Irwanto, Munif Yuga (2006) Pengaruh Gelombang Reguler Pada Initial Dilution Ocean Outfall Jenis Buoyant Jet. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
4301100016-Undergraduate-Thesis.pdf - Published Version Download (8MB) | Preview |
Abstract
Teknologi marine treatment atau sering disebut Ocean outfall merupakan rekayasa perpipaan bawah laut yang digunakan untuk membuang limbah cair dari daratan kelaut lepas sehingga memungkinkan terjadinya proses bio-fiik-kirnia secara natural di laut. Initial dilution (dilusi) merupakan salah satu aspek yang paling penting dalam suatu pendesainan outfall. yang mana merupakan ukuran perbandingan konsentrasi suatu polutan limbah cair pada saat di buang dengan konsentrasinya saat berada pada level kesetimbangan atau ketinggian tertentu. Penelitian ini terfokus pada bagaimana pengaruh faktor gelombang terhadap peningkatan nilai dilusi. Metode percobaan yang dilakukan di Laboratorium adalah dengan memberikan panas pada effluent yang kemudian dialirkan ke Ambient yang sudah di pengaruhi oleh gelombang regular. Dibandingkan dengan initial dilution (dilusi) pada air tenang, tingkat prosentase kenaikan nilai dilusi pada z/LM = 7.5 adalah berkisar antara 42% sampai dengan 76%, sedangkan untuk zJLM=5. 7 prosentase peningkatannya berkisar antara 57 % sampai dengan 81 %. K.arena peningkatan nilai dilusi pada kasus ini lebih dari 50 % maka pengaruh gelombang harus tetap diperhatikan dalam proses penyebaran limbah..
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSKe 628.39 Irw p |
Subjects: | T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC1680 Offshore structures |
Divisions: | Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Ocean Engineering > 38201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | ansi aflacha |
Date Deposited: | 06 Apr 2018 03:21 |
Last Modified: | 06 Apr 2018 03:21 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/51702 |
Actions (login required)
View Item |