Meilita, Nadya (2019) Analisis Poisson’s Ratio untuk Rekomendasi Perencanaan Fondasi Bangunan Menggunakan Metode Seismik Refraksi Dan Multichannel Analysis Surface Wave (Studi Kasus : Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Text
03411540000032-Undergraduate_Thesis.pdf Download (3MB) |
Abstract
Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik merupakan salah satu wilayah dengan pembangunan industri yang luas. Pada komplek industri yang luas umumnya berisikan bangunan bertingkat. Oleh karena itu pemahaman mengenai kondisi bawah permukaan diperlukan, sehingga resiko kegagalan bangunan dapat dihindari. Metode seismik refraksi dan Multichannel Analysis Surface Wave (MASW) dipilih untuk mendapatkan karakteristik nilai Vp dan Vs. Nilai Vp dan Vs tersebut kemudian dihitung untuk menghitung nilai Poisson’s Ratio. Nilai Vp, Vs dan Poisson’s Ratio ini dapat memberikan rekomendasi perencanaan fondasi bangunan dalam bidang ilmu geofisika. Hasil penelitian menghasilkan nilai Vp pada kedalaman 0 meter – 3 meter berada pada rentang 1212,8 m/s – 2.342,62 m/s dan nilai Vs sebesar 737,15 m/s – 991,62 m/s. Lapisan pada kedalaman ini diinterpretasikan sebagai lapisan karbonat dengan kondisi tersaturasi air (jenuh). Sedangkan kedalaman diatas 3 meter nilai Vp berada pada rentang 477 m/s – 876,07 m/s dan nilai Vs sebesar 296,44 m/s – 548,7 m/s diinterpretasikan sebagai endapan lempung dengan kondisi endapan tidak tersaturasi. Hasil perhitungan didapatkan nilai Poisson’s Ratio pada kedalaman 0 meter – 3 meter bernilai 0,3 – 0,45 menunjukkan kondisi lapisan yang tersaturasi air (jenuh). Sedangkan pada kedalaman di atas 3 m nilai Poisson’s Ratio dibawah 0,3 menunjukkan kondisi lapisan tidak tersaturasi air (kering). Lapisan karbonat berperan penting untuk menstabilkan kondisi tanah. Lapisan karbonat juga berfungsi sebagai penimbun bagi lempung sehingga menyebabkan lapisan lempung menjadi lebih padat dan keras.
=================================================================================================================================
Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik is one of the areas with industrial construction. In a massive industrial complexes, contains multi-storey buidings. The knowledge of the subsurface layer condition are needed in the building plans, so the risk of building failure can be avoided. Seismic refraction method and Multichannel Analysis Surface Wave (MASW) methods are selected to get the characteristics values of Vp and Vs. The Vp and Vs values then calculated to obtain the Poisson’s Ratio value. From the results of the research, the Vp value of 0 meters - 3 meters depth is in the range from 1212.8 m/s - 2,342.62 m/s and the Vs values is in the range of 737.15 m/s - 991.62 m/s interpreted as carbonate layer and in the water saturated condition. While the depth above 3 meters Vp value is in the range of 477 m/s - 876.07 m/s and Vs values in the range of 296.44 m/s - 548.7 m/s interpretated as clay deposits and in the condition of air/gas saturated. The value of Poisson’s Ratio at a depth of 0 meters - 3 meters is in the range of 0.3 - 0.45 indicating the condition of the saturated (water saturated) layer. While the depths above 3 meters the Poisson’s Ratio value is below 0.3 indicates the condition of the (dry/gas saturated) unsaturated layer. To plan the building foundation, the carbonate layer is important to stabilize the ground conditions. The carbonate layer also act as a load for clay, causing the clay layer to become denser and harder.
Actions (login required)
View Item |