Pemodelan Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten/Kota Di Provinsi Jawa Timur Menggunakan Regresi Panel

Ningtyas, Mentari Sonya (2015) Pemodelan Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten/Kota Di Provinsi Jawa Timur Menggunakan Regresi Panel. Undergraduate thesis, Institut Technology Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 1311100036-Undergraduate Thesis.pdf]
Preview
Text
1311100036-Undergraduate Thesis.pdf - Published Version

Download (2MB) | Preview

Abstract

Nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Timur semakin meningkat setiap tahun, tetapi termasuk rendah jika dibandingkan dengan provinsi lain. Kondisi rendahnya IPM Jawa Timur terjadi akibat adanya ketidakmerataan pembangunan antar kabupaten/kota. Sehingga, Jawa Timur dihadapkan pada tantangan untuk memeratakan pembangunan manusia sampai ke seluruh kabupaten/kota. Berdasarkan hal tersebut, penelitian mengenai faktor-faktor yang berpengaruh terhadap IPM masing-masing kabupaten/kota di Jawa Timur penting dilakukan sebagai bahan referensi upaya yang akan dilakukan pemerintah selanjutnya dalam memeratakan pembangunan manusia. Meningkatnya IPM dari tahun ke tahun mengindikasikan bahwa waktu berpengaruh terhadap IPM sehingga waktu (tahun) diperhitungkan dalam pemodelan. Oleh karena itu, pemodelan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap IPM kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur dilakukan menggunakan regresi panel. Berdasarkan analisis yang dilakukan diperoleh hasil bahwa untuk mengestimasi model digunakan fixed effect model (FEM) cross section weight dengan efek individu. Pemodelan IPM dengan model tersebut menghasilkan bahwa semua variabel prediktor berpengaruh secara signifikan terhadap IPM dan menghasilkan nilai R2 sebesar 99,19 persen. Kemudian dilakukan estimasi FEM dengan efek individu dan waktu. Pemodelan IPM dengan model tersebut menghasilkan bahwa variabel prediktor yang berpengaruh secara signifikan terhadap IPM yaitu angka kematian bayi dan pertumbuhan ekonomi dengan nilai R2 sebesar 99,73 persen.
==========================================================================================================
Human Development Index (HDI) of East Java is increasing every year, but is low when compared to other provinces. HDI poor conditions in East Java showed that East Java government has encountered a failure in spreading the development in each districts/cities. Thus, this case demands the government to conduct details surveillance about the effect of some factors toward the HDI in each districts/cities as the reference in the next decision making. Considering its benefit to HDI, year to year is included in order to increase the modelling along with the application of panel regression. Based on the analysis showed that fixed effect model (FEM) cross section weight is chosen for estimating the model. HDI modelling with FEM cross section weight (individual effect) resulted that all of predictor variable has significant impact toward HDI and the value of R2 is 99,19 percent. Then, HDI modelling with FEM (individual and time effect) resulted that infant mortality rate and economic growth is significantly affect to HDI and the value of R2 is 99,73 percent.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSSt 519.536 Nin p
Uncontrolled Keywords: fixed effect model, fixed effect model cross section weight, IPM, regresi panel.
Subjects: Q Science > QA Mathematics > QA278.2 Regression Analysis. Logistic regression
Divisions: Faculty of Mathematics and Science > Statistics > 49201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Mr. Tondo Indra Nyata
Date Deposited: 21 Nov 2018 03:30
Last Modified: 21 Nov 2018 03:30
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/59975

Actions (login required)

View Item View Item