Pengaruh Ukuran Partikel Tailing Dan pH Flotasi Terhadap Kolektor Natrium Oleat/Karbon Aktif Untuk Pemisahan Ce Dan Nd Dari Tailing Timah

Wijanarko, Halim (2025) Pengaruh Ukuran Partikel Tailing Dan pH Flotasi Terhadap Kolektor Natrium Oleat/Karbon Aktif Untuk Pemisahan Ce Dan Nd Dari Tailing Timah. Other thesis, Institut TeknologiSepuluh Nopember.

Text 5004211157-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Permintaan global terhadap logam tanah jarang (LTJ), khususnya serium (Ce) dan neodimium (Nd), terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi ramah lingkungan dan pasar energi terbarukan. Di Indonesia, tailing timah dari Pulau Bangka diketahui mengandung mineral monasit yang berpotensi menjadi sumber sekunder LTJ. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh ukuran partikel tailing dan pH flotasi terhadap pemisahan Ce dan Nd dari tailing timah menggunakan metode froth flotation. Pada penelitian ini digunakan natrium oleat dan karbon aktif (AC/NO) sebagai kolektor, serta polypropylene glycol (PPG) sebagai frother. Parameter yang diuji meliputi ukuran partikel tailing timah (44, 74, dan 125 µm) dan pH flotasi (3, 7, 9, dan 11). Karakterisasi sampel dilakukan menggunakan instrumen XRF untuk menganalisis komposisi unsur yang ada pada tailing. Hasil penelitian yang telah dilakukan didapatkan bahwa hasil flotasi terbaik untuk perolehan serium (Ce) dan neodimium (Nd) pada ukuran tailing 44 µm sebesar 27,54% dan 7,60% dari sebelum dilakukan proses flotasi yaitu sebesar 16,10 % dan 5,11 %. Flotasi pada ukuran tailing 44 µm mengindikasikan bahwa terjadi peningkatan kandungan serium (Ce) sebesar 71,02% dan kandungan neodimium (Nd) meningkat sebesar 48,74%. Hasil penelitian variasi pH yang telah dilakukan didapatkan hasil kalsin flotasi terbaik untuk perolehan serium(Ce) dan neodimium (Nd) pada pH 11 sebesar 18,11% dan 6,57% dari sebelum dilakukan proses flotasi yaitu sebesar 16,10 % dan 5,11%. Flotasi pada pH mengindikasikan bahwa terjadi peningkatan kandungan serium (Ce) sebesar 12,48% dan kandungan neodimium (Nd) meningkat sebesar 28,58%. Penelitian ini membuktikan bahwa pengaturan parameter flotasi yang tepat dapat meningkatkan recovery konsentrat serium (Ce) dan neodimium (Nd) dari tailing timah.
====================================================================================================================================
The global demand for rare earth elements (REEs), particularly cerium (Ce) and neodymium (Nd), continues to increase in line with the development of environmentally friendly technologies and the renewable energy market. In Indonesia, tin tailings from Bangka Island are known to contain monazite minerals, which have the potential to serve as a secondary source of REEs. This study aims to investigate the effect of tailing particle size and flotation pH on the separation of Ce and Nd from tin tailings using the froth flotation method. Sodium oleate and activated carbon (AC/NO) were used as collectors, while polypropylene glycol (PPG) was used as the frother. The parameters tested included tailing particle sizes (44, 74, and 125 µm) and flotation pH values (3, 7, 9, and 11). Sample characterization was carried out using XRF to analyze the elemental composition of the tailings. The results showed that the best flotation performance for the recovery of cerium (Ce) and neodymium (Nd) was obtained at a tailing particle size of 44 µm, yielding 27.54% and 7.60% respectively, compared to the initial values of 16.10% and 5.11% before flotation. Flotation at a particle size of 44 µm indicated an increase in cerium (Ce) content by 71.02% and neodymium (Nd) content by 48.74%. Results from the pH variation tests showed that the optimal flotation recovery was achieved at pH 11, with cerium (Ce) and neodymium (Nd) recoveries of 18.11% and 6.57%, respectively, compared to 16.10% and 5.11% before flotation. Flotation at pH 11 indicated an increase in cerium (Ce) content by 12.48% and neodymium (Nd) by 28.58%. This study demonstrates that proper adjustment of flotation parameters can significantly enhance the recovery of cerium (Ce) and neodymium (Nd) concentrates from tin tailings.

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	froth flotation, karbon aktif, serium, natrium oleat, neodimium, carbon active
Subjects:	Q Science > QD Chemistry > QD63 Extraction
Divisions:	Faculty of Science and Data Analytics (SCIENTICS) > Chemistry > 47201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Halim Wijanarko
Date Deposited:	05 Aug 2025 10:12
Last Modified:	05 Aug 2025 10:12
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/127468

Actions (login required)

View Item