Hutauruk, Andi Gumonggom (2015) Analisis Prediksi Kondisi Perkerasan Jalan Menggunakan Pendekatan Hdm-4 Untuk Penanganan Jalan (Studi Kasus : Ruas Jalan Nasional Bts. Kota Gresik-Sadang). Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
3112207801-Master Thesis.pdf - Published Version Download (7MB) | Preview |
Abstract
Kondisi perkerasan jalan akan mengalami penurunan tingkat pelayanan
seiring dengan berjalannya waktu. Menurunnya tingkat pelayanan jalan ditandai
dengan timbulnya kerusakan pada struktur lapisan perkerasan jalan dan apabila
dibiarkan dalam jangka waktu yang lama maka akan dapat memperburuk kondisi
lapisan perkerasan sehingga dapat mempengaruhi keamanan, kenyamanan, dan
kelancaran dalam berlalu lintas. Untuk mempertahankan kondisi jalan perlu dilakukan
program pemeliharaan dan rehabilitasi jalan. Namun program pemeliharaan dan
rehabilitasi kerusakan jalan selama ini belum efektif terutama dari segi penentuan
waktu dan biaya program penanganan jalan karena belum memperkirakan kinerja
kondisi perkerasan jalan dimasa yang akan datang, sehingga diperlukan analisa
mengenai kinerja jalan tersebut.
Tujuan penelitian ini adalah menganalisa pengaruh beban lalu lintas,
struktur perkerasan dan CBR terhadap nilai IRI jalan dan memperkirakan kondisi
perkerasan jalan pada 10 tahun mendatang. Data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah beban lalu lintas, CBR, curah hujan dan struktur perkerasan
jalan. Analisa dilakukan dengan menggunakan pendekatan metode Highway
Development and Management 4 (HDM-4) untuk memprediksi kondisi jalan.
Pengumpulan data dilakukan dengan survei kerusakan jalan dengan metode Road
Condition Index (RCI) dan International Roughness Index (IRI) sebagai data
awal. Penelitian ini akan diterapkan pada data yang dikumpulkan dari jaringan
jalan nasional di provinsi Jawa Timur, khususnya ruas jalan nasional Bts. Kota
Gresik – Sadang. Untuk mempermudah analisa, ruas jalan dibagi kedalam 10
segmen dengan panjang tiap segmen 1 km mulai dari Km 44 s/d Km 53.
Hasil analisa data menunjukkan bahwa peningkatan beban lalu lintas
sebesar 31% akan menghasilkan peningkatan nilai IRI sebesar 0,061 m/km per
tahunnya, perbedaan nilai structural number sebesar 11,32 % menghasilkan
kenaikan IRI sebesar 0,034 m/km per tahunnya, sedangkan perbedaan CBR
sebesar 38 % menghasilkan kenaikan nilai IRI sebesar 0,017 m/km pertahunnya.
Hasil prediksi kondisi perkerasan jalan pada segmen Km 44, 52 dan 53 adalah
kondisi jalan rusak ringan, untuk segmen Km 45, 46, 47, 48, 49, 50 dan 51
kondisi jalan sedang dengan rata-rata prosentase penyimpangan (error) kurang
dari 5%.
===============================================================================================
Pavement conditions will decrease the level of service over time. The
reduced level of service is characterized by the occurrence of damage to the
structure of the road pavement layers and if left in a long period of time then it
can worsen the condition of the pavement layers that can affect the safety,
comfort, and fluency in traffic. To maintain the condition of the road is necessary
road maintenance and rehabilitation programs. However, maintenance and
rehabilitation program of road damage has not been effective, especially in terms
of timing and cost management program because it has not predict performance
road pavement conditions in the future, so it requires an analysis of the
performance of the road. The purpose of this study was to analyze the influence of
the traffic load, pavement structure and CBR to estimate the value of IRI road and
pavement conditions in the next 10 years. The data used in this study are the
traffic load, CBR, rainfall and road pavement structure. Analyzes were performed
using the approach method Highway Development and Management 4 (HDM-4)
to predict the condition of the road.
Data collected by surveying the damage with the method Road Condition
Index (RCI) and the International Roughness Index (IRI) as initial data. This
research will be applied to the data collected from the national road network in the
province of East Java, in particular the national road Bts. Gresik - Sadang. To
simplify the analysis, the road is divided into 10 segments with each segment
length of 1 km from the Km 44 up to Km 53.
The results of the data analysis showed that the increase in traffic load by
31% would result in an increase in the value of IRI of 0,061 m / km per year,
number of structural differences in the value of 11,32% yield increase in IRI of
0,034 m / km per year, while the difference in CBR of 38 % yield increase in IRI
value of 0,017 m / km per year. The results predicted pavement conditions on the
segment Km 44, 52 and 53 are poor, for segments Km 45, 46, 47, 48, 49, 50 and
51 are comparatively good were the average percentage deviation (error) is less
than 5 %.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | RTS 625.7 Hut a |
Uncontrolled Keywords: | Kondisi perkerasan jalan, RCI, HDM-4, IRI, ruas jalan nasional Bts. Kota Gresik – Sadang |
Subjects: | T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements T Technology > TJ Mechanical engineering and machinery > TJ217.6 Predictive Control |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22101-(S2) Master Thesis |
Depositing User: | Mr. Tondo Indra Nyata |
Date Deposited: | 13 Jun 2017 02:57 |
Last Modified: | 24 Aug 2018 03:14 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/41616 |
Actions (login required)
View Item |