Aghnia, Hasya (2018) Arahan Peningkatan Keberlanjutan Hutan Kota di Kota Surabaya. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
08211440000015 HASYA AGHNIA.pdf - Accepted Version Download (7MB) | Preview |
Abstract
Hutan Kota Surabaya merupakan salah satu ruang terbuka hijau yang belum sepenuhnya terkoordinir dengan baik dari segi sumber daya vegetasi, komunitas, dan pengelolaannya. Selain itu, luasan dan fungsi hutan kota di surabaya saat ini masih belum sesuai dengan kebutuhan dan Perda No. 15 tahun 2014 tentang Hutan kota. Padahal hutan kota apabila dilihat dari fungsinya dapat mengurangi Urban Heat Island, kebutuhan pangan perkotaan, memperbaiki siklus hidrological dan pertumbuhan ekonomi.
Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan arahan peningkatan keberlanjutan hutan kota di Kota Surabaya. Tahapan penelitian ini diawali dengan menganalisis variabel yang berpengaruh menggunakan metode content analysis. Berdasarkan hasil content analysis adalah variabel yang berpengaruh yang terbagi dalam 3 faktor yakni sumberdaya vegetasi, komunitas dan pengelolaan. Selanjutnya, dengan menggunakan input variabel berpengaruh tersebut dilakukan penilaian tingkat berkelanjutan dengan menggunakan teknik skoring. Kemudian perumusan arahan peningkatan keberlanjutan hutan kota menggunakan analisis Deskriptif Komparatif
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan hutan kota berkelanjutan tinggi (hutan kota Pakal, hutan kota Balasklumprik, hutan kota Sumurwelut, dan Kebun Binatang Surabaya) berfokus pada koordinasi antar dinas, kerjasama industri hijau dan warga serta peraturan yang tegas. Sedangkan berkelanjutan sedang dan rendah (hutan kota Lempung, hutan kota Sambikerep, hutan kota Gununganyar, hutan kota Jeruk, hutan kota Penjaringan Sari dan hutan kota Prapen) berfokus pada.penanaman secara intensive, pendanaan secara kreatif, pembangunan fasilitas dan perekrutan tenaga kerja sesuai dengan luasan hutan kota.
=========================================================
=========================================
Urban Forest Surabaya is one of the green open spaces that have not been fully coordinated well in terms of vegetation resources, community and management. In addition, the function and capacity of forests in Surabaya are still not in accordance with the needs and Perda no. 15 tahun 2014 tentang Hutan Kota. Eventhough urban forest can reduce emissions from the Urban Heat Island, food needs, hydrological growth and economic growth.
This study aims to design the enhancement of sustainable urban forests in the city of Surabaya. This research stage begins by analyzing the appropriate variable using content analysis method. Based on the results of content analysis is a variable that personality is divided into 3 factors namely vegetation, community and management resources. Furthermore, using the input variables performed using the scoring technique. Then formulation of sustainable urban forest development directive using Descriptive Comparative analysis
The results of this study indicate that the high sustainable is currently underway (urban forest of Pakal, urban forest of Balas Klumprik, urban forest of Sumurwelut, and Surabaya Zoo). Medium and low urban forest sustainability (urban forest of Lempung, urban forest of Sambikerep, urban forest of Gununganyar, urban forest of Jeruk, urban forest of Penjaringan Sari and urban forest of Prapen) focus on intensive plant, development supporting facility, creative funding, labor recruitment activities in accordance with urban forest area.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Urban Forest, Sustainable, Green Open Space |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) S Agriculture > SD Forestry |
Divisions: | Faculty of Architecture, Design, and Planning > Regional and Urban Planning |
Depositing User: | AGHNIA HASYA |
Date Deposited: | 14 Jul 2021 22:28 |
Last Modified: | 14 Jul 2021 22:28 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/53686 |
Actions (login required)
View Item |