Analisis Pemodelan 3 Dimensi Bangunan Bersejarah Menggunakan Fotogrametri Jarak Dekat (Studi Kasus: Mausoleum Dinger, Jawa Timur)

Falahesa, Dean Ahmed (2019) Analisis Pemodelan 3 Dimensi Bangunan Bersejarah Menggunakan Fotogrametri Jarak Dekat (Studi Kasus: Mausoleum Dinger, Jawa Timur). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 03311540000060-Undergraduated_Theses.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Mausoleum Dinger merupakan salah satu bangunan cagar budaya yang berada di Kota Batu, Provinsi Jawa Timur. Memiliki ciri khas arsitektur Belanda, Mausoleum atau makam Dinger berbentuk sebuah bangunan berdinding dan beratap dengan ruang di dalamnya yang cukup luas. Dengan status sebagai bangunan cagar budaya, sesuai dengan Undang-undang tentang Cagar Budaya maka upaya untuk konservasi, inventarisasi, dan dokumentasi dalam rangka pelestarian cagar budaya perlu dilakukan. Salah satu langkah upaya pelestarian adalah dokumentasi berupa rekonstruksi 3D dari Mausoleum Dinger. Adapun teknologi yang ditawarkan dalam pemodelan rekonstruksi 3D bangunan begitu bervariasi dengan kelebihan dan kelemahan masing-masing seperti teknologi LiDAR, laser scanner, dan fotogrametri jarak dekat. Teknologi fotogrametri jarak dekat menggunakan wahana tanpa awak (UAV) sebagai salah satu media pengambilan foto memiliki kemampuan untuk menjangkau tempat tinggi seperti struktur atap bangunan yang dibutuhkan guna membuat model 3D. Data utama yang digunakan dalam metode ini adalah data koordinat dan data foto dimana data foto dapat didapatkan dengan menggunakan kamera konvensional (terestris) dan/atau dengan menggunakan kamera dari wahana UAV (Unmanned Aerial Vehicle). Pengambilan gambar dalam penelitian ini dibagi menjadi pengambilan gambar sisi luar (eksterior) bangunan dan pengambilan gambar sisi dalam (interior) bangunan. Kriteria yang digunakan dalam rekonstruksi 3D Mausoleum Dinger menggunakan klasifikasi Level of Detail (LoD). Pada penelitian ini dilakukan akusisi data, pemodelan 3D Mausoleum Dinger, dan analisa kesesuaian model 3D dengan kriteria Level of Detai 4 (LoD4). Hasil dari akuisi data didapatkan 3 titik kontrol di tanah, 600 foto untuk eksterior makam, dan 395 foto untuk interior makam. Hasil pemodelan 3D Mausoleum Dinger baik eksterior maupun interior diperoleh total jumlah point cloud sebanyak 48.908.115 titik. Sedangkan analisa keseuaian model 3D dengan kriteria Level of Detail 4 (LoD) menghasilkan kesalahan terbesar dari GCP dan ICP Mausoleum Dinger sebesar 0.1608 m, dimana RMSE dari model 3D sebesar 0.045 m untuk koordinat x, 0.028 m untuk koordinat y, dan 0.034 m untuk koordinat z. Dari besarnya RMSE dan terbentuknya model 3D dari interior objek menandakan bahwa model 3D Mausoleum Dinger memenuhi kriteria Level of Detail 4 (LoD4). ===================================================================================================================================
Mausoleum of Dinger is one of the cultural heritage buildings in Batu City, East Java. This tomb has a distinctive Dutch architecture, take the shape of a building, has walls and roof with a quite spacious interior. With it’s cultural heritage building status, according to Undang-Undang about Cultural Heritage, any effort to do conservation, inventarization, and documentation in order to preserve the heritage is needed. One of the efforts to preserve the heritage is a documentation in the form of 3D reconstruction and modeling the Mausoleum of Dinger. There are many technologies offered to do 3D reconstruction and modeling and it’s varies greatly with its own benefits and weaknesses. Such as, LiDAR, Laser Scanner, and Close Range Photogrammetery. Close Range Photogrammetry using UAV as the media to take the picture of the structure have ability to reach upper part of the structure is needed to build the 3D model. The main data that used in this research method are coordinates and photos of the tomb, where the photos can be taken either by conventional camera (terrestrial) and/or by an Unmanned Aerial Vehicle (UAV). The photoshoot in this research is divided to the exterior photoshoot and the interior photoshoot. The criteria that used in 3D reconstrution and modeling of the Mausoleum of Dinger is Level of Detail (LoD) classification. In this research, data acquisition, 3D reconstruction and modeling of the Mausoleum of Dinger, and a 3D model suitability with Level of Detail 4 (LoD4) analysis was carried out. The data acquisition results 3 control points on the ground, 600 photos for the tomb exterior and 395 photos for the tomb interior. The 3D modeling both the exterior and the interior of the tomb results 48.908.115 points at point cloud. The suitability analysis of the 3D model with Level of Detail 4 (LoD4) criteria results the greatest GCP and ICP error values is 0.1608 m while the RMSE of the 3d Model of the tomb is 0.045 m for the x, 0.028 m for the y, dan 0.034 m for the z. From the value of the total RMSE and the formation of interior 3D model indicates that the 3D model of the Mausoleum of Dinger os suitable with Level of Detail 4 (LoD4) criteria.

Item Type:	Thesis (Other)
Additional Information:	RSG 526.982 Fal a-1 2019 3100019082737
Uncontrolled Keywords:	Cagar Budaya, Fotogrametri Jarak Dekat, LOD4, Mausoleum Dinger, Model 3D.
Subjects:	G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) > G70.217 Geospatial data
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Geomatics Engineering > 29202-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Dean Ahmed Falahesa
Date Deposited:	08 Dec 2025 06:22
Last Modified:	08 Dec 2025 06:22
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/66102

Actions (login required)

View Item