Widiantara, Ngurah Bagus Arya (2017) Studi Kemampuan Polypropylene Dalam Menyerap Energi Impact Pada Aplikasi Airbag Packaging Untuk 14” Notebook Dengan Variasi Ketebalan, Tekanan, Dan Sudut Jatuh. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
2111100095-Undergraduate_Theses.pdf - Published Version Download (6MB) | Preview |
Abstract
Dunia teknologi terkini memiliki banyak produk-produk teknologi canggih dan modern. Resikonya, produk dengan teknologi canggih dan bentuk yang minimalis membuat produk tersebut rentan terhadap beban kejut yang besar. Sebelumnya, dalam dunia packaging terdapat Styrofoam yang biasanya terbuat dari Polyethylene (PE) tetapi plastik PE kurang baik karena mudah terbakar dan meskipun tangguh tapi rentan rusak. Styrofoam juga selalu memenuhi ruangan dalam proses penyimpanannya. Maka, dibutuhkan metode packaging yang dapat mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini bertujuan merancang suatu produk airbag packaging dengan variasi ketebalan, tekanan, dan sudut jatuh untuk menganalisa energi beban impact yang dapat diserap oleh produk.
Penelitian ini dilakukan dalam beberapa tahap, dari studi pustaka, simulasi, pembuatan prototype, serta pengujian energi kinetik energi yang dapat diserap. Geometri dibuat mengacu pada studi-studi terdahulu. Penelitian dilakukan dengan karakteristik Polypropylene (PP) yang digunakan sebagai material dasar dari produk. Variasi yang digunakan yaitu ketebalan 0.3, 0.5, dan 0.8mm, variasi tekanan 5, 10, dan 15 psi, dan variasi sudut jatuh 00 ,450 , dan 900. Dalam proses simulasi, Geometri produk dibentuk menggunakan perangkat lunak Computer Aided Design (CAD) dengan skala sebenarnya sehingga dapat diaplikasikan. Untuk tahapan selanjutnya dilakukan dengan software finite element dengan menambakan variasi ketebalan, tekanan, dan sudut jatuh benda sebagai acuan dalam proses eksperimen. Proses simulasi menentukan kondisi terbaik airbag packaging dalam menyerap energi. Selanjutnya, proses pembuatan prototype sebagai benda uji sesuai dengan geometri pada simulasi. Selanjutnya, proses eksperimen dengan pengujian kompresi pada benda uji. Eksperimen dilakukan dengan metode quasi-static dan menggunakan standard ASTM D695 dalam proses pengujian energi yang dapat diserap pada plastik.
Dari hasil pengujian kompresi didapatkan nilai maksimum displacement sebesar 24,13 mm dan energi yang diserap airbag sebesar 26,58 J. Hal ini menandakan bahwa airbag dapat menyerap energi yang disebabkan oleh gaya pada pengujian kompresi. Sedangkan, dari hasil simulasi terlihat bahwa semakin tinggi ketebalan maka kemampuan airbag dalam menahan tegangan akan semakin besar. Hal ini berbanding terbalik dengan nilai energi serap airbag yang mengalami penurunan. Dilain pihak, semakin tinggi tekanan kemampuan airbag dalam menahan tegangan semakin menurun. Hal ini berbanding terbalik dengan nilai energi serap airbag yang mengalami peningkatan.
================================================================================
The latest technology world is now consist of many modern and advance technology that was compact in design, therefore the risk of having such product is it was fragile to impact force. In packaging technology there are Styrofoam that was made from Polyethylene (PE). It was sturdy, but easy to burn, break, and need much space for inventory. Therefore, a method to reduce the problem is necessary. This research is intended to design an airbag packaging product to solve the problem with impact energy analysis as value of failure, and thickness, pressure, also drop angle as constrain variable.
This research consist from, literature study, simulation, prototype production, also kinetic and impact energy testing. The geometry is made based on the research that was already done before. The research is using Polypropylene as basic material. The thickness constrain variable is set to 0.3, 0.5, and 0.8 mm, pressure set to 5, 10, and 15 psi, and drop angle set to 00, 450, and 900. In simulation process, model is made using Computer Aided Design (CAD) software with real scale, and then the input is set to represent the actual testing condition of the product. The simulation is done to determine which is the best airbag packaging to withstand impact force. The next step is to make the actual product and testing it using compression test. Experimental study is done with quasi-static method and using ASTM D695 standard as testing reference.
The result from compression testing shows that the maximum displacement is 24,13 mm and energy that was absorbed is 26,58 J. This result indicate the airbag can withstand and absorbed the forced caused by compression testing. The result from the simulation process shows that the higher the thickness, the bigger airbag ability to withstand the force. This is inversely proportional to energy absorbent value which is decreasing. Also, the higher the pressure, the smaller airbag ability to withstand the stress. This is also inversely proportional to energy absorbent value which is increasing.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | polypropylene, airbag packaging, uji kompresi, plastik |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA347 Finite Element Method |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Mechanical Engineering > 21201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Ngurah Bagus Arya |
Date Deposited: | 06 Oct 2017 01:48 |
Last Modified: | 08 Mar 2019 03:04 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/46092 |
Actions (login required)
View Item |