Preferensi Pakan, Karakteristik, Dan Arsitektur Pohon Pakan Lutung Jawa (Trachypithecus Auratus) Di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru

Azzahra, Syanda (2025) Preferensi Pakan, Karakteristik, Dan Arsitektur Pohon Pakan Lutung Jawa (Trachypithecus Auratus) Di Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5005211016-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Lutung Jawa (Tracypithecus auratus) merupakan salah satu primata endemik Indonesia yang dikategorikan sebagai spesies terancam punah dan dilindungi karena telah tergolong dalam red list International Union for Concervation of Nature and Natural Resource (IUCN) 2008 dengan kategori rentan atau vulnerable (VU). Penurunan populasi Lutung jawa dapat terjadi karena tingkat perburuan liar, konversi lahan, perdagangan satwa liar, serta menurunnya kualitas dan kuantitas habitat Lutung Jawa. Data mengenai preferensi pakan, karakteristik, serta arsitektur pohon pakan Lutung Jawa penting untuk dijadikan acuan dalam pengelolaan konservasi Lutung Jawa di masa depan. Salah satu wilayah konservasi yang menjadi habitat bagi Lutung Jawa terletak di Resort Pengelolaan Taman Nasional Coban Trisula, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Kabupaten Malang. Namun, pada Resort PTN Coban Trisula informasi yang komprehensif terkait preferensi pakan dan karakteristik pohon pakan Lutung Jawa belum lengkap. Oleh karena itu, penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui preferensi pakan, karakteristik, dan arsitektur pohon pakan Lutung Jawa di RPTN Coban Trisula, TNBTS. Dalam melaksanakan penelitian ini digunakan metode purposive sampling, yang dilaksanakan dengan mengambil data berupa persentase jenis tumbuhan yang dimakan, bagian tumbuhan yang dimakan, struktur morfometrik pohon, serta arsitektur pohon pakan Lutung Jawa. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa Lutung Jawa memilih 14 spesies pohon sebagai sumber pakan utama dengan preferensi pohon pakan terbesar adalah pohon Pasang Kapas (Lithocarpus sundaicus) dengan persentase sebesar 14,1%, Pohon Pampung (Macroponax dipermus) dengan persentase sebesar 12,5%, dan Pohon Cemara Gunung (Casuarina junghuhniana) dengan persentase sebesar 10,9%. Bagian tumbuhan yang paling banyak dipilih oleh Lutung Jawa sebagai pakan adalah daun muda dengan persentase sebesar 61,5%, buah matang 14,6%, bunga 7,3%. Sementara zonasi pohon yang paling banyak dipilih untuk aktivitas makan Lutung Jawa adalah Z4 dengan persentase 46,7%. Pohon pakan yang dipilih Lutung Jawa paling banyak memiliki tinggi 4-20 m yaitu 51 pohon, kelas diameter pohon pakan yang paling banyak dipilih yaitu 20-40 cm 30 pohon, serta kelas kemiringan pohon pakan yang paling banyak dipilih yaitu 0-15° yaitu 38 pohon.Lutung Jawa memilih pohon pakan yang tergolong dalam 6 model arsitektur pohon yaitu Model arsitektur Roux sebesar 29,8%, Model Rauh sebesar 25%, Model Fagerlind sebesar 17,2%, Model Koriba sebesar 15,6%, Model Aubréville sebanyak 6,3%, serta Model Prévost sebesar 6,3%.

======================================================================================================================================
The Javan Langur (Trachypithecus auratus) is an endemic primate species of Indonesia, currently classified as Vulnerable (VU) on the IUCN Red List (2008) due to threats such as poaching, habitat conversion, wildlife trade, and the declining quality and quantity of its natural habitat. Comprehensive data on the species’ feeding preferences, as well as the characteristics and architecture of its feeding trees, are essential for future conservation management. One of the conservation areas that serves as habitat for the Javan Langur is the Coban Trisula Resort Management Section of Bromo Tengger Semeru National Park (TNBTS), located in Malang Regency. However, detailed information on feeding preferences and tree characteristics in this area remains limited. Therefore, this study was conducted to investigate the feeding preferences, morphological characteristics, and architectural models of Javan Langur feeding trees in the Coban Trisula area of TNBTS. A purposive sampling method was used to collect data on the percentage of plant species consumed, plant parts eaten, tree morphometric characteristics, and tree architectural models. The results indicate that the Javan Langur primarily selects 14 tree species as major food sources. The most preferred species were Lithocarpus sundaicus (14.1%), Macropanax dispermus (12.5%), and Casuarina junghuhniana (10.9%). The most frequently consumed plant part was young leaves (61,5%), followed by ripe fruits (15.4%) and mature leaves (7.7%). The upper canopy zone (Z4) was most frequently used for feeding activities (46.7%). Most selected feeding trees were 4–20 meters in height (51 trees), with diameters ranging from 20–40 cm (30 trees), and growing on slopes with an inclination of 0–15° (38 trees). Feeding trees used by the Javan Langur were classified into six architectural models: Roux (29.8%), Rauh (25%), Fagerlind (17.2%), Koriba (15.6%), Aubréville (6.3%), and Prévost (6.3%).

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Arsitektur Pohon, Karakteristik Pohon, Lutung Jawa, Preferensi Pakan. Feeding Preferences, Javan Langur, Tree Architecture, Tree Characteristics.
Subjects:	Q Science > QH Biology > QH301 Biology Q Science > QH Biology > QH541 Ecology Q Science > QH Biology > QH75 Nature conservation. Landscape protection. Biodiversity conservation. Endangered species and ecosystems (General). Habitat conservation. Ecosystem management. Conservation biology
Divisions:	Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Biology > 46201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Syanda Azzahra
Date Deposited:	01 Aug 2025 06:36
Last Modified:	01 Aug 2025 06:36
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/125818

Actions (login required)

View Item