Analisa Penurunanan Tanah (Landsubsidence) Pada Daerah Semburan Lumpur Sidoarjo Dengan Menggunakan Data Global Positioning System (GPS)

Pribadi, Wisnu (2014) Analisa Penurunanan Tanah (Landsubsidence) Pada Daerah Semburan Lumpur Sidoarjo Dengan Menggunakan Data Global Positioning System (GPS). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3512201006-Master-Theses.pdf]
Preview
Text
3512201006-Master-Theses.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Bencana lumpur di Sidoarjo yang terjadi di Kecamatan Porong sejak tahun 2006 lalu mengakibatkan dampak yang luar biasa bagi masyarakat sekitar maupun bagi aktivitas perekonomian di Jawa Timur. Hal ini dikarenakan akibat yang ditimbulkan oleh semburan lumpur menyebabkan beberapa perubahan pada
formasi tanah. Perubahan yang terjadi pada permukaan dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu perubahan secara horizontal dan perubahan secara vertikal. Salah satu fenomena deformasi permukaan bumi secara vertikal adalah penurunan tanah (landsubsidence) dan penaikkan tanah (uplift). Pada penelitian ini akan dilakukan analisa mengenai penurunan tanah yang diakibatkan oleh keluarnya air tanah bersama dengan lumpur dan gas di daerah kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, dengan menggunakan metode GPS untuk mendapatkan nilai penurunan tanah di Sidoarjo. Titik – titik kontrol
yang diamati ada 20 titik yang tersebar di kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo. Pengamatan dilakukan 3 kala yaitu pada bulan Maret, April dan Mei 2014. Hasil dari pengamatan titik yang mengalami penurunan terendah adalah sebesar -0.091 m, yaitu titik BT03 pada perubahan kala 2 dan kala 3, serta terjadi penaikan tanah tertinggi sebesar 0.171 m yaitu pada titik VK23 pada perubahan kala 1 dan kala 2. Dapat disimpulkan bahwa tanah disekitar semburan lumpur sangat tidak stabil, karena terjadi perubahan signifikan pada titik-titik yang berada
dekat di sekitar lumpur.
=================================================================================================================================
The Sidoarjo mud disaster that occurred in Porong subdistrict since 2006 ago gave a tremendous impact for human life and economic activity in East Java. It caused by some changes in the land formations. The changes on the surface can be categorized into two models, horizontal deformation and vertical deformation. One of them is called landsubsidence and uplift surface in vertical deformation. This research will be conducted analysis of landsubsidence caused by groundwater and gas turn out to be mud vulcano on the surface around Porong subdistrict, Sidoarjo regency, using GPS method to get subsidence value. The control points that observed was spread in 20 point area in Porong, Sidoarjo Observation will be doing in 3 times, March, April and May 2014. The result of observation declined the lowest point is -0,091 m at BT03 point when taken between on stage 2 and stage 3. As well as the highest uplift occurs at 0.171 m when taken between on stage 1 and stage 2. We could concluded that the soil around mudflow is very unstable and critical damaged, so the significant of changes at the points that are close around the mud.

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: RTG 551.307 Pri a
Uncontrolled Keywords: Penurunan tanah; GPS; kabupaten Sidoarjo; Landsubsidence
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) > G109.5 Global Positioning System
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Geomatics Engineering > 29101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Anis Wulandari
Date Deposited: 16 May 2017 02:27
Last Modified: 12 Dec 2024 03:11
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/41275

Actions (login required)

View Item View Item