Penentuan nilai dan manfaat sinergi atas rencana strategis melalui penggabungan pada industri beton siap pakai PT. X dan PT. Y

Umar, Edwin Ardiansyah (2015) Penentuan nilai dan manfaat sinergi atas rencana strategis melalui penggabungan pada industri beton siap pakai PT. X dan PT. Y. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of undergraduated thesis.pdf]
Preview
Text
undergraduated thesis.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

PT X merupakan anak salah satu perusahaan produsen semen di Indonesia
(PT A) yang bergerak pada bidang beton siap pakai. PT X didirikan pada tahun
2012. PT X difokuskan untuk melayani pasar Jakarta, Jawa Barat dan Banten. PT
X saat ini telah memiliki aset yang cukup besar untuk sebuah perusahaan yang baru
didirikan. Dengan jumlah aset sebanyak 10 Batching plant dan 175 unit mixer truck,
total nilai aset PT X adalah kurang lebih sebesar 400 milyar. Namun perkembangan
bisnis PT X kurang baik disebabkan kurangnya dukungan intangible asset
perusahaan. PT Y juga merupakan perusahaan beton siap pakai yang didirikan
tahun 1991. PT Y merupakan anak dari anak perusahaan PT A. PT Y saat ini
melayani pasar beton siap pakai pada area Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa
Tenggara dan Sulawesi. PT Y saat ini telah memiliki banyak kepercayaan dari
pelanggan karena telah berpengalaman dalam berbagai proyek. Namun,
perkembangan bisnis PT Y ini juga kurang baik diakibatkan PT Y tidak memiliki
aset yang cukup dalam rangka pemenuhan permintaan. Oleh karena itu PT A
sebagai induk kedua perusahaan menginisiasi rencana untuk penggabungan kedua
perusahaan. Penggabungan dilakukan agar kekurangan kedua perusahaan dapat
saling tertutupi. Penggabungan dilakukan juga bertujuan untuk mendapat manfaat
sinergi. Atas dasar rencana penggabungan tersebut maka diperlukan adanya
penilaian perusahan apakah penggabungan tersebut nantinya akan mendapatkan
nilai tambah. Pengujian finansial dilakukan dengan cara pembuatan model finansial
untuk memproyeksikan nilai bisnis perusahaan. Selain itu juga dilakukan
identifikasi akan manfaat sinergi dan biaya dalam melakukan penggabungan.
Pendekatan yang digunakan dalam melakukan proyeksi nilai bisnis ini adalah
pendekatan income. Proyeksi nilai bisnis inilah yang nantinya dapat digunakan
sebagai acuan dalam mengambil keputusan apakah layak atau tidak dilakukan
penggabungan kedua perusahaan. Perhitungan proyeksi menghasilkan nilai total
kedua perusahaan sebelum melakukan penggabungan sebesar Rp 991.795.293.513
Sedangkan hasil proyeksi perusahaan ketika sudah melakukan penggabungan
menghasilkan nilai bisnis sebesar Rp 2.653.998.850.473 sehingga dapat diketahui
bahwa penggabungan akan memberikan nilai tambah sebesar Rp
1,662.203.556.959. Berdasarkan pada asumsi yang digunakan dalam penelitian ini,
mengacu adanya nilai tambah atas penggabungan kedua industri tersebut maka
keputusan penggabungan dapat dilakukan.

=========================================================================================================

PT X is a subsidiary company of cement producers in Indonesia (PT A)
which focuses on ready mix concrete business. PT X was founded in 2012. PT X is
focused to serve the markets area of Jakarta, West Java and Banten. PT X has a
enormous asset for newly established company. It has total assets of 10 Batching
plant and 175 unit mixer truck, which has the total value approximately $ 400
billion. However, business development PT X is unfavorable due to lack of support
for intangible assets of the company. PT Y is also a ready-mix concrete company
established in 1991. PT Y is also an affiliation company of PT A. PT Y currently
serve ready-mix concrete markets in Central Java, East Java, Bali, Nusa Tenggara
and Sulawesi. PT Y currently has a good reputation from its customers since it has
extensive experience in various projects. However, business development PT Y is
also unfavorable due PT Y does not have sufficient assets in order to meet their
demand. Therefore PT A as the parent company initiated a plan for the two
companies to merge. The merger has aims so that both companies can has benefit
and the shortfall was covered. Merger also has aims to gain benefit from the
synergies between both companies. On the basis of the merger plan it is require an
assessment of the companies if the merger will have added value. Financial tests
are carried out by creating financial model to project the value of the company's
business. It also identify the benefits and cost synergies in merging. The approach
that used in projecting the value of this business is the income approach. Projection
business value is the value of the subject that will be used as a reference in making
decisions whether it is feasible or not. Projection calculation resulted a total value
of both companies prior to the merger amounted to Rp 991.795.293.513 . While the
projected company when it was merged generate a business value of Rp
2.653.998.850.473 so that it can be seen that the merger would give an added value
up to Rp 1.662.203.556.959. Based on the assumptions that used in this study, it is
refers to the value added of merging two industries, and the merger decision can
be made.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: RSI 658.155 2 Uma p
Uncontrolled Keywords: Beton Siap Pakai, Penggabungan, Penilaian, Sinergi.
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD56.25 Industrial efficiency--Measurement. Industrial productivity--Measurement.
Divisions: Faculty of Industrial Technology > Industrial Engineering > 26201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: - Taufiq Rahmanu
Date Deposited: 02 May 2019 02:21
Last Modified: 02 May 2019 02:21
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/62890

Actions (login required)

View Item View Item