Modifikasi Desain Struktur Jembatan Klenteng Pada Ruas Jalan Tol Solo – Ngawi STA 46 + 146 Dengan Menggunakan Balok Konvensional

Ariadne, Ardine Waida Apri and Haryanto, Dwi (2017) Modifikasi Desain Struktur Jembatan Klenteng Pada Ruas Jalan Tol Solo – Ngawi STA 46 + 146 Dengan Menggunakan Balok Konvensional. Diploma thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3114030120-Non_Degree.pdf]
Preview
Text
3114030120-Non_Degree.pdf - Published Version

Download (15MB) | Preview

Abstract

Jembatan Klenteng terletak pada ruas jalan tol Solo – Ngawi STA 46+146 yang berada di daerah Sragen dengan bentang 16,8 meter dan lebar total jembatan 27,3 meter. Jembatan ini awalnya menggunakan struktur girder beton precast. Penulis memodifikasi desain girder jembatan menjadi girder beton konvensional.
Jembatan Klenteng digunakan sebagai objek tugas akhir untuk memodifikasi desain struktur jembatan meliputi bangunan atas : Dimensi struktur plat lantai kendaraan beserta pengaman disisi tepi dan pelebaran desain jembatan dari sebelumnya dengan acuan SNI-T-12-2004. Perhitungan bangunan bawah meliputi : abutment pondasi tiang pancang dan elastomer yang mengacu pada SNI T-12-2005 dan perencanaan perletakan jembatan kementerian PU Pekerjaan Umum 2015 dan pembebanan gempa mengacu pada SNI Gempa 2833 2013 (Jembatan)
Dari hasil perhitungan modifikasi desain struktur Jembatan Klenteng didapatkan hasil berupa parapet dengan tinggi 1,2 m, pelat lantai kendaraan dengan tebal 230 mm, balok girder konvensional 500 mm x 1000 mm, abutment dengan tinggi 7,07 m dan lebar 27,3 m menggunakan pondasi tiang pancang Ø60 berjumlah 45 buah, dan elastomer dimensi 480 mm x 380 mm x 187 mm.
========================================================================================================================Klenteng Bridge where is located in Sragen with 16,8 meter long expanse and 27,3 meter wide is on Solo – Ngawi Toll Road STA 46+146. At first, this bridge is using concrete precast beam structure. Authors modified that beam design become conventional concrete beam.
Jembatan Klenteng is used as final project object to modify bridge structure design includes upper building : dimension of vehicle floor slab structure and its parapet on the edge side based on SNI-T-12-2004. Substructure calculations includes : abutment, pile foundation, and elastomer based on SNI T-12-2005, BMS BDM, and earthquake load based on SNI Gempa 2833 2013 (Jembatan).
From the calculations result of design modification Klenteng Bridge structure is obtained parapet with 1,2 m height, vehicle floor slab with thickness 230 mm, dimension of conventional concrete beam 500 mm x 1000 mm, abutment with 7,07 m height and 27,3 m wide using Ø60 spun pile foundation with the number of 45 spun piles, and dimension of elastomer 480 mm x 380 mm x 187 mm.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Abutment, elastomer, girder beton konvensional, Jembatan Klenteng
Subjects: T Technology > TG Bridge engineering
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22401-(D3) Diploma 3
Depositing User: Dwi Haryanto Dwi
Date Deposited: 08 Sep 2017 08:42
Last Modified: 06 Mar 2019 01:54
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/43472

Actions (login required)

View Item View Item