Perhitungan Struktur dan Metode Pelaksanaan Gedung B Rusunawa Gunungsari Surabaya menggunakan Konstruksi Baja Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus dengan Balok Honeycomb

Ramadhani, Mega Widya (2017) Perhitungan Struktur dan Metode Pelaksanaan Gedung B Rusunawa Gunungsari Surabaya menggunakan Konstruksi Baja Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus dengan Balok Honeycomb. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 3113041026_Undergraduate_Theses.pdf]
Preview
Text
3113041026_Undergraduate_Theses.pdf - Published Version

Download (9MB) | Preview

Abstract

Saat ini konstruksi bangunan gedung bertingkat banyak didominasi oleh beton karena dianggap memiliki berbagai kelebihan. Namun beton memiliki kekurangan antara lain bentuk yang telah dibuat sulit untuk diubah, lemah terhadap kuat tarik, mempunyai bobot yang berat, dan pelaksanaan pekerjaan yang relatif lama. Dari kelemahan tersebut maka perlu adanya material yang mutunya tidak kalah dengan beton, antara lain baja. Beberapa keunggulan baja sebagai material konstruksi, antara lain mempunyai kekuatan yang tinggi, keseragaman dan keawetan yang tinggi, daktilitas baja cukup tinggi, kemudahan penyambungan antar elemen yang satu dengan lainnya menggunakan alat sambung las atau baut.
Gedung B Rusunawa Gunungsari Surabaya merupakan gedung 5 lantai yang menggunakan struktur beton bertulang dengan sistem struktur berupa Sistem Rangka Pemikul Momen Menengah. Oleh karena itu, penulis merencanakan kembali struktur dan metode pelaksanaan gedung B Rusunawa Gunungsari Surabaya menjadi 10 lantai menggunakan kontruksi baja Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus dengan balok induk berprofil Honeycomb.
Dari hasil perhitungan struktur didapatkan pelat lantai atap dan pelat lantai 2-10 tebal 9 cm dengan tulangan negatif wiremesh M5-150, balok anak lantai atap WF 300.150.6,5.9, balok anak lantai 2-10 WF 400.200.8.13, pelat anak tangga dan pelat bordes tebal 9 cm dengan tulangan negatif wiremesh M5-150, balok utama tangga WF 300.150.6,5.9, balok penumpu bordes WF 300.150.6,5.9, balok penumpu lift WF 300.150.6,5.9, balok induk lantai atap HC 375.150.6,5.9, balok induk lantai 2-10 HC 500.200.8.13, kolom lantai 6-10 KC 450.300.11.18, kolom lantai 1-5 KC 500.300.11.18, dan pondasi tiang pancang mutu A1 diameter 500 mm dengan kedalaman 26 meter. Dari hasil perhitungan metode pelaksanaan dihasilkan urutan pekerjaan yang terdiri dari pekerjaan fabrikasi profil honeycomb, pekerjaan pemasangan kolom, pekerjaan pemasangan balok, pekerjaan pelat lantai, dan pekerjaan struktur tangga.========================================================================================Currently, high building construction is dominated by concrete because it is considered to have many advantages. But the concrete has deficiencies such as the shape that has been made difficult to change, weak to tensile strength, has a heavy weight, and the implementation of a relatively long work. From the weakness, it is necessary that there is a material of no less quality with concrete, such as steel. Some of the advantages of steel as construction materials, among others, have high strength, high uniformity and durability, high ductility steel, ease of connection between elements of one another using welding tools or bolts.
B building of Rusunawa Gunungsari Surabaya is a 5 story building that uses a reinforced concrete structure with a structural system is Intermediate Moment Frames. Therefore, the authors modificated the structure and construction method of B building Rusunawa Gunungsari Surabaya into 10 floors using steel construction of Special Moment Frames with Honeycomb beam.
From the calculation of the structure is obtained roof plate and floor plate level 2-10 thick 9 cm with negative reinforcement wiremesh M5-150, secondary beam of roof level WF 300.150.6,5.9, secondary beam of 2-10 level WF 400.200.8.13, And 9 cm thick lace plate with negative reinforcement wiremesh M5-150, main beam of stair WF 300.150.6,5.9, supporting beam of landing WF 300.150.6,5.9, lift beam WF 300.150.6,5.9, primary beam of roof level HC 375.150.6.5.9, primary beam of 2-10 level HC 500.200.8.13, columns of 6-10 level KC 450.300.11.18, columns of 1-5 level KC 500.300.11.18, and the foundation of A1 diameter piles of diameter 500 mm with a depth of 26 meters. From the results of the calculation of the construction method generated a sequence of work consisting of the work of profile honeycomb fabrication, the work of mounting the column, the work of mounting the beam, the work of floor plates, and the work of the stair structure.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSIS Ram p
Uncontrolled Keywords: Calculation Structure, Construction Methode, Honeycomb, SMF
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA645 Structural analysis (Engineering)
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22301-(D4) Diploma 4
Depositing User: Mega Widya Ramadhani
Date Deposited: 06 Feb 2018 03:28
Last Modified: 08 Mar 2019 01:57
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/45505

Actions (login required)

View Item View Item