Pemodelan Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Indeks Pembangunan Manusia Di Provinsi Sumatera Utara Menggunakan Regresi Nonparametrik Spline

Paranoan, Nicea Roona (2017) Pemodelan Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Indeks Pembangunan Manusia Di Provinsi Sumatera Utara Menggunakan Regresi Nonparametrik Spline. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 1313100125-Undergraduate_Theses.pdf]
Preview
Text
1313100125-Undergraduate_Theses.pdf - Published Version

Download (1MB) | Preview

Abstract

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan indikator penting untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia dan mampu menjelaskan bagaimana manusia dapat mengakses hasil pembangunan dalam dimensi kesehatan, pendidikan serta standar hidup layak. Sumatera Utara adalah salah satu provinsi di Indonesia yang mengalami kemajuan dalam pembangunan manusia setiap tahunnya namun angka IPM Sumatera Utara masih di bawah angka nasional yang mencapai 69,55 dan terdapat beberapa wilayah yang masih memiliki angka IPM rendah. Terdapat 6 faktor yang memengaruhi IPM, yaitu Angka Partisipasi Murni SD, Angka Partisipasi Murni SMP, Angka Partisipasi Murni SMA, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja, Tingkat Pengangguran Terbuka dan Angka Harapan Hidup. Pemodelan IPM menggunakan regesi nonparametrik Spline karena hubungan antara IPM dengan faktor-faktor yang memengaruhinya tidak membentuk pola tertentu. Berdasarkan hasil analisis, model terbaik menggunakan kombinasi titik knot (2,1,2,3,3,3) dan seluruh faktor berpengaruh signifikan terhadap IPM dengan koefisien determinasi sebesar 91,80 persen.
=================================================================Human Development Index (HDI) is an important indicator to measure the success an effort to build the quality of human life and explain how people can access the results of development in the dimensions of health, education and decent living standards. North Sumatra is one of Provinces in Indonesia that progress in human development. Although North Sumatra have increased HDI, North Sumatra’s HDI is still below the national average of 69.55 and there are some areas that still have a low HDI. There are 6 factors suspected to affect the HDI, namely Net Enrolment Rate of Elementary, Net Enrolment Rate of Junior High, Net Enrolment Rate of Senior High, Labour Force Participation Rate, Open Employee Rate and Life Expectancy. Modeling IPM using nonparametric Spline regression because HDI pattern and factors that influence HDI in North Sumatra does not have a certain pattern. Based on the analysis, the best nonparametric Spline regression model using knots combination of (2,1,2,3,3,3) and all factors significant effect on the HDI then the model have R2 of 91.80 percent.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSSt 519.536 Par p
Uncontrolled Keywords: Indeks Pembangunan Manusia, regresi nonparametrik spline, titik knot, Human Development Index, knots, nonparametric regression, spline
Subjects: Q Science > QA Mathematics > QA278.2 Regression Analysis. Logistic regression
Divisions: Faculty of Mathematics and Science > Statistics > 49201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Nicea Roona Paranoan
Date Deposited: 12 Dec 2017 04:26
Last Modified: 05 Mar 2019 06:50
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/47985

Actions (login required)

View Item View Item