Hybrid Community Hub: Sebuah Eksperimentasi Pada Program Arsitektur

Parcoyo, Markus (2018) Hybrid Community Hub: Sebuah Eksperimentasi Pada Program Arsitektur. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of HYBRID_COMMUNITY_HUB.pdf]
Preview
Text
HYBRID_COMMUNITY_HUB.pdf - Accepted Version

Download (9MB) | Preview

Abstract

Kebutuhan manusia yang berkembang semakin kompleks tak lagi dapat diwadahi dalam sebuah tipe bangunan lagi. Fenomena ini berdampak secara langsung pada arsitektur, yang mana arsitektur merupakan sebuah respon manusia terhadap pemenuhan kebutuhan beraktivitas (Laugier, 1753). Oleh sebab itu, arsitektur harus ikut berkembang dan menjadi kompleks dengan cara melakukan serangkaian eksperimentasi pada elemen penyusunya, program arsitektur.
Dalam melakukan eksperimentasi ini kebutuhan program aktivitas manusia dipetakan dan digabungkan (hybrid) menggunakan beberapa parameter mengenai karakteristik program. Contohnya tingkat keprivasian, posisi terhadap perimeter luar, selubung kemeruangan, luasan, dan tinggi plafon. Parameter ini digunakan untuk membuat program dapat disusun, dan digabungkan tanpa mengurangi kualitas dari setiap program. Sehingga terciptalah sebuah keutuhan dalam sebuah arsitektur, yang mana tersusun dari program yang beragam.
Eksperimentasi ini akan membawa arsitektur berkembang menjadi kompleks sesuai dengan perannya dalam memenuhi kebutuhan aktivitas manusia. Dengan adanya eksperimentasi ini terciptalah arsitektur yang baru, arsitektur yang kompleks dan mampu memenuhi setiap kebutuhan beraktivitas manusia.
===============================================================
The development in human need had become more complex and couldn’t be contained in a single building type. This phenomenom had a direct influences to architecture as a response to fulfill human needs to act (Laugier, 1753). Therefore, architecture have to keep up with this development by conducting a series of experimentation on its progam element.
In this experimentation, the needs of human activity programs are mapped and hybridized using several parameters regarding the characteristics of the program. For example the level of privacy, the position of the outer perimeter, the sheath, the area, and the ceiling height. These parameters are used to make the program compiled, and combined without reducing the quality of each program. So it creates a wholeness in an architecture, which is composed of diverse programs.
This experiment will bring the architecture to develop into a complexity in accordance with its role in meeting the human needs to act. As the result of this experimentation, architecture is expected to fulfill every human needs to act.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: aktivitas, arsitektur, eksperimental, hybrid, karakter, kebutuhan, kompleks, parametrik, program, ruang.
Subjects: N Fine Arts > NA Architecture > NA7115 Domestic architecture. Houses. Dwellings
Divisions: Faculty of Architecture, Design, and Planning > Architecture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Markus Parcoyo
Date Deposited: 25 Jun 2021 10:47
Last Modified: 25 Jun 2021 10:47
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/54160

Actions (login required)

View Item View Item