Hunian Vertikal Modular Berbasis Perilaku dan Gaya Hidup Dinamis

Heriyanto, Firda Dwi (2025) Hunian Vertikal Modular Berbasis Perilaku dan Gaya Hidup Dinamis. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 5013211033_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Banyak keuntungan menggunakan arsitektur modular, termasuk efisiensi waktu dan biaya konstruksi, kemudahan perawatan, kemampuan prefabrikasi, dan kemungkinan daur ulang elemen bangunan. Selain itu, modularitas memungkinkan bangunan dikembangkan secara bertahap, disesuaikan, dan disusun ulang tanpa harus merombak struktur utama secara keseluruhan. Namun, salah satu masalah utama yang dihadapi adalah keterbatasan fleksibilitas dalam desain adalah struktur yang telah dibangun seringkali sulit untuk diubah atau disesuaikan dengan kebutuhan pengguna yang berubah seiring waktu, yang dapat mengurangi kemampuan bangunan untuk beradaptasi dengan dinamika kehidupan penghuni.
Strategi Arsitektur Modular yang bersifat fleksibel digunakan untuk kesesuaian dengan kebutuhan para penghuni berdasarkan aspek kegiatan yang ada dalam gaya hidup masyarakat. Penggunaan Arsitektur Modular juga memerlukan kesesuaian dengan ukuran standard yang ada. Dengan strategi Grid dalam penataan massanya diharapkan akan menghasilkan bentuk bangunan yang inovatif dan baru untuk dapat merespon konteks yang ada.
Perancangan ini memberikan solusi terhadap maraknya kebutuhan hunian dengan kondisi lahan yang terbatas dengan berbagai kemajuan yang ada dengan memberikan gagasan tipe hunian yang bersifat fleksibel dengan penggunaan modul-modul yang sudah banyak digunakan dalam konstruksi bangunan. Rancangan hunian vertikal modular ini dikembangkan dengan ukuran modul dasar 5 x 10 meter dan tinggi ceiling 4,5 meter, yang memungkinkan pembagian ruang secara vertikal menggunakan mezzanine atau partisi fleksibel. Unit hunian dirancang dengan pertimbangan kebutuhan ruang kerja, ruang tidur, penyimpanan barang (storage), serta ruang sosial yang dapat diadaptasi. Selain itu, sistem struktur modular dan grid memungkinkan susunan massa bangunan yang dapat tumbuh secara horizontal maupun vertikal, dengan penggunaan komponen seperti beton precast, baja ringan, dan gypsum board untuk mendukung fleksibilitas, efisiensi, serta keberlanjutan pembangunan.

==========================================================================================================================

There are many advantages to using modular architecture, including efficiency in construction time and costs, ease of maintenance, prefabrication capabilities, and the possibility of recycling building elements. In addition, modularity allows buildings to be developed in stages, customized, and rearranged without having to completely overhaul the main structure. However, one of the main challenges faced is the limitation of design flexibility, as structures that have been built are often difficult to modify or adapt to changing user needs over time, which can reduce the building's ability to adapt to the dynamics of residents' lives.
Flexible Modular Architecture strategies are employed to align with residents' needs based on the activities present in their lifestyle. The use of Modular Architecture also requires compliance with existing standard sizes. By employing a Grid strategy in its massing, it is hoped that innovative and new building forms will emerge to respond to the existing context.
This design provides solutions to the growing demand for housing in limited land conditions with various advancements by offering flexible housing types using modules widely used in building construction. This modular vertical housing design is developed with a basic module size of 5x10 meters and a ceiling height of 4.5 meters, enabling vertical space division using mezzanines or flexible partitions. Housing units are designed with consideration for the need for work spaces, sleeping areas, storage, and social spaces that can be adapted. Additionally, the modular structural system and grid allow for building mass arrangements that can grow horizontally or vertically, using components such as precast concrete, lightweight steel, and gypsum board to support flexibility, efficiency, and sustainability in construction.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Modularitas, Fleksibilitas Ruang, Perancangan Grid, Adaptabilitas, Hunian Vertikal, Modularity, Spatial Flexibility, Grid Design, Adaptability, Vertical Living
Subjects:	N Fine Arts > NA Architecture > NA7115 Domestic architecture. Houses. Dwellings
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Architecture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Firda Dwi Heriyanto
Date Deposited:	04 Aug 2025 02:47
Last Modified:	04 Aug 2025 02:47
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/126766

Actions (login required)

View Item