatuhan keamanan >95%, dan (4) child-centric ergonomics untuk furnitur berdasarkan antropometri anak usia 4-6 tahun. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan Person-Environment Fit Theory dalam konteks PAUD Indonesia dan menyediakan pedoman desain interior berbasis bukti yang mendukung pencapaian SDGs tujuan 4.
=================================================================================================================================
The golden age period (0-6 years) represents a critical phase that requires an optimal learning environment. This study analyzes the implementation of role- based center learning through Person-Environment Fit Theory to optimize interior design that aligns with early childhood characteristics. The study employed a qualitative approach with a case study at KB RA Perwanida Surabaya. Data collection was conducted through structured observation, semi-structured interviews, and visual documentation. Data analysis utilized source triangulation with the of Person-Space Fit, Person-Task Fit, and Person-Interaction Fit. Findings indicate that BCCT implementation conditions vary: center-based learning (appropriate), children's active participation 55-84% (appropriate), lighting 300-500 lux (highly appropriate). However, gaps exist in color aspects (less appropriate) and safety materials (moderately appropriate). An optimization was developed using a progressive enhancement approach comprising (1) controlled colorfulness strategy with 60-30-10 principles, (2) sequential flow design for inter-zone transitions, (3) multi-sensory safety enhancement for safety compliance rates >95%, and (4) child-centric ergonomics for furniture based on 4-6 years old children's anthropometry. This study contributes to the development of Person-Environment Fit Theory in the Indonesian early childhood education context and provides evidence-based interior design guidelines supporting the achievement of SDG goal 4.
Actions (login required)
![]() |
View Item |