Carolina, Anita (2018) Pengembangan Eco Edu Wisata Mangrove Di Kawasan Hutan Mangrove Wonorejo Dnegan Pendekatan Gender. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
08211440000003-undergraduate_theses.pdf - Accepted Version Download (3MB) | Preview |
Abstract
Permasalahan alih fungsi lahan dari kawasan konservasi menjadi kawasan perumahan merupakan permasalahan yang banyak dihadapi oleh wilayah pesisir. Salah satunya kawasan hutan mangrove wonorejo. Dalam upayanya untuk menggembalikan fungsi kawasan diperlukan pengelolaan kawasan yang memperhatikan lingkungan sebagai aspek utama/sumber daya utama. Dalam pengembangannya diperlukan juga peran antar kelompok gender laki-laki dan perempuan dalam partisipasinya di pengembangan kegiatan. Agar sumber daya yang ada di sekitar dapat dirasakan manfaat nya oleh masyarakat sekitar. Tujuan dari penelitian ini yaitu merumuskan pengembangan eco edu wisata mangrove dengan pendekatan gender. Tujuan tersebut dapat dicapai melalui tahapan penelitian sebagai berikut: (1) Identifikasi kegiatan yang ada serta potensi kegiatan eco edu wisata, (2) Mengidentifikasi peran kelompok gender laki-laki dan perempuan dalam kegiatan eco edu wisata, (3) Merumuskan pengembangan eco edu wisata mangrove dengan pendekatan gender. Adapun hasil penelitian ini yaitu kegiatan eco edu wisata mangrove dibagi kedalam empat tahapan yaitu Planning, Oganizing, Actuating , dan Controlling. Di dalam peranan kegiatan eco edu wisata mangrove kelompok gender laki-laki mendominasi menjadi pelaku utama sedangkan kelompok gender perempuan berperan sebagai pelaku pendukung/pembantu. Kesenjangan ini mengakibatkan kelompok gender perempuan tidak memiliki kewenangan dalam pengambilan keputusan, berperan aktif, serta memperoleh manfaat yang sama. Pembagian peran yang jelas/sesuai dengan kebutuhan serta didukung dengan kemampuan yang dimiliki oleh kelompok gender perepuan seperti sifat telaten , ulet dan kreatif merupakan upaya untuk melibatakan peran kelompok gender perempuan dalam kegiatan pengembangan eco edu wisata mangrove. Pembagian peran akan memberikan ruang kesempatan untuk ikut berperan serta didalam kegiatan perencanaan eco edu wisata mangrove.
===========================================================
The problem of land conversion from conservation area to residential area is a problem faced by many coastal areas. One is mangrove forest wonorejo. In its effort to restore the function of the area, it is necessary to manage the area which concerns the environment as the main aspect / main resource. In its development, the role of men and women gender groups in their participation in activities development is also needed. In order for the existing resources in the surrounding can be perceived benefits by the surrounding community. The purpose of this research is to formulate mangrove tourism eco edu development with gender approach. These objectives can be achieved through the following research stage: (1) Identify existing activities and potential of eco edu-tourism activities, (2) Identify the roles of gender groups of men and women in eco edu-tourism activities, (3) Formulate the development of eco-edu tourism mangrove with a gender approach. The results of this research is mangrove tourism eco edu which divided into four stages of Planning, Oganizing, Actuating, Controlling. In the role of mangrove tourism eco edu activity, male gender groups dominate to be the main actors, while women's gender groups act as supporting actors / helpers. This gap has resulted in women's gender groups having no authority in decision-making, active participation, and obtaining the same benefits. Clear/approptiate roles and supported by the capabilities of gender groups such as painstaking, tenacious and creative in woman gender is an attempt to involve the role of women's gender groups in mangrove tourism eco edu development activities. The division of roles will provide space for the opportunity to participate in mangrove tourism eco edu planning activities.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kawasan konservasi, EEWM, Gender in planning |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) > G155 Tourism H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Faculty of Architecture, Design, and Planning > Regional and Urban Planning > 35201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Carolina Anita |
Date Deposited: | 24 Jun 2021 05:40 |
Last Modified: | 24 Jun 2021 05:40 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/55192 |
Actions (login required)
View Item |