Putri, Bunga Fedoragyda Chantyka (2022) Rehabilitasi Sosial Wanita Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga Dengan Pendekatan Arsitektur Biofilik. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
![]() |
Text
08111840000080-Undergraduate_Thesis.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Fenomena kekerasan dalam rumah tangga merupakan permasalahan yang kerap terjadi dalam lingkungan masyarakat luas, dimana korban perempuan memiliki persentase yang tinggi. Konsekuensi yang diakibatkan oleh kekerasan dalam rumah tangga kepada korban merupakan hal yang signifikan, seperti masalah kesehatan secara fisik serta masalah kesehatan mental yang serius Dampak traumatik yang ditinggalkan oleh pelaku terhadap korban kekerasan dalam rumah tangga akibat kesengsaraan dan penderitaan yang dialaminya dapat memicu gangguan stress yang disebut gangguan stress pasca trauma atau PTSD. Penanganan terhadap korban tentunya membutuhkan perhatian dengan memperhatikan pola-pola serta kebutuhan korban untuk proses penyembuhan. Arsitektur dihadirkan dengan memberikan respon akan kebutuhan, aktivitas, dan mempertimbangkan pola perilaku korban untuk membantu proses pemulihan dari segi psikis.sehingga kualitas diri korban secara sosial dan psikis dapat meningkat. Pendekatan biofilik diterapkan pada objek rancang untuk menghadirkan lingkungan yang mampu meningkatkan upaya pemulihan. Metode yang digunakan dalam merancang pusat rehabilitasi ini adalah force-based framework dengan merujuk kepada force secara fisik berupa kondisi tapak serta force non-fisik yang merupakan pola perilaku dari penderita PTSD. Dengan begitu, rancangan dapat membantu pengguna dalam usahanya memulihkan diri dari kondisinya sehingga dapat berfungsi kembali secara optimal.
=====================================================================================================================================
Domestic violence is a serious crime that often occurs within community in which has a higher percentage of female as a victim. The consequences caused by domestic violence are significant, such as a serious physical and mental health problems. The trauma of misery and suffer that was left by the perpetrators on the victim could trigger a stress disorder known as Post-Traumatic Stress Disorder (PTSD). The behaviour and needs of the victims are certainly require to be considered in order to deal with them. Architecture is presented by reflecting through the needs, activities and the victim’s behaviour to support the recovery process psychologically so that the victims could go back to the community. A biophilic approach is applied to the design to provide an environment thal could support the recovery process. The method used in designing this rehabilitation centre is a force-based framework with reference to physical forces in the form of site conditions and non-physical forces which are behavioral patterns of PTSD’s sufferers. That way, the design can help users in their efforts to recover from their condition so that they can function optimally.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Biophilic, Domestic violence, Force based framework, PTSD, Rehabilitation. Pusat Rehabilitasi. |
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture > NA105 Historic preservation |
Divisions: | Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Architecture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Mr. Marsudiyana - |
Date Deposited: | 23 Sep 2025 06:43 |
Last Modified: | 23 Sep 2025 06:43 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/128383 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |