Studi Parametrik Respon Gerakan Articulated Tower Akibat Beban Gelombang

Sudjianto, Bendri (2005) Studi Parametrik Respon Gerakan Articulated Tower Akibat Beban Gelombang. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 4300100048-Undergraduate-Thesis.pdf]
Preview
Text
4300100048-Undergraduate-Thesis.pdf - Published Version

Download (17MB) | Preview

Abstract

Konfigurasi Articulated Tower (AT) merupakan altematif yang menarik untuk perairan dalam, hal tersebut dikarenakan beratnya yang cukup ringan dibandingkan dengan struktur lepas pantai lainnya. AT memiliki konfigurasi yang relatif sederhana, terdiri atas lima komponen silinder tersusun secara vertikal, dari atas ke bawah yaitu Upper Shaft, Buoyancy Tank, Lower Shaft, Ballast Tank dan Commector. Connnector dihubungkan pada Base di dasar laut melalui Universal Joint, sedangkan Upper Shaft menopang Deck dimana topsides facilities ditempatkan. Momen pengembali terbesar pada AT dihasilkan oleh Buoyancy Tank, dan karakteristik frekwensi natural AT ( wn) ada pada daerah frekwensi rendah (± 0, I radlsec), yang artinya resonansi dengan gelombang taut dominan dapat dihindari. Untuk lebih memperdalam pengertian akan perilaku gerakan AT akibat eksitasi gelombang, maka dalam Tugas Akhir ini dilakukan studi parametric terhadap AT. Studi ini mengkaji pengaruh perbedaan konfigurasi Buoyancy Tank AT terhadap respon AT. Perubahan konfigurasi dilakukan pada variasi Outside Diameter (OD), Panjang (L) dan posisi Buoyancy Tank. Untuk memberikan informasi tambahan, maka dilakukan studi secara simultan tentang pengaruh dari perubahan konfigurasi dan variasi tinggi gelombang signifikan (Hs) . Hasil studi menunjukkan bahwa variasi OD memberikan efek yang lebih signifikan terhadap respon AT. Tiap I ,0 m perubahan OD, khususnya pada kondisi berat tetap akan sangat berpengaruh pada penurunan ataupun kenaikan (J)n yaitu berturut-turut sebesar -I 0, I% dan 8,4%. Perubahan OD pada kondisi displasmen tetap akan sangat berpengaruh pada penurunan ataupun kenaikan respon ekstrim (l1eksrmn) AT yaitu berturut-turut sebesar -3,3% dan 2,2%. Yariasi L menimbulkan pola efek yang hampir sama tetapi masih lebih kecil dibandingkan dengan variasi OD Pengaruh variasi posisi lebih signifikan pada respon di daerah Hs menengah, yaitu antara 5,0- 6,0 m.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSKe 627.98 Sud s
Uncontrolled Keywords: Articulated Tower, studi parametrik, frekwensi natural, respon ekstrim
Subjects: T Technology > TC Hydraulic engineering. Ocean engineering > TC147 Ocean wave power.
Divisions: Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Ocean Engineering > 38201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: ansi aflacha
Date Deposited: 16 Jul 2018 06:34
Last Modified: 16 Jul 2018 06:34
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/52269

Actions (login required)

View Item View Item