Studi Pembentukan Kasus Uji Berdasarkan Diagram Alir dengan Menghitung Nilai Node Coverage, Transition Coverage, dan Simple Path Coverage

Novitasari, Desy Candra (2016) Studi Pembentukan Kasus Uji Berdasarkan Diagram Alir dengan Menghitung Nilai Node Coverage, Transition Coverage, dan Simple Path Coverage. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 5115201020-Master_Tesis.pdf]
Preview
Text
5115201020-Master_Tesis.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview

Abstract

Pembentukan kasus uji merupakan salah satu langkah yang paling sulit pada tahap pengujian. Untuk merancang kasus uji dalam jumlah yang banyak dan menguji keseluruhan kasus uji tersebut, sangat dibutuhkan upaya yang cukup intensif dengan waktu yang lama. Pembentukan kasus uji yang dihasilkan secara otomatis dapat mengurangi biaya pengembangan perangkat lunak.
Model Based Testing merupakan salah satu pendekatan pengujian yang dapat dilakukan pada tahap awal siklus hidup perangkat lunak, yaitu pada fase desain. Banyak penelitian terkait pembentukan kasus uji yang hanya berfokus pada UML diagram. Padahal tidak semua perangkat lunak dirancang menggunakan UML diagram. Oleh karena itu, penelitian ini berfokus pada pembentukan kasus uji berdasarkan diagram alir (flowchart). Masukan yang digunakan dalam penelitian adalah diagram alir, dan keluaran yang dihasilkan adalah kasus uji. Diagram alir tersebut dirancang dari kode sumber dari program console sederhana menggunakan bahasa pemrograman C#.
Tahapan penelitian yang dilakukan adalah diagram alir dikonversi ke dalam bentuk Flowchart Graph (FG). Selanjutnya, dari FG dihasilkan banyak kasus uji (test case), karena sebuah FG dapat menghasilkan lebih dari satu kasus uji. Kasus uji dibentuk berdasarkan 3(tiga) kriteria cakupan yang sudah ditentukan, yaitu Node Coverage, Transition Coverage, dan Simple Path Coverage. Berdasarkan analisa pengujian terhadap 10 diagram alir, didapatkan hasil rata-rata Node Coverage 77,4%, Transition Coverage 64,7%, dan Simple Path Coverage 78,5%. Sedangkan akurasi yang didapatkan adalah 60%.
=================================================================
Generation of test cases is one of the most difficult steps in the testing phase. To design the test cases in large numbers and test all the test cases, it will be desperately needed effort intensive with long lead times. Automatic generation of test case can reduce software development costs.
Model Based Testing is a testing approach that can be done in the early stages of the software life cycle, namely in the design phase. Lot of research related to the generation of test cases that focus on UML diagrams. Whrereas, not all software is designed using UML diagrams. Therefore, this research focuses on the generation of test cases based on a flowchart. The input used in the study is a flow chart, and the resulting output is a test case. The flowchart is designed from the source code of a simple console program using the C# programming language.
The research step is the flowchart is converted into Flowchart Graph (FG). Next, the flowchart are converted to Flowchart Graph (FG). FG will produce a lot of test cases, because a FG can produce more than one test case. Test cases formed based on three criteria specified coverage, namely Node Coverage, Transition Coverage, and Simple Path Coverage. Based on the test analysis of 10 flowcharts, Node Coverage 77,4%, Transition Coverage 64,7%, dan Simple Path Coverage 78,5%..While the accuracy is 60%.

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: software testing, test case pgeneration, flowchart model, C#, automatic test case
Subjects: T Technology > T Technology (General) > T56.8 Project Management
T Technology > T Technology (General) > T58.62 Decision support systems
Divisions: Faculty of Information Technology > Informatics Engineering > 55101-(S2) Master Thesis
Depositing User: Desy Candra Novitasari
Date Deposited: 28 Sep 2017 06:44
Last Modified: 27 Dec 2018 03:19
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/44164

Actions (login required)

View Item View Item