Pertiwi, Hana Indah (2017) Perencanaan Alokasi Air Waduk Semantok untuk Kebutuhan Irigasi, Airbaku, dan PLTA. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
3113100080-Undergraduate_Theses.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
Waduk Semantok merupakan salah satu pemasok air irigasi dan air baku yang berada di Kabupaten Nganjuk, tepatnya di Dusun Kedungpingit, Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur. Waduk ini membendung anak sungai Semantok, yaitu kali Brengkok dengan luas DAS 54,03 km2. Pembangunan Waduk Semantok direncanakan menyuplai kebutuhan irigasi, air baku dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Karena volume air yang tersedia di waduk terbatas, dilakukan optimasi dengan metode simulasi agar diketahui besar keandalan waduk dalam masa pengoperasiannya yaitu 25 tahun. Untuk simulasi pengoperasian waduk, dicari bangkitan inflow waduk dengan metode Thomas Fiering, kemudian dicari besar kebutuhan air untuk irigasi dan kebutuhan air baku berdasarkan proyeksi penduduk di Kecamatan Rejoso. Pada tugas akhir ini juga dihitung potensi PLTA dari outflow waduk dari kebutuhan irigasi dan air baku. Dari data teknis Waduk Semantok, dan dari perhitungan inflow dan outlow, dilakukan simulasi pengoperasian waduk kemudian dihitung nilai keandalannya. Berdasarkan analisis yang telah dilakuakan, didapatkan kesimpulan bahwa dari bangkitan debit operasional waduk selama 25 tahun, didapatkan debit terbesar adalah 18.7 m3/detik sedangkan debit terkecil adalah 0 m3/detik untuk memenuhi kebutuhan irigasi, air baku dan PLTA. Besar kebutuhan untuk total irigasi maksimum sebesar 4.98 m3/detik yaitu 4.79 m3/detik untuk padi, 0.07 m3/detik untuk palawija dan 0.009 m3/detik untuk tebu yang terjadi pada bulan Nopember periode 2. Kebutuhan total irigasi minimum sebesar 0.005 m3/detik yaitu 0 m3/detik untuk padi, 0.005 m3/detik untuk palawija, dan 0 m3/detik untuk tebu yang terjadi pada bulan Februari periode 3. Besar kebutuhan untuk air baku tahun 2041 saat kondisi normal adalah 96.05 lt/detik, pada puncak hari maksimum 110.46 lt/detk, dan pada puncak jam maksimum sebesar 168.08 lt/detik. Potensi PLTA dengan debit outflow waduk untuk irigasi dan air baku, menghasilkan daya listrik sebesar 270.41 kW, dengan menggunakan turbin Kaplan. Dari perhitungan simulasi pengoperasian waduk Semantok, didapatkan nilai keandalan sebesar 84.6% untuk memenuhi kebutuhan irigasi, air baku dan PLTA dengan periode gagal 134 kali dari 900 periode. Karena keandalan waduk lebih dari 80%, waduk Semantok dapat dinyatakan layak untuk memenuhi kebutuhannya.
Kata kunci: Waduk Semantok, pengoperasian waduk.simulasi operasi waduk
================================================================================================================================
Semantok reservoir is one of the suppliers of irrigation and domestic water that located in Nganjuk Regency, Dusun Kedungpingit, Sambikerep Village, Rejoso District, Nganjuk Regency, East Java Province. This dam stem part of Semantok River, Brengkok river with catchment area 54.03. Construction of Semantok dam is planned to supply irrigation requirement, domestic water and hydroelectric power plant.
Because the volume of dam is limited, optimization of reservoir use the simulation method to know the reliability of the reservoir in its operational period in 25 years. In the simulation of reservoir operation, sought inflow to reservoir using Thomas Fiering method, then sought water demand for irrigation and domestic water demand based on population projection in Rejoso District. In this final project also calculated the potential of PLTA from outflow reservoir from irrigation and domestic water needs. From technical data of Semantok Reservoir, and from calculation of inflow and outlow, conducted operation of reservoir operation then calculated its reliability value.
Based on the analysis that has been done, it can be concluded that from the reservoir discharge operation for 25 years, the biggest discharge is 18.7 m3 / sec while the smallest debit is 0 m3 / sec to supply the irrigation requirement, domestic water and hydropowe plant. The maximum total requirement for irrigation is 4.98 m3 / sec, (4.79 m3/sec for rice, 0.07 m3/second for palawija and 0.009 m3/second for sugar cane in November second period). Minimum irrigation total requirement is 0.005 m3/sec ( 0 m3/sec for rice, 0.005 m3/ s for palawija, and 0 m3/s for sugar cane in February third period. Water requirement for domestic water in 2041 when normal condition is 96.05 lt / sec, at peak day maximum 110.46 Lt / sec, and at the maximum peak of 168.08 lt / sec. Potential hydropower with outflow discharge reservoir for irrigation and domestic water, produces 270.41 kW of electric power, using Kaplan turbine. From the calculation of simulation of Semantok reservoir operation, the reliability value of 84.6% is obtained to supply the irrigation needs, domestic water and hydropowerplat with the failed period 134 times from 900 period. Because reservoir reliability is more than 80%, Semantok Reservoir can be declared eligible to supply the irrigation needs, domestic water and hydropower plant.
Keywords: Semantok Reservoir, reservoir operation
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Semantok Reservoir, reservoir operation |
Subjects: | T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC812 Irrigation |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Hana Indah Pertiwi |
Date Deposited: | 16 Jul 2024 05:52 |
Last Modified: | 16 Jul 2024 05:52 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/44350 |
Actions (login required)
View Item |