Perencanaan Perbaikan Tanah Dasar Lempung Lunak Dan Organik Dengan Variasi Model Cerucuk Untuk Pembangunan Jalan Angkut Sriwijaya Di Sumatera Selatan Pada STA 6+000 S/D STA 10+500

Wijaya, Maria (2019) Perencanaan Perbaikan Tanah Dasar Lempung Lunak Dan Organik Dengan Variasi Model Cerucuk Untuk Pembangunan Jalan Angkut Sriwijaya Di Sumatera Selatan Pada STA 6+000 S/D STA 10+500. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111540000085_UnderGraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
03111540000085_UnderGraduate_Thesis.pdf

Download (25MB) | Preview

Abstract

Pulau Sumatera merupakan salah satu pulau penghasil batu bara terbesar di Indonesia, maka Haul Road perlu dibangun. Hanya saja, sebagian besar tanah di Sumatera merupakan tanah sedimen dan memiliki daya dukung yang rendah. Salah satunya adalah Sriwijaya Hauling Road yang terletak di Sumatera Selatan. Sriwijaya Hauling Road yang dibangun sepanjang 110 kilometer ini digunakan untuk memfasilitasi pengiriman batu bara sampai dengan 12 juta ton per tahun (Mtpa).
Perencanaan jalan ini berada di atas lapisan tanah dimana tanah dasar adalah tanah dasar lempung lunak dan gambut dengan ketebalan bervariasi mulai 6 sampai 8 meter pada STA 6+000 – STA 10+500. Adanya kandungan organik yang tinggi pada tanah gambut menyebabkan tanah tersebut memiliki daya dukung yang rendah dan pemampatan yang besar yang disebabkan oleh nilai angka pori yang besar dan kandungan air yang cukup besar. Kondisi tanah tersebut menyebabkan terjadi kerusakan jalan. Oleh karena itu, perlu direncanakan desain perencanaan jalan yang aman dan perencanaan perbaikan tanah dasar dan perkuatan timbunan agar timbunan menjadi lebih stabil. Perencanaan perbaikan tanah dasar direncanakan dengan menggunakan metode pra-pembebanan (preloading) dikombinasikan dengan cerucuk bambu yang dilapisi papan dan geotextile dengan variasi kedalaman 2, 4 dan 6 meter. Sedangkan untuk perencanaan perkuatan timbunan membutuhkan cerucuk berbahan kayu sebanyak 6-21 buah/m. Besar pemampatan yang terjadi tiap tahunnya (Rate of Settlement) pada variasi cerucuk bambu 6 meter lebih kecil 80% dibanding perencanaan dengan tanah timbunan saja . Begitu pula total biaya yang dibutuhkan untuk variasi cerucuk bambu 6 meter lebih kecil 50% dibanding perencanaan dengan timbunan.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Perbaikan Tanah, Preloading, Tanah Gambut, Tanah Lempung, Cerucuk Kayu, Cerucuk Bambu, Sumatera Selatan
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA455.S6 Soil (Materials of engineering and construction)
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Maria Wijaya
Date Deposited: 15 Jul 2024 00:43
Last Modified: 15 Jul 2024 00:43
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/67114

Actions (login required)

View Item View Item