Studi Lanjutan Penggunaan Data Automatic Identification System (AIS) Untuk Estimasi Konsumsi Bahan Bakar Pada Kapal Tunda

Isni, Oktavialdi Khairul (2019) Studi Lanjutan Penggunaan Data Automatic Identification System (AIS) Untuk Estimasi Konsumsi Bahan Bakar Pada Kapal Tunda. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 04211541000027-Undergraduate_Theses.pdf Restricted to Repository staff only until 1 October 2022. Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu hal yang memiliki peran sangat penting dalam kegiatan maritim adalah bahan bakar. Bahan bakar adalah aspek paling mahal dari biaya operasi kapal yang menyumbang hampir 50% dari total biaya operasi. Penulis ingin menganalisis konsumsi bahan bakar minyak pada kapal tunda untuk membantu pengambilan keputusan perusahaan pelayaran. Untuk KT. JAYANEGARA 302, hasil dari estimasi penulis menggunakan jam kerja AIS adalah 6925,95 L (14%) lebih tinggi dibandingkan dengan bahan bakar minyak yang dicatat pada laporan harian, 68,30 L (0,1%) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi penulis menggunakan jam kerja laporan harian, 5596.45 L (11 %) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi perusahaan menggunakan jam kerja AIS. Untuk KT. JAYANEGARA 306, hasil dari estimasi penulis menggunakan jam kerja AIS adalah 11364,98 L (27%) lebih tinggi dibandingkan dengan bahan bakar minyak yang dicatat pada laporan harian, 135,54 L (0,3%) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi penulis menggunakan jam kerja laporan harian, 14718,48 L (39 %) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi perusahaan menggunakan jam kerja AIS. Untuk KT. JAYANEGARA 309, hasil dari estimasi penulis menggunakan jam kerja AIS adalah 2885,25 L (7%) lebih tinggi dibandingkan dengan bahan bakar minyak yang dicatat pada laporan harian, 1087,91 L (2,4%) lebih rendah dibandingkan dengan estimasi penulis menggunakan jam kerja laporan harian, 5553,40 L (14 %) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi perusahaan menggunakan jam kerja AIS. Untuk KT. JAYANEGARA 310, hasil dari estimasi penulis menggunakan jam kerja AIS adalah 8551,73 L (20%) lebih tinggi dibandingkan dengan bahan bakar minyak yang dicatat pada laporan harian, 915,57 L (1,8%) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi penulis menggunakan jam kerja laporan harian, 7721,11 L (17 %) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi perusahaan menggunakan jam kerja AIS. Untuk KT. JAYANEGARA 401, hasil dari estimasi penulis menggunakan jam kerja AIS adalah 15815.80 L (40%) lebih tinggi dibandingkan dengan bahan bakar minyak yang dicatat pada laporan harian, 475.76 L (0,9%) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi penulis menggunakan jam kerja laporan harian, 14865.73 L (37 %) lebih tinggi dibandingkan dengan estimasi perusahaan menggunakan jam kerja AIS.
===================================================================================================
One of the things that has a very important role in maritime activities is fuel. Fuel is the mostexpensive aspect of ship operating costs which accounts for almost 50% of the total operatingcosts. The author wants to analyse the consumption of fuel oil on harbour tug to help thedecision making of shipping companies. For KT. JAYANEGARA 302, the result author’sestimation using AIS working hour is 6925.95 L (14%) higher compared to fuel oil recordedon daily report, 68.30 L (0.1%) higher compared to author estimation using daily reportworking hour, 5596.45 L (11%) higher compared to company estimation using AIS workinghour. For KT. JAYANEGARA 306, the result author’s estimation using AIS working hour is11364.98 L (27%) higher compared to fuel oil recorded on daily report, 135.54 L (0.3%)higher compared to author estimation using daily report working hour, 14718.48 L (39%)higher compared to company estimation using AIS working hour. For KT. JAYANEGARA309, the result author’s estimation using AIS working hour is 2885.25 L (7%) highercompared to fuel oil recorded on daily report, 1087.91 L (2.4%) lower compared to authorestimation using daily report working hour, 5553.40 L (14%) higher compared to companyestimation using AIS working hour. For KT. JAYANEGARA 310, the result author’sestimation using AIS working hour is 8551.73 L (20%) higher compared to fuel oil recordedon daily report, 915.57 L (1.8%) higher compared to author estimation using daily reportworking hour, 7721.11 L (17%) higher compared to company estimation using AIS workinghour. For KT. JAYANEGARA 401, the result author’s estimation using AIS working hour is15815.80 L (40%) higher compared to fuel oil recorded on daily report, 475.76 L (0.9%)higher compared to author estimation using daily report working hour, 14865.73 L (37%)higher compared to company estimation using AIS working hour.Keywords: AIS, Fuel, Estimation, Harbour Tug

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Additional Information:	RSSP 623.832 2 Isn e-1 2019
Subjects:	V Naval Science > V Naval Science (General) V Naval Science > VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering V Naval Science > VM Naval architecture. Shipbuilding. Marine engineering > VM464 Towboats. Tugboats
Divisions:	Faculty of Marine Technology (MARTECH) > Marine Engineering
Depositing User:	Isni Oktavialdi Khairul
Date Deposited:	12 Jan 2022 03:51
Last Modified:	12 Jan 2022 03:51
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/61852

Actions (login required)

View Item