Firmansyah, Mardhika Choirul (2025) Inklusivitas Pusat Pelatihan Perkumpulan Sepakbola Amputasi Indonesia (PSAI). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
![]() |
Text
5013211070-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (7MB) | Request a copy |
Abstract
Penyandang disabilitas, khususnya atlet sepak bola amputasi, sering menghadapi hambatan aksesibilitas pada fasilitas olahraga konvensional yang tidak dirancang secara inklusif. Perancangan Pusat Pelatihan Perkumpulan Sepakbola Amputasi Indonesia (PSAI) ini bertujuan untuk menjawab tantangan tersebut dengan menerapkan teori inclusive design sebagai landasan utama, yang memandang aksesibilitas sebagai isu keadilan sosial, bukan sekadar pemenuhan teknis. Dengan menggunakan metode yang terinspirasi dari Human-Centered Design (HCD) dan pattern-based framework, perancangan ini menempatkan kebutuhan atlet amputasi sebagai titik awal untuk menghasilkan solusi arsitektur yang terintegrasi. Jawaban desain utama diwujudkan melalui konsep infinity ramp, sebuah sistem sirkulasi yang menjadikan ramp sebagai elemen arsitektur sentral dan arteri utama yang sepenuhnya menggantikan fungsi tangga bagi seluruh pengguna. Konsep ini secara fundamental meniadakan hierarki akses dan menciptakan pengalaman ruang yang setara, di mana sirkulasi bebas hambatan menjadi alur utama, bukan lagi sebuah alternatif. Hasilnya bukan sekadar fasilitas yang fungsional, tetapi sebuah perancangan yang menunjukkan bahwa inclusive design dapat menjadi generator utama bagi bentuk dan identitas bangunan, sekaligus menjadi simbol kesetaraan dan konektivitas tanpa batas.
========================================================================================================================
Individuals with disabilities, particularly amputee football athletes, often encounter significant accessibility barriers in conventional sports facilities that are not inclusively designed. The design of the Indonesian Amputee Football Association (PSAI) Training Center aims to address this challenge by applying inclusive design theory as its core foundation, viewing accessibility as a matter of social justice rather than mere technical compliance. Employing a methodology inspired by Human-Centered Design and a pattern-based framework, the design process places the needs of amputee athletes at the forefront to generate an integrated architectural solution. The primary design response is embodied in the 'Infinity Ramp' concept: a circulation system that establishes the ramp as the central architectural element and primary artery, entirely replacing the function of stairs for all users. This concept fundamentally dismantles access hierarchies and fosters an equitable spatial experience, where barrier-free circulation is the primary pathway rather than an alternative. The outcome is not merely a functional facility but an architectural proposal demonstrating that an inclusive design approach can serve as the primary generator of a building's form and identity, while simultaneously acting as a symbol of equality and limitless connectivity.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | inklusif, disabilitas, aksesibilitas, sepakbola amputasi, pola, inclusive, disabilities, accessibility, amputee football, pattern |
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture > NA2750 Architectural design. |
Divisions: | Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Architecture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Mardhika Choirul Firmansyah |
Date Deposited: | 04 Aug 2025 08:02 |
Last Modified: | 04 Aug 2025 08:02 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/126972 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |