Irmawan, Meidias (2019) Perencanaan Gedung Apartemen Mid Avenue 88 Menggunakan Eccentrically Braced Frame(Ebf) Dan Concrete Filled Steel Tube(Cfst) Di Serui, Papua. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
03111540000137 - Undergraduate_Theses.pdf Download (20MB) | Preview |
Abstract
Sebagai negara berkembang, diperlukannya wadah untuk menaungi kegiatan-kegiatan rakyat, tidak hanya dari perkantoran, tetapi juga tempat tinggal. Pemerintahan sedang gencarnya pembangunan infrastruktur di luar Pulai Jawa, dimana sebelumnya pembangunan infrastruktur terpust di Pulau Jawa, terutama bagian barat. Beriring dengan perkembangan ekonomi Indonesia, tentu infrasktrukur dibutuhkan untuk menaungi semua kegiatan, tidak terbatasi wilayah tertentu. Walau sedemikian, Indonesia juga berada di dalam ring of fire yang memiliki ancaman gempa yang tinggi sehingga dibutuhkan strukur bangunan yang mampu menahan gempa.
Baja merupakan salah satu material yang bersifat daktail, yaitu baja dapat mengalami deformasi yang besar dibawah pengaruh tegangan tarik yang tinggi tanpa hancur dan putus. Adanya sifat daktail tersebut menjadikan baja lebih efektif menahan beban gempa. Salah satu system tahan gempa yang terdapat pada baja adalah sistem Eccentrically Braced Frames (EBF) yang merupakan konsep desain gabungan antara konsep daktilitas dan disipasi energi yang baik dari desain MRF dengan kekakuan elastik yang tinggi dari desain CBF. Kelebihan dari system EBF ini adalah daktilitas struktur yang baik dengan mekanisme kelelehan geser yang terjadi pada link. Link merupakan bagian yang terletak antara joint pengaku diagonal dengan joint kolom –balok dan elemen yang diharapkan dapat menyerap energi gempa dan mengalamiproses plastisifikasi pada elemen yang rusak tersebut.
Dalam perencanan ini, penulis merencanakan bangunan Apartement MID Avenue 88 di Serui, Papua menggunakan modifikasi Eccentrically Braced Frame(EBF) agar bangunan daktil. Dalam perencanaan gedung ini juga bangunan direncanakan menggunakan Concrete Filled Steel Tube(CFST) untuk menampung gaya tekan dan tarik. Penulis juga akan merencankan struktur bawah dari gedung
Dari hasil analisa yang telah dilakukan diperoleh ,tebal pelat lantai dan atap dengan menggunakan bondek ialah 9 cm, dimensi balok induk WF 700x300x15x28 dan WF 600x300x14x23, panjang elemen link 100 cm, dimensi bresing WF 400x400x45x70, dimensi kolom CFT 800x800x60, CFT 750x750x60, CFT 700x700x60. Perencanaan bangunan bawah menggunakan dinding penahan dengan tipe cantilever wall dan pondasi menggunakan tiang pancang beton diameter 80 cm dengan kedalaman 28 meter. Kolom basement direncanakan dengan dimensi 120/120 cm. Dan dimensi Sloof 650/750 mm.
===============================================================================================================================
As a developing nation, platforms to support the population’s activity is needed, not only offices, but also homes. Infrastructure improvement outside Java has been one of the government’s main focus a few years before, whereas before, Java has been the main area for building infrastructures, especially the western region of Java. As the nation’s economy keeps on growing, infrastrucures are needed to support all of the population’s activites without excluding any regions. On the other hand, we can’t deny that Indonesia is located in the ring of fire, thus making the country prone to earthquakes, which means structures that can withstand earthquakes is needed.
Steel is one of the most common material used in buildings. It has a ductile characteristic, which means it can withstand lengths of deformation before it breaks. The ductility of steel makes it very effective to withstand earthquake. Eccentrically Braced Frames(EBF) is one of the several steel structure system which combines the concept of Moment Resisting Frames(MRF) and Cocentrically Braced Frames(CBF). The advantage of EBF is that it has a great ductile structure which benefits from yielding at Link. Links are the segment located between the bracing joints and the beam-column joints. Links are expected to hold the quake’s energy and go through a plastification process at the yielding element.
The purpose of this final assignment is to re-plan MID Avenue88 Apartment at Serui,Papua using Eccentrically Based Frames(EBF) modification which will make the building ductile. The building will also be using Concrete Filled Steel Tube(CFST) to accomodate tension and compression forces. The lower section of the building will also be re-planned
From the analysis that was done it was indicated that the thickness of the floor deck is 9 cm, the dimension of the beams are WF700x300x15x28 and WF 600x300x14x23, the length of the link is 100 cm, the dimension of the bracings are WF 400x400x45x70, the dimensions of the column are CFT 800x800x60, CFT 750x750x60, and CFT 700x700x60. The lower section of the building use retaining wall and spun piles with 80 cm diameter and 28 meter depth. Basement uses column with 120/120 cm dimension, and sloof with
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Steel;Papua;eccentrically |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA658 Structural design T Technology > TH Building construction > TH1095 Earthquakes and building |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Meidias Djasirman I |
Date Deposited: | 09 Jul 2024 08:40 |
Last Modified: | 09 Jul 2024 08:40 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/67343 |
Actions (login required)
View Item |