Royani, Syitti Hajar and Widodo, Amanda Tiara putri (2015) Ekstraksi oryzanol dari dedak padi dengan air dan etanol subkritis. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
Undergarduat theses.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Minyak dedak padi adalah salah satu sumber yang kaya
akan komponen bioaktif yang menarik untuk industri makanan
bernutrisi, farmasi dan kosmetik. Unsur unsaponifiable pada RBO
antara lain tocopherol dan tocotrienol (tocols atau vitamin E) dan
γ-oryzanol. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh
kosentrasi etanol, waktu reaksi dan pengaruh gas bertekanan CO2
terhadap kandungan oryzanol.
Oryzanol didapatkan dari dedak padi yang di proses
dengan metode air dan ethanol subkritik dengan dengan
penambahan gas CO2 sebagai co-solvent maupun dengan
penambahan N2 yang bersifat netral. Faktor-faktor yang
mempengaruhi kandungan oryzanol seperti waktu reaksi,
konsentrasi ethanol, waktu reaksi, serta penambahan gas penekan
N2 dan CO2 telah dipelajari secara sistematis. Dedak padi yang
digunakan sebanyak 5 gram dengan konsentrasi etanol sebagai
variabel dimasukkan kedalam reaktor hydrothermal yang
dilengkapi dengan pemanas dan pressure gauge kemudian diberi
tekanan gas CO2 dan N2 sebagai pembanding dengan tekanan
tetap yaitu 40 bar. Setelah suhu pemanas mencapai suhu 200oC
maka tube reaktor dimasukkan ke dalam pemanas. Waktu reaksi
mulai dihitung pada saat kondisi suhu dan tekanan berada pada
kondisi subkritis dan dihentikan setelah waktu reaksi yang
diinginkan (1, 3, 5 dan 10 jam). Produk dikeluarkan dari reaktor
dan dipisahkan dari campuran dengan cara diaduk menggunakan pelarut n-hexane untuk memisahkan minyak dari produk reaktor.
Kemudian n-hexane dipisahkan dengan cara distilasi untuk
memisahkan Crude Rice Bran Oil (CRBO) dengan n-hexane.
CRBO yang didapat kemudian dianalisa kandungan FFA
Oryzanolnya.
Pada proses ekstraksi oryzanol dari dedak padi dengan
metode subkritis didapatkan yield oryzanol tertinggi sebesar
4,639 mg oryzanol/g pada konsentrasi etanol 96% dengan waktu
reaksi 5 jam. Gas penekan N₂ menghasilkan kadar oryzanol lebih
baik daripada gas penekan CO₂.
=========================================================================================================
Rice bran contains high level of several phytochemical
for food industry, pharmacy and cosmetics. Unsaponifiable
compound at Rice Bran Oil such as tocopherol, tocotrienol (tocols
and vitamin E) and γ-oryzanol. This research aims to study effect
of the comparison ethanol concentration, reaction time of
oryzanol, and effect of CO2 and N2 addition.
Oryzanol obtained from rice bran under water and
ethanol in subcritical condition with the addition of N2 and CO2
as a suppressant gas. Many factor that affect the yield of oryzanol
is reaction time, the concentration of ethanol, time of reaction and
the addition of N2 and CO2 gas suppressor been studied
systematically. Weight of rice bran that use is 5 grams, ethanol
was added as a variable of hydrothermal reactor that equipped
with heating and pressure gauge. Then pressurized with CO2 and
N2 gas at a constant pressure 40 bar. . The reaction time is
calculated when the temperature and pressure conditions are at
subcritical and stopped after the desired reaction time (1, 3, 5 and
10 hours). Product removed from the reactor and separated from
the mixture by mixing using n-hexane asa solvent. Then n-hexane
and Crude Rice Bran Oil (CRBO) separated by distillation.
CRBO obtained is then analyzed content of FFA and oryzanol.
In the process of extraction oryzanol from rice bran by
subcritical method, the highest yield from etanol concentration
96% is 4,639 mg oryzanol/g bran with the best reaction time is 5 hours. While the results of a pressure gas N2 that extraction
oryzanol is better than a pressure gas CO2.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSK 660.284 2 Roy e |
Uncontrolled Keywords: | Oryzanol , Dedak padi, Air subkritis, Ethanol subkritis, CO2 dan N2 |
Subjects: | T Technology > TP Chemical technology > TP156 Crystallization. Extraction (Chemistry). Fermentation. Distillation. Emulsions. |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology > Chemical Engineering > 24201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | - Taufiq Rahmanu |
Date Deposited: | 25 Apr 2019 02:17 |
Last Modified: | 25 Apr 2019 02:17 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/62845 |
Actions (login required)
View Item |