Herianto, Ferdinand (2018) Usulan Perencanaan Perbaikan Tanah Lunak Yang Efisien Dengan Menggunakan 3 Metode (Pre-loading Dengan Timbunan, Vacuum Pre-loading, Dan En-capsulated Column) Untuk Elevasi Ketinggian Timbunan Yang Berbeda (Studi Kasus OERR). Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
3114100066-Undergraduate_Theses.pdf - Accepted Version Download (18MB) | Preview |
Abstract
Jalan OERR memiliki tanah dasar lempung lunak sehingga diperlukan perbaikan tanah lunak. Metode perbaikan tanah lunak yang akan digunakan dalam Tugas Akhir ini adalah pre-loading dengan timbunan, vacuum pre-loading, dan en-capsulated column. Dari ketiga metode perbaikan tanah lunak tersebut, akan diambil kesimpulan untuk penggunaan metode perbaikan tanah lunak yang efisien dalam segi biaya.
Dari hasil perhitungan dalam Tugas Akhir ini didapatkan 3 altenatif perbaikan tanah lunak yang efisien yaitu, untuk ketinggian timbunan 1 dan 2 meter, digunakan metode pre-loading dengan timbunan tanpa menggunakan PVD dengan kebutuhan timbunan berkisar 27,4 m3 hingga 120,5 m3 dan kebutuhan geotextile sepanjang 155 meter dengan biaya berkisar dari Rp. 4.801.745,30 hingga Rp. 19.554.994,58, untuk ketinggian timbunan 3 hingga 6 meter, digunakan metode pre-loading dengan timbunan dengan menggunakan PVD dengan kebutuhan timbunan berkisar 224,2 m3 hingga 540,1 m3 dan kebutuhan geotextile sepanjang 210 hingga 488 meter dengan biaya berkisar dari Rp. 39.739.943,02 hingga Rp. 91.844.955,68 dan untuk ketinggian timbunan 7 hingga 10 meter, digunakan metode vacuum pre-loading dengan menggunakan PVD dengan kebutuhan timbunan berkisar 650,7 m3 hingga 1005,8 m3 dan kebutuhan geotextile sepanjang 324 hingga 389 meter dengan biaya berkisar dari Rp. 110.078.466,43 hingga Rp.168.711.962,66.
==============================================================================================================
The majority of soil used as base to develop OERR is categorized as soft soil clay, thus it needs to be improved. The soft soil improvement methods which will be used are surcharge preloading, vacuum preloading, and encapsulated column. Conclusions of methods used will be made to improve the soft soil considering the efficiency in price.
The results of this thesis suggest three alternatives to improve the soft soil efficiently. The first, for surcharge height of 1 to 2 meters, is 27,4m3 to 120,5m3 surcharge preloading without PVD using 155m long geotextile, costing Rp. 4.801.745,30 to Rp. 19.554.994,58. The second, for surcharge height of 3 to 6 meters, is 224,2m3 to 540,1m3 surcharge preloading helped by PVD using 210m to 488m long geotextile, costing Rp. 39.739.943,02 to Rp. 91.844.955,68. The last, for surcharge height of 7 to 10 meters, is 650,7m3 to 1005,8m3 vacuum preloading surcharge helped by PVD using 324m to 389 long geotextile, costing Rp. 110.078.466,43 to Rp.168.711.962,66.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Additional Information: | RSS 624.151 363 Her u-1 3100018074560 |
| Uncontrolled Keywords: | Konsolidasi; Pre-loading; Vacuum Pre-loading; En-capsulated Column |
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA749 Soil stabilization |
| Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis |
| Depositing User: | Ferdinand Herianto |
| Date Deposited: | 24 Jan 2018 08:37 |
| Last Modified: | 03 Sep 2020 07:38 |
| URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/50396 |
Actions (login required)
 |
View Item |