Penerapan Agile UX Evaluation dalam Manajemen Kualitas Desain Agensi UI/UX

Maulana, Muhammad Zaim Maulana (2025) Penerapan Agile UX Evaluation dalam Manajemen Kualitas Desain Agensi UI/UX. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 6032231132-Master_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Desain yang berkualitas tidak hanya penting untuk mengikat pengguna, tetapi juga memastikan interaksi yang efisien dan memuaskan dengan produk atau layanan. Hal ini menegaskan bahwa kualitas UX menjadi tolak ukur keberhasilan suatu produk digital, terutama dalam menjaga kepuasan dan loyalitas customer. Namun, seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan desain yang adaptif terhadap perubahan dan iteratif ini, proses evaluasi UX seringkali terabaikan. Hal ini dialami oleh PT XYZ sebagai agensi UI/UX di Malang. Evaluasi yang dilakukan tidak terstruktur sehingga seringkali menghasilkan output desain yang kurang berkualitas. Hal tersebut membuat tim desainer kerap mengabaikan proses evaluasi UX. Kondisi ini pastinya dapat berdampak pada hasil akhir yang kurang optimal. Berdasarkan masalah tersebut, perlu adanya evaluasi yang terstruktur yang dapat beradaptasi dalam proses yang iteratif. Data penelitian yang dievaluasi diambil dari salah satu proyek desain website PT XYZ. Ada beberapa evaluator expert yang dipilih untuk mengevaluasi desain UI/UX termasuk klien PT.XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan desain UI/UX yang berkualitas. Untuk mencapai tujuan penelitian, maka peneliti meggunakan metode Heuristic Evaluation (HE) dengan Agile UX yang mendukung proses evaluasi menjadi lebih iteratif dan kolaboratif dalam mengevaluasi kualitas desain. Kolaborasi antar keduanya menghasilkan metode yang dinamakan Agile UX Evaluation. Metode ini memberikan skema evaluasi yang sesuai dengan kebutuhan desain yang adaptif terhadap perubahan dan iteratif. Skema evaluasi ini meliputi evaluasi UX, analisis dan perancangan, solusi desain, dan realisasi desain. Setiap siklus evaluasi dihitung satu sprint, dimana sprint biasanya memiliki durasi waktu satu hingga empat minggu. Hasil penelitian ini menunjukkan efisiensi dan efektivitas dalam peningkatkan kualitas desain UI/UX. Rata-rata velocity yang didapatkan sebesar 59, dimana mencerminkan kapasitas tim desain dalam menyelesaikan tugas pada setiap iterasi (sprint). Sedangkan rata-rata efisiensi sprint yang didapatkan sebesar 96%, menunjukkan efisiensi tim dalam menyelesaikan tugas sangat tinggi. Kualitas hasil desain UI/UX ditunjukkan pada hasil analisis perbandingan dengan desain sebelumnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa semua temuan pada aspek heuristik sudah berhasil diperbaiki. Hal itu menunjukkan bahwa proses Agile UX Evaluation berhasil terimplementasikan dengan baik dan menghasilkan output yang sesuai dengan kebutuhan klien.
======================================================================================================================================
Quality design is not only important to engage users, but also to ensure efficient and satisfying interactions with a product or service. This confirms that UX quality is a measure of the success of a digital product, especially in maintaining customer satisfaction and loyalty. However, along with the increasing need for adaptive and iterative designs, the UX evaluation process is often neglected. This was experienced by PT XYZ as a UI/UX agency in Malang. The evaluation carried out was unstructured so that it often produced poor quality design output. This makes the design team often ignore the UX evaluation process. This condition can certainly have an impact on less than optimal final results. Based on this problem, there needs to be a structured evaluation that can adapt in an iterative process. The research data that was evaluated was taken from one of PT XYZ's website design projects. There were several expert evaluators selected to evaluate the UI/UX design including PT.XYZ's clients. This study aims to produce quality UI/UX designs. To achieve the research objectives, the researcher used the Heuristic Evaluation (HE) method with Agile UX which supports the evaluation process to be more iterative and collaborative in evaluating design quality. The collaboration between the two resulted in a method called Agile UX Evaluation. This method
provides an evaluation scheme that is in accordance with the needs of a design that is adaptive to change and iterative. This evaluation scheme includes evaluate UX, analyze and planning, design solutions, and prototype candidates. Each evaluation cycle is calculated as one sprint, where sprints usually have a duration of one to four weeks. The results of this study show efficiency and effectiveness in improving the quality of UI/UX design. The average velocity obtained was 59, which reflects the capacity of the design team in completing tasks in each iteration (sprint). While the average sprint efficiency obtained was 96%, indicating that the team's efficiency in completing tasks was very high. The quality of the UI/UX design results is shown in the results of the comparative analysis with the previous design. The results of the analysis show that all findings in the heuristic aspect have been successfully improved. This shows that the Agile UX Evaluation process has been successfully implemented and produces output that meets client needs.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	UI/UX Design, Agile UX, Evaluation, Manajemen Kualitas, UI/UX Design, Agile UX, Evaluation, Quality Management
Subjects:	T Technology > T Technology (General) > T56.8 Project Management T Technology > T Technology (General) > T58.6 Management information systems
Divisions:	Interdisciplinary School of Management and Technology (SIMT) > 61101-Master of Technology Management (MMT)
Depositing User:	Muhammad Zaim Maulana Zaim
Date Deposited:	31 Jul 2025 03:51
Last Modified:	31 Jul 2025 03:51
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/124333

Actions (login required)

View Item