Pengaruh Panjang Cone Dan Tekanan Pada Hydrocyclone Dalam Menurunnkan Total Suspended Solid

Kusmayanti, Anita (2014) Pengaruh Panjang Cone Dan Tekanan Pada Hydrocyclone Dalam Menurunnkan Total Suspended Solid. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3310100061-Undergraduate-Theses.pdf]
Preview
Text
3310100061-Undergraduate-Theses.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview

Abstract

Pada penelitian ini dilakukan proses sedimentasi dengan
menggunakan hydrocyclone sebagai salah satu teknologi
alternatif dalam pengolahan air bersih. Pada hydrocyclone lebih
cenderung menggunakan gaya sentrifugal daripada gaya gravitasi,
sehingga menghasilkan pengendapan yang lebih cepat daripada
metode konvensional. Keunggulan dari hydrocyclone adalah
memiliki waktu detensi yang sebentar, hemat lahan, lebih efisien,
dan perawatannya mudah.
Diameter hydrocyclone yang digunakan pada penelitian
ini adalah 20 cm. Faktor yang mempengaruhi efisiensi penyisihan
TSS dan kekeruhan pada hydrocyclone antara lain faktor struktur,
operasional, dan fisik. Dalam penelitian ini dilakukan variasi pada
faktor struktur yaitu panjang cone dan variasi pada faktor
operasional yaitu tekanan. Variasi pada penelitian ini yaitu:
panjang cone 40 cm dengan tekanan 0,1 kg/cm2, panjang cone 40
cm dengan tekanan 0,15 kg/cm2, panjang cone 60 cm dengan
tekanan 0,1 kg/cm2, dan panjang cone 60 cm dengan tekanan 0,15
kg/cm2.
Pada penelitian ini digunakan air baku yaitu air Kali
Surabaya dengan nilai rata-rata TSS 179,65 mg/l dan nilai ratarata
kekeruhan 153,47 NTU. Dalam penelitian ini dilakukan
analisis penyisihan TSS dan kekeruhan karena hydrocyclone
memang hanya dapat meremoval secara fisik saja, utamanya
adalah TSS. Dihasilkan bahwa penyisihan TSS dan kekeruhan
paling baik terjadi pada variasi panjang cone 40 cm dan tekanan
0,15 kg/cm2 yang menghaslkan penyisihan TSS 31,8% dan
kekeruhan 11,2%.

=======================================================================================

This research was conducted sedimentation process by
using hydrocyclone as an alternative method of water treatment.
Hydrocyclone is more likely to use centrifugal force rather than
gravitational force, thus resulting more rapid precipitation than
conventional method. The advantages of hydrocyclone are brief
detention time, less area needed, more efficient, and simple
maintenance.
The diameter used in this research was 20 cm. Stucture,
operational, and physical having an affect on efficiency of Total
Suspended Solid and turbidity removal. Variable used in this
research was cone length as structure factor and pressure as
operational factor. The variation used in this research was cone
length 40 cm with pressure 0,1 kg/cm2, cone length 40 cm with
pressure 0,15 kg/cm2, cone length 60 cm with pressure 0,1
kg/cm2, and cone length 60 cm with pressure 0,15 kg/cm2.
In this research, removal of TSS and turbidity were
analyzed because hydrocyclone was only a physical treatment.
The best removal efficiency of TSS was 31,8% and removal of
turbidity was 1,2%. This removal efficiencies was obtained from
variation of cone length 40 cm with pressure 0,15 kg/cm2.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSL 628.1 Kus p
Uncontrolled Keywords: hydrocyclone, TSS, gaya sentrifugal, tekanan, panjang cone, hydrocyclone, TSS, centrifugal force, pressure, cone length
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Environment Engineering > 25201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Anis Wulandari
Date Deposited: 24 Jul 2017 04:50
Last Modified: 24 Jul 2017 07:55
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/42896

Actions (login required)

View Item View Item